- Beranda
- Komunitas
- News
- Penawaran Kerjasama & Investasi
Meraup PROFIT di tengah COVID-19
TS
Jul1989
Meraup PROFIT di tengah COVID-19
Di tengah pandemi Covid-19, tidak dipungkiri hampir semua lini bisnis terdampak dan terkena imbasnya (kecuali sektor medis dan super/hypermarket). Belom lagi disaat ini ketegangan antara AS dan China (perang dagang antar kedua negara yg berlarut² dan berlanjut terus tanpa kesepakatan yg pasti), serta keterlibatan Jepang dan India diperbatasan masing² negara dgn China, membuat suasana semakin memanas antara kubu AS, India, serta Jepang melawan China. Hal ini membuat China menaikan anggaran pertahanan 6.6% dari tahun lalu. Dengan kenaikan itu, anggaran pertahanan China menjadi 1,268 triliun yuan (US$ 178,16 miliar), sebagai barometer seberapa agresif mereka akan meningkatkan kekuatan militernya.
Dan hal ini pula membuat investor global berhati² dalam menginvestasikan uang mereka. Sektor saham dihampir semua negara belahan dunia rata² merah, karena tekanan aksi jual, khawatir pandemi ini akan susah berakhir.
Nah, dimanakah sektor yg aman saat ini utk berinvestasi?
Jawabannya : Logam Mulia (Emas/Gold). Kenapa? Karena logam mulia dianggap sebagai aset safehaven di tengah adanya suatu bencana ataupun peperangan. Logam mulia adalah aset dgn liquiditas tinggi, sehingga ketika kita ingin menjual kepemilikan aset logam mulia kita, akan gampang utk menjualnya.
Sebagai catatan di tengah masa pandemi Covid-19, emas sudah naik dari harga $1451.10 (Rp.665.611/gram, kurs $1=Rp.14.267) naik ke harga 1764.80 (Rp.809.503/gram, kurs $1=Rp.14.267).
Dimana terjadi kenaikan Rp.143.892/gram hanya dalam waktu beberapa bulan.
Akhir kata, jika terjadi suatu bencana (baik bencana alam dahsyat, pandemi, peperangan) sudah pasti sangat berpengaruh terhadap kenaikan emas dikarenakan faktor safehaven (anti inflasi) utk para investor global. Maka dari itu, bijaksanalah dalam berinvestasi di tengah pandemi seperti saat ini. Dan semoga pandemi Covid-19 ini segera berakhir..
Salam,
Hanya seseorang yg mencoba memberikan plan investasi utk Anda 😊
More information :
08115637899
Dan hal ini pula membuat investor global berhati² dalam menginvestasikan uang mereka. Sektor saham dihampir semua negara belahan dunia rata² merah, karena tekanan aksi jual, khawatir pandemi ini akan susah berakhir.
Nah, dimanakah sektor yg aman saat ini utk berinvestasi?
Jawabannya : Logam Mulia (Emas/Gold). Kenapa? Karena logam mulia dianggap sebagai aset safehaven di tengah adanya suatu bencana ataupun peperangan. Logam mulia adalah aset dgn liquiditas tinggi, sehingga ketika kita ingin menjual kepemilikan aset logam mulia kita, akan gampang utk menjualnya.
Sebagai catatan di tengah masa pandemi Covid-19, emas sudah naik dari harga $1451.10 (Rp.665.611/gram, kurs $1=Rp.14.267) naik ke harga 1764.80 (Rp.809.503/gram, kurs $1=Rp.14.267).
Dimana terjadi kenaikan Rp.143.892/gram hanya dalam waktu beberapa bulan.
Akhir kata, jika terjadi suatu bencana (baik bencana alam dahsyat, pandemi, peperangan) sudah pasti sangat berpengaruh terhadap kenaikan emas dikarenakan faktor safehaven (anti inflasi) utk para investor global. Maka dari itu, bijaksanalah dalam berinvestasi di tengah pandemi seperti saat ini. Dan semoga pandemi Covid-19 ini segera berakhir..
Salam,
Hanya seseorang yg mencoba memberikan plan investasi utk Anda 😊
More information :
08115637899
0
213
2
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan