

TS
ndutsetiawan
Hewan Sebagai Perlambang Watak Buruk yang Patut Dihindari
Spoiler for Watak Buruk:

Perlambang asal kata dari lambang. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia.
lam·bangn 1 sesuatu spt tanda (lukisan, lencana, dsb) yg menyatakan suatu hal atau mengandung maksud tertentu; simbol: gambar tunas kelapa -- Pramuka; warna biru ialah -- kesetiaan; 2 tanda pengenal yg tetap (menyatakan sifat, keadaan, dsb)
Sesuatu yang mengandung maksud, sifat, keadaan, watak tertentu.
Seperti burung Garuda, sebagai lambang negara Indonesia. Garuda dimaksudkan sebagai lambang kekuatan, ketangguhan, perkasa. Filosofinyabahwa Indonesia adalah negara yang kuat dan perkasa. Rakyatnya harus juga kuat, tangguh dan perkasa. Keperkasaan yang menjadikan Indonesia sebagai negara yang besar.
Perlambang positif yang akan melahirkan semangat, kebanggan dan percaya diri tentunya.
Perlambang dilihat dari sisi kebenaran dan kenyataannya.
Ada perlambang positif, ada juga perlambang negatif pula.
Beberapa hewan di bawah ini mewakili perlambang watak negatif atau buruk.
Perlambang ini muncul dari persepsi spontan, analogi sederhana, yang kebenarannya belum teruji. Baik secara sains dan ilmu psikologi. Jika ada penafsiran atau pun pemaknaan yang lain, silakan saja. Bebas dan terbuka.
Siapa tahu, malah memperkaya pengetahuan dan menambah kepedulian kepada makhluk Tuhan yang lain.
Adapun perlambang negatif dan buruk dari hewan ini, adalah perwatakan yang patut dihindari.
Siapakah saja mereka? Yuk, dikepoin lebih dalam!
1. Bunglon

Bunglon hewan yang mempunyai cara pelindungan diri yang khas. Dengan kemampuan merubah warna kulitnya untuk menyamarkan diri. Agar terhindar dari serangan lawan dan pemangsanya.
Bunglon melambangkan orang yang merubah warnanya sesuai dengan orang yang dihadapi. Dia bicara lain disini, lain disana. Pandai memanfaatkan situasi, mengambil kesempatan dari keterbatasan. Cepat beradaptasi dengan segala situasi, siap berbuat licik dan atau mementingkan keselamatan diri sendiri.
2. Harimau

Harimau, hewan buas dan kuat. Selalu mengitimidasi korbannya dengan auman, kecepatan larinya dan ketajaman cakarnya. Mendominasi wilayah dengan cara melakukan rebutan sesama harimau jantan.
Harimau melambangkan tokoh yang kuat dan serakah, mau menang sendiri serta jauh dari sifat bijaksana. Hasrat ingin menguasai, mengalahkan. Membuat ia pongah, congkak, keras dan tidak takut menimbulkan konflik.
3. Ikan

Ikan sebagaian besar jenisnya, ia akan berenang tenang, dengan mata tak berkedip, acuh akan suasana sekitarnya. Kecuali yang tipe predator, ia akan bersifat ganas dan agresif.
Ikan melambangkan orang yang duduk tenang dengan pandangan yang dingin, tak bereaksi terhadap siapapun, pada apapun. Bisa lebur dalam berbagai situasi sekitar. Bisa beradaptasi, tapi jangan lengah, sekali ada kesempatan. Sikap agresifnya muncul dan mampu menjadi bencana bagi lingkungannya.
4. Kuda

Kuda lebih senang jika hidup di alam bebas. Tidak dikekang dan bebas bergerak. Ia akan susah dikendalikan, kecuali oleh orang yang benar-benar mengerti dirinya. Mata harus ditutup agar ia fokus ke satu titik.
Kuda melambangkan orang yang susah diatur atau suka melanggar aturan. Ia biasa hidup bebas dan tidak segan melanggar aturan yang membuatnya terkekang dan merasa dibatasi. Ia tidak bisa fokus kecuali mendapatkan pantauan dan kendali yang menguasai sepanjang waktu. Kalau tidak ia akan liar dengan ide-ide gila dan melawan tatanan.
5. Kucing

Kucing suka bermanja, senang menggesek-gesekan tubuhnya kepada majikannya. Mengeong untuk menarik perhatian saja.
Kucing melambangkan orang yang suka mencari simpati. Mempergunakan daya tariknya untuk meraih simpati. Apapun cara akan dilakukan, dengan memelas, mengiba, menjilat rela dilakukan, asal tujuannya tercapai.
6. Kupu-kupu

