SURABAYA - Sebanyak 252 warga Jatim sembuh dari covid-19 atau virus corona hari ini. Bila ditotal warga Jatim yang sembuh dari virus corona berjumlah 2.117 orang. Jika dipersentase tingkat kesembuhan pasien covid-19 di Jatim mencapai 29,35 persen.

Recovery rate atau tingkat kesembuhan pasien hari ini menjadi angka kesembuhan tertinggi Jatim dalam dua bulan terakhir. Penyumbang tertinggi angka kesembuan pasien covid-19 dari Kota Surabaya. Dimana warga Surabaya yang sembuh dari corona sebanyak 190 orang hari ini.

Tingginya angka kesembuhan pasien covid-19 di Jatim hari ini, membuat Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa bersyukur. Khofifah juga menyampaikan apresiasi sangat tinggi kepada seluruh tenaga medis dan paramedis yang bekerja keras luar biasa.

Baca juga: Sebanyak 1.188 pasien Covid-19 di Surabaya Dinyatakan Sembuh

"Alhamdulillah, kami ucapkan rasa syukur yang luar biasa pada Allah atas terus bertambahnya pasien covid-19 di Jatim yang telah dinyatakan sembuh. Ini menjadi optimisme bagi kita semua bahwa pandemi covid-19 bisa kita atasi bersama, semoga terus membaik. Yang sembuh makin banyak yang meninggal semakin menurun bahkan bisa nol," terang Khofifah di Gedung Negara Grahadi, Jumat (12/6/2020) malam.

Menurut Khofifah, tambahan jumlah pasien covid-19 yang sembuh hari ini, terbanyak disumbang dari Kota Surabaya berjumlah 190 orang pasien yang sembuh. Disusul Kabupaten Sidoarjo sebanyak 24 pasien covid-19 dinyatakan sembuh.

Lalu 10 orang dari Kota Kediri, dan 8 orang dari Kabupaten Probolinggo. Disusul Kabupaten Gresik dan Lamongan masing-masing 4 orang, lalu Kabupaten Tuban dan Jember masing-masing 3 orang. Serta Lumajang dan Madiun masing-masing 2 orang. Kemudian Kabupaten Bangkalan dan Kota Malang masing-masing 1 orang.

"Di Jawa Timur sudah tidak ada PSBB, Surabaya Raya dan Malang Raya kini sudah masuk masa transisi new normal. Namun sekali lagi ini bukan pelonggaran seluas-luasnya, melainkan justru pendisiplinan menerapkan protokol kesehatan, mengenakan masker, menerapkan physical distancing dan juga rajin mencuci tangan dengan sabun agar angka kasus terkonfirmasi positif covid-19 kita bisa terus menurun," tukas Khofifah.

Hari ini juga terdapat penambahan kasus baru yang terkonfirmasi positif covid-19 sebanyak 243 orang. Total kasus positif di Jatim bertambah menjadi 7.213 orang. Pasien covid-19 yang meninggal ada tambahan 15 orang hari ini. Total pasien covid-19 Jatim yang meninggal dunia menjadi 588 orang.

Mengutip peta sebaran Corona COVID-19 di laman lawancovid-19, Sabtu (13/6/2020), berdasarkan sumber dinas kesehatan Kota Surabaya, rinciannya antara lain 3.734 orang dari Surabaya dan 98 orang dari luar Surabaya hingga 12 Juni 2020.

Total pasien terkonfirmasi positif COVID-19 dalam perawatan sebanyak 2.327 orang. Pasien sembuh dari Corona COVID-19 di Surabaya bertambah menjadi 1.158 orang dan dari luar Surabaya sebanyak 30 orang.

Pasien meninggal karena Corona COVID-19 bertambah menjadi 311 orang dan dari luar Surabaya sebanyak enam orang.

Tren kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Surabaya terus bertambah. Hal ini tak lepas dari masifnya upaya yang dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Selain itu, adanya dukungan mobil PCR dari Badan Intelijen Negara (BIN) dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), sehingga membuat diagnosa menjadi lebih cepat.

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya mencatat, hingga Sabtu, (06/06/2020), data kumulatif pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh di Surabaya mencapai 766 orang. Dalam empat hari terakhir, angka pasien sembuh di Surabaya terus bertambah. Rinciannya, pada Rabu (03/06) ada 240 pasien Covid-19 dinyatakan sembuh. Kemudian pada Kamis (04/06), ada 70 orang. Lalu, pada Jum’at (05/06) ada 132 orang. Sementara itu, pada Sabtu (06/06) ada 24 tambahan pasien sembuh. Dinkes mengatakan tes swab PCR atau polymerase chain reaction secara masif merupakan kunci di balik tren peningkatan pasien sembuh covid-19 di Kota Surabaya, Jawa Timur, dalam beberapa hari terakhir.

Pasalnya, sebelum dinyatakan sembuh, pasien positif Covid-19 harus menjalani tes swab sebanyak dua kali dengan hasil negatif demi memastikan kesembuhannya.

https://www.google.com/amp/s/news.ok...bang-tertinggi