Quote:
Surabaya - Satu keluarga yang terdiri dari 3 orang di Surabaya meningggal diduga karena COVID-19. Janin 7 bulan yang sedang dikandung salah satu anggota keluarga itu juga turut meninggal.
Satu keluarga yang meninggal tersebut terdiri dari suami, istri, dan anak. Sementara janin yang meninggal dikandung oleh si anak. Salah satu warga, Rizky, membenarkan bahwa di rumah tersebut ada yang meninggal.
"Ada yang meninggal. Suami, istri, dan anaknya yang pertama. Kalau keponakan saya kurang paham. Kabarnya memang karena Corona, tapi coba tanya langsung saja untuk kepastiannya. Di sana masih ada anak ke-2 nya," ujar Rizky kepada detikcom, Kamis (4/6/2020).
Kabar kematian satu keluarga itu viral di aplikasi percakapan. Dari pantauan detikcom di lokasi Gubeng Kertajaya IX, kampung tersebut ditutup dengan portal.
"Innalillahi wa inailaihi rajiun. Telah berpulang ke Rahmatullah: keponakan (hari-1), ayah (hari ke-2), kakak (hari ke-3), ibu (hari ke-4 atau semalam). Semoga amal-ibadahnya para almarhum-almarhumah diterima di sisi-Nya, segala kesalahan diampuni dosa2nya, husnul khotimah, dan yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketegaran. Aamiin yra," bunyi keterangan yag viral seperti yang dibaca detikcom.
"Dari WAG tetangga, ini benar terjadi. Ini sekadar info duka, mungkin tidak ada yang kenal dengan keluarga ini. Untuk mengingatkan aja agar kita semua tetap hati-hati. Rumah duka di Jalan Gubeng Kertajaya IX, Sby. Alm adalah pengurus masjid, masjidnya ada di depan rumahnya. Saat ini, di kawasan rumah duka, satu RW di isolasi. Innalillaahi wa'inna ilaihi roji'uun. Pesan moral: Jangan pernah menyepélékan virus Corona. Jaga diri dan keluarga kita baik-baik,"
Keponakan yang dimaksud di dalam viral tersebut merupakan janin usia 7 bulan yang dikandung si anak.
https://m.detik.com/news/berita-jawa...kibat-covid-19
Masih mau menyepelekan covid?