Kupu-kupu itu suka terbang memamerkan keindahan dan kecantikan dirinya setelah bermetamorfosa.
Kupu-kupu melambangkan orang yang percaya bahwa dengan kecantikan dan keindahan fisiknya dia akan mampu menaklukkan dunia. Terlalu percaya diri dengan keindahan tampilan luar. Dibuai dengan kelebihan diri sendiri. Sehingga lupa bahwa dunia itu luas. Kehidupan itu keras, tanpa memilih para pengejarnya sebenarnya hanyalah makhluk kecil yang lemah, rapuh. Keindahan dan kecantikannya malahan menjadi bencana, karena setiap orang ingin menangkap dan menghancurkannya.
7. Merak

Merak adalah burung pesolek dan suka pamer. Merak jantan akan memamerkan keindahan untuk menarik perhatian pasangannya.
Merak melambangkan orang yang selalu pamer dan berlomba cari perhatian. Mementingkan pencitraan, mementingkan tampilan luar, tapi abai kekuatan hati, kesungguhan hasrat, dan keunggulan pribadi.
8. Monyet

Monyet tidak pernah diam. Selalu berteriak-teriak, meloncat dan berayun-ayun. Berisik dan mengganggu.
Monyet melambangkan orang yang orang yang suka main-main, terlalu banyak ngobrol, banyak melakukan kerjaan yang tapi tak pernah tuntas. Sudah begitu kesukaannya selalu mengganggu konsentrasi kelompok dalam menghadapi persoalan serius.
Selalu heboh dan nggak guna!
9. Merpati

Merpati terkenal sebagai hewan setia. Namun kesetiaan bisa berubah sebagai lambang kosong tanpa makna.
Perlambang watak orang yang terlalu mendewa-dewakan romantisme dan masa lalu, tanpa mau berpijak pada realitas kehidupan yang kadang pahit.
Bahwa kehidupan tidak selalu berjalan sempurna. Kejayaan dan keberhasilan masa lalu harus tetap diupayakan terus menerus tanpa henti.
Bukan jadi simbol pencapaian, yang dipercayai dan diyakini saja. Hanya dogma kosong.
10. Sapi

Sapi sukanya makan, mengunyah makanan berlama-lama. Sekali ia makan, tidak ada lagi yang dilakukannya. Ia akan nggayemi. Bisa berjam-jam.
Ia bekerja jika dipaksa dan dicambuki.
Sapi melambangkan orang yang pemalas, bodoh, suka makan, terlalu santai menikmati hidup. Bergerak jika disuruh dan diperintah. Tidak mempunyai inisiatif apalagi proaktif.
11. Singa

Singa adalah Raja Hutan, penguasa hutan dengan kekuatan auman, cakar dan gigitannya. Tidak mudah menyerah dalam mempertahankan teritorinya. Singa melambangkan orang yang sangat kekeh dan ngotot, bahkan kalau perlu berkelahi, kapan saja ada yang tidak setuju dengan rencananya, atau kalau ada yang mencampuri urusannya.
Ia akan mati-matian mempertahankan ide, rencana, pilihannya. Tipe kekuatannya untuk menguasai orang lain.
Ia akan mati-matian mempertahankan ide, rencana, pilihannya. Tipe kekuatannya untuk menguasai orang lain.
12. Tikus

Tikus melambangkan orang yang sangat malu untuk bicara dalam soal apa saja. Tapi jangan salah, ia akan bergerak cepat, diam-diam dan habis dirusaknya. Yang bikin sakit hati, merusak dengan meninggalkan cabikan sisa.
Watak bergerak dalam diam, cepat tanpa suara, dan habislah targetnya.
13. Ular

Ular melambangkan orang licik yang sembunyi dibalik semak-semak dan menyerang dengan tanpa diduga-duga.
Dengan gigitan, lilitan maupun bisanya. Meski hanya terusik tanpa sengaja, malapetakalah hadiahnya. Keracunan bahkan mati pun hasil akhirnya.
Watak licin, licik, tenang, diam tapi akan berubah agresif jika ingin mencapai tujuannya. Dengan semua usaha, tindakan diam-diam, menikung atau menggunakan kemampuan bicaranya yang berbisa. Kemudian ia akan menghabisi lawannya pelan-pelan, sabar dan tanpa ampun. Seyem, deh!


Bagaimana, masih ada yang bisa menafsirkan watak hewan yang lain?
Yuk, bagikan di kolom komentar biar tambah seru!
Santai saja, jangan terlalu serius. Just for fun.Menemani selama berada di rumah, dari pada melakukan hal-hal yang negatif dan membuang waktu percuma.
Salam Hangat Selalu
JAGAT ALIT
Yuk, bagikan di kolom komentar biar tambah seru!
Santai saja, jangan terlalu serius. Just for fun.Menemani selama berada di rumah, dari pada melakukan hal-hal yang negatif dan membuang waktu percuma.
Salam Hangat Selalu
JAGAT ALIT
Diubah oleh ndutsetiawan 20-05-2020 22:05






nona212 dan 7 lainnya memberi reputasi
8
3.4K
Kutip
59
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan