TS
riley718
3 Penyebab Atlet Esport Pensiun Dini.
Esport adalah sebuah olahraga yang saat ini menjadi primadona untuk masyarakat hampir diseluruh dunia. Hal ini terjadi karena esport sendiri telah merubah perspektif masyarakat terhadap game. Game pada jaman dahulu dianggap sebagai kegiatan yang negatif serta sia-sia. Namun, dengan hadirnya esport ini kalian bisa menjadi seseorang yang sukses dengan game. Dengan hadirnya esport maka hadir pula sebuag industri baru yaitu industri esport. Ini bukan tanpa alasan karena banyak pekerjaan yang dilakukan dalam esport seperti atlet esport, observer, shoutcaster dll.
Atlet esport ini sudah melekat dengan industri esport itu sendiri. Tapi, tahukah kalian banyak sekali atlet esport ini memilih untuk pensiun dini dibandingkan atlet-atlet lainnya. Seperti yang kita ketahui kalau rentan waktu atlet esport ini berkisar dari 17 sampai 25 tahun. Orang-orang yang lebih dari 25 tahun biasanya telah mengalami kemunduran fungsi seperti mata sudah tidak bisa mengikuti permainan secara maksimal, sel motorik mengalami kemunduran dan masih banyak lagi.
Tapi, tahukah kalian bahwa beberapa atlet esport harus memilih jalan untuk pensiun dini dibandingkan melanjutkan melanjtkan kariernya. Inilah 3 penyebab kenapa para atlet esport lebih memilih pensiun dini :
1. Cedera atau penyakit yang dialami.
Atlet esport ini sudah melekat dengan industri esport itu sendiri. Tapi, tahukah kalian banyak sekali atlet esport ini memilih untuk pensiun dini dibandingkan atlet-atlet lainnya. Seperti yang kita ketahui kalau rentan waktu atlet esport ini berkisar dari 17 sampai 25 tahun. Orang-orang yang lebih dari 25 tahun biasanya telah mengalami kemunduran fungsi seperti mata sudah tidak bisa mengikuti permainan secara maksimal, sel motorik mengalami kemunduran dan masih banyak lagi.
Tapi, tahukah kalian bahwa beberapa atlet esport harus memilih jalan untuk pensiun dini dibandingkan melanjutkan melanjtkan kariernya. Inilah 3 penyebab kenapa para atlet esport lebih memilih pensiun dini :
1. Cedera atau penyakit yang dialami.
Cedera yang dialami seorang atlet ini bisanya berhujung sampai atlet tersebut pensiun. Hal ini juga bisa terjadi pada atlet esport. Cedera yang biasanya dialami oleh para atlet esport yaitu Spontaneous Pneumothorax atau kelainan pada paru - paru, Sindrom Carpal Tunnel atau rasa sakit pada tangan, Tennis Elbow atau rasa sakit pada siku, Eye Strain kemunduran fungsi pada mata dan Repetitive Strain Injury (RSI) atau cedera sendi akibat ketengan otot. Selain cedera yang dialami oleh atlet esport ini ada juga penyakit yang menyerang atlet esport.
Salah satu atlet yang mengalami cedera hingga pensiun yaitu Clinton “Fear” Loomis seorang atlit daro Dota 2. Ia terkena cedera tennis elbow secara terus-menerus yang membuatnya untuk memutuskan untuk pensiun dini dibandingkan melanjutkan kariernya.
2. Kehilangan motivasi untuk bermain.
Gambar hanyalah ilustrasi
Salah satu atlet yang mengalami cedera hingga pensiun yaitu Clinton “Fear” Loomis seorang atlit daro Dota 2. Ia terkena cedera tennis elbow secara terus-menerus yang membuatnya untuk memutuskan untuk pensiun dini dibandingkan melanjutkan kariernya.
2. Kehilangan motivasi untuk bermain.
Gambar hanyalah ilustrasi
Kehilangan motivasi pada seorang atlit esport ini adalah permasalahan serius bagi tim. Dimana, jika para pemainnya kehilangan motivasi tim tersebut akan hancur karena gak ada gairah dari atlet untuk memenangkan turnamen. Tapi tidak sedikit atlet yang memilih untuk berhenti sejenak hingga pensiun. Kehilangan motivasi ini beragam alasannya. Salah satunya karena ia telah mendapatkan semua yang telah didapatkan hingga tidak ada lagi yang bisa dikejar.
Atlet esport yang kehilangan motivasinya adalah Sebastien 'Ceb" Debs selaku pilar penting tim OG kala menjuarai dua TI mengaku motivasinyatak lagi solid pada musim tersebut.
3. Esport : olahraga yang tidak sehat.
Gambar hanyalah ilustrasi
Atlet esport yang kehilangan motivasinya adalah Sebastien 'Ceb" Debs selaku pilar penting tim OG kala menjuarai dua TI mengaku motivasinyatak lagi solid pada musim tersebut.
3. Esport : olahraga yang tidak sehat.
Gambar hanyalah ilustrasi
Sudah bukan rahasia lagi bahwa esport adalah olahraga yang tidak menyehatkan. Tidak menyehatkan disini adalah para atlet harus berlatih secara berlebihan, begadang, pola makan tidak terartur dan masih banyak lagi. Olahraga yang tidak sehat ini yang mengakibatkan para atletnya mengambil langkah pensiun dini untuk kesehatan dibandingkan melanjutkannya.
Kabar bahwa atlet yang pensiun karena esport ini adalah Jian Zihao atau yang lebih dikenal sebagai Uzi memutuskan pensiun dini, dalam usia 23 tahun. Uzi memutuskan untuk pensiun dini dari dunia games karena kesehatannya yang terus memburuk sejak menjadi atlet e-Sport.
Bagi kalian yang ingin menjadi atlet esport. Kalian harus tahu penyebab-penyebab para atlet pensiun. Hal ini dirasa penting untuk bisa mencegah terjadinya pensiun dini.
Sumber : 1 2 3
Kabar bahwa atlet yang pensiun karena esport ini adalah Jian Zihao atau yang lebih dikenal sebagai Uzi memutuskan pensiun dini, dalam usia 23 tahun. Uzi memutuskan untuk pensiun dini dari dunia games karena kesehatannya yang terus memburuk sejak menjadi atlet e-Sport.
Bagi kalian yang ingin menjadi atlet esport. Kalian harus tahu penyebab-penyebab para atlet pensiun. Hal ini dirasa penting untuk bisa mencegah terjadinya pensiun dini.
Sumber : 1 2 3
OliviaDea dan 2 lainnya memberi reputasi
3
1.7K
11
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan