Premis itu apa sih? Sebagian penulis pemula tidak tahu apa itu premis. Hanya karena terobsesi oleh keinginan menulis sehingga dari awal cuma menuliskan ide yang muncul tanpa membuat rancangan di dalam novelnya. Al hasil yang akan dialami adalah tersesat sehingga bingung untuk menemukan jalan pulang atau ending dari ceritanya sendiri.

Kalian sering mengalami Writer Block?Nah menurut saya pribadi writer block juga bisa terjadi karena tidak adanya premis. Sehingga tujuan apa yang ingin dicapai oleh si tokoh utama masih diangan-angan. Tahu diangan-angan kan? Masih kurang jelas gitu. Masih nebak-nebak ide yang muncul, kira-kira si tokoh ini bakalan di apain untuk tujuannya sendiri.

Nah, itulah mengapa pentingnya premis dalam sebuah cerita yang akan dibuat. Lalu pengertian premis itu apa sih? Hayoo apa ya?

Premis adalah dasar pemikiran atau ide dasar dari sebuah cerita, ditulis dengan padat dan jelas. Premis cerita harus bisa menggambarkan isi dari keseluruhan kejadian yang dialami oleh tokoh utama.

Premis utama hanya satu (untuk tokoh utama), namun bisa jadi kalian membutuhkan premis tambahan jika ada lebih dari satu tokoh utama, ada tokoh penting lain seperti lawan dari tokoh utama, dan kalian membuat alur cerita lebih dari satu yaitu double plot, atau bahkan triple plot dst. Jika diperlukan, kalian juga boleh membuat premis-premis kecil untuk setiap karakter dan atau plot yang telah kalian buat.

Tujuan premis sendiri apa ya? Biasanya sesuatu dibuat itu harus punya tujuan dong? Tentu, premis itu akan menjadi acuan atau patokan jikalau sudah menulis tiba-tiba mendapat ide baru yang beda haluan dengan premis awalmu. Sehingga kejadian seperti Writer block atau bahkan bingung dalam mengembangkan cerita tidak akan terjadi.
Jika kalian sudah memiliki premis yang matang, maka kalian akan lebih mudah dalam menyusun outline dan mengembangkan cerita agar menjadi lebih konkret.

Misalnya seperti dalam kalimat berikut :
"Jack mendapatkan kesempatan untuk study ke England, serta berjuang menyelamatkan ibunya dari perbudakan Kakaknya sendiri. Bersama Ellie adik kandung dari ibu yang berbeda dia bersumpah akan membunuh Sang Kakak atas perlakuannya."

Kalimat singkat di atas disebut premis. Singkat bukan? Tetapi dari kalimat di atas kalian dapat menebak bagaimana isi ceritanya atau endingnya yang masih misteri atau fifty-fifty antara sad ending atau happy ending. Nah premis ini menjelaskan garis besar dari isi cerita. Informasi yang disampaikan dalam premis haruslah penting anggap saja si karakter dan tujuannya.


Dalam premis juga terdapat 4 pokok utama atau unsur-unsur yang menunjang premis yaitu:

1. Karakter tokoh: Mau cantik, jelek, tampan, tinggi, dll. Ini merupakan kejadian awal yang membuat si tokoh bergerak menjalankan cerita.

2. Tujuan: Yaitu tujuan utama si tokoh, misalnya mengungkapkan suatu misteri atau mengejar sang idaman, bisa juga membalas dendam dsb.

3. Konflik: Nah konflik di sini, yang akan membuat cerita lebih menarik. Pandai-pandailah dalam mengolah konflik jangan terburu-buru untuk menyelesaikannya. Buat seolah-olah pembaca akan terus penasaran dengan kejadian-kejadian selanjutnya.

4. Resolusi: Yaitu kejadian akhir atau berakhirnya konflik dan penyelesaiannya. Di sini adalah kondisi terakhir apakah si tokoh berhasil dalam tujuannya yang berarti happy ending atau sebaliknya dan menjadi sad ending.

By the way nih, kalian pernah liat bagian belakang cover buku? Di sana ada blurb yang berisi identitas isi buku secara singkat. Mirip premis kan? Ya itu adalah premis promosi. Premis promosi bukan garis besar dari isi cerita. Premis ini hanya menjelaskan sebagian cerita yang diolah semenarik mungkin agar si pembaca tertarik untuk mengetahui isi cerita tersebut.

Blurb dengan sinopsis sama kah? Beda dong.
Blurb adalah penjelasan singkat mengenai isi buku yang terletak di back cover buku.
Sementara sinopsis, sinopsis adalah ringkasan cerita sebuah novel. Sinopsis itu ibarat pemendekan sebuah novel, tanpa mengesampingkan unsur-unsur intrinsik dalam novel dan tetap memperhatikan keindahan kalimat penulisannya.

Lalu bagaimana cara membuat blurb yang menarik ya?

Nah mimin ada saran untuk kalian yang bingung dalam membuat blurb untuk menarik minat pembaca.

1. Ceritakan sedikit konfliknya(Kalian di sini tuliskan sebagian konflik utamanya sehingga si pembaca akan menebak-nebak gimana yah kisahnya?)

2. Tulis kutipan dari naskah(Nah ini buat seperti kata-kata kutipan, atau buat salah-satu dialog yang paling bagus menurut kalian, pastinya harus berkaitan sama konfliknya ya.)

3. Ditulis dengan padat jangan bertele-tele(dalam menulis blurb gak perlu terlalu panjang. Cukup simple aja tapi jelas, padat, dan menarik perhatian.)

4. Setelah itu jangan lupa tambahkan unsur "promosi" dalam blurb yang akan kalian buat. Seperti "Apa yang akan terjadi kepada Efran jika dia tidak memenuhi ancaman dari Radya? Baca kisahnya sampai selesai untuk mendapatkan feel yang sempurna dari cerita ini. Selamat membaca."

Oke sekian dulu gansist semoga bermanfaat untuk kita semua.