Kendaraan roda empat yang sering kita lihat di jalan raya, atau sebagian dari kamu juga memilikinya seringkali disebut dengan mobil. Sebenarnya kata itu berawal darimana sih?

Selidik punya selidik, walau bukan dari penyidik KPK hanya mencari dari mbah google yang sudah setia menjadi teman bertanya, didapatkan hasil yang sungguh luar biasa.



Jadi sebenarnya sebuah kata untuk kendaraan roda empat tadi disebut mobil, awalnya adalah sebuah kata serapan dari automobile yang berasal dari bahasa Yunani disebut "autos" yang berarti sendiri dan juga bahasa latin "movere" yang artinya bergerak. Mobil bisa disebut sebagai benda yang bergerak, atau bisa digerakkan baik itu oleh pengendara maupun AI secara auto bahasa kerennya otomatis.

Sampai sini gimana udah paham kan kenapa di Indonesia si kendaraan roda empat menjadi mobil, kalau di negara lain lebih sering disebut dengan car. Ada yang mengartikan car ini adalah gerbong atau gerobak lebih validnya car ini mobil. Penyebutan dari kata "car" ini sendiri awalnya adalah bahasa Jermanik dan saat itu awal mula dituturkan di Inggris terjadi pada Abad Pertengahan Awal hingga saat ini car menjadi bahasa yang paling umum digunakan di seluruh dunia.



Itulah asal mula dari kata mobil, namun kita bahas sedikit tentang sejarah mobil itu sendiri yang telah berkembang pesat dari awalnya berbahan bakar uap, bensin, listrik hingga tenaga surya.

Kisah terciptanya mobil diawali pada tahun 1769 dimana ada seorang ilmuwan berkebangsaan Perancis yaitu Nicolas J. Cugnot, membuat sebuah kendaraan dengan 3 roda dengan mesin uap. Hingga ditahun 1886 seorang warga Jerman Carl Benz membuat mobil berbahan bakar bensin, mobil pun mulai diproduksi secara massal dan ditahun 1910 baik itu desain dan model dikembangkan secara besar-besaran oleh Henry Ford.



Di abad 21 mobil semakin canggih dan menarik, dari sport, caravan, city car dan sebagainya mulai dikembangkan. Teknologi tidak pernah mati, bahkan mobil juga berganti untuk mencari bahan bakar yang lebih bersih dari polusi yaitu dengan listrik.



Tidak sampai disitu saja, fitur-fitur yang disematkan pada mobil modern sangat memanjakan pemiliknya. Bisa dibilang mobil saat ini bukan barang mewah, namun sudah menjadi kebutuhan dan gaya hidup manusia pada umumnya.

Mungkin saja dimasa depan mobil digerakkan dengan teknologi AI, tanpa pengemudi dapat mengantarkan kemana saja kita inginkan. Peradaban semakin berkembang, maka mobil pun ikut berubah menjadi lebih smart.




Sumber 1, 2