Kaskus

Story

sandal.swallowAvatar border
TS
sandal.swallow
Seuntai Kata Buat Para Pasangan
Saya pernah membaca, tentang sabda Rasulullah yang menceritakan bahwa penghuni neraka kebanyakan adalah wanita.
Para sahabatpun menanyakan, mengapa wanita?
Rasulullah SAW, menjawab, dikarenakan para wanita itu kufur.
Apakah kufur kepada Allah SWT?
Ternyata bukan. Para wanita itu kufur kepada suaminya.
Karena, begitu ada kejelekan pada suaminya, maka hilanglah semua kebaikan suaminya di mata isterinya.

Sama seperti itu yang banyak dialami para suami. Mereka selalu dan selalu disalahkan.
Salah sedikit saja, wah...isterinya ngomel ga habis-habis.
Lalu dimanakah semua kebaikan yang pernah dilakukan para suami.
Hilang...tak berbekas.

Para suami hanya bisa diam dan mencoba bersabar.
Apakah mereka takut pada isterinya?
Tidak ada suami yang menjadi tulang punggung keluarga takut pada isteri. Kecuali suami yang dinafkahi isteri, baru dia takut pada istetinya.
Lalu mengapa hanya diam saat isterinya mengomel?

Suami lebih paham pada istrinya, dia diam bukannya takut.
Siapa sih yang sanggup berbantahan dengan wanita? Kita ucapkan satu kata, dia akan mengucapkan ratusan kata.
Lalu suami mengaku kalah?
Tidak.
Mereka lebih suka mengalah.
Daripada ribut di depan anak, atau di dengar tetangga, lebih baik diam.

Di dalam hati, sebenarnya para suami beeontak. Tapi, logika para suami lebih dominan.
Mereka juga berfikir bahwa perang mulut menghabiskan energi mereka. Perang mulut adalah seauatu yang sia-sia.
Lebih baik diam atau pergi.
Batu dilawan dengan batu, maka akan remuk semuanya.

Di saat mencapai titik jenuh karena pertengkaran dengan isteri, maka para suami akan mencari pelampiasan di luar.
Kadang sekedar ngobrol di warung kopi sambil godain penjualnya, atau pergi mancing, main catur dengan tetangga atau juga mencari hiburan lain.
Untuk yang ekstrim, maka dia akan mencari pelampiasan yang juga ekstrim.

Seperti berjudi, mabuk, main perempuan atau cari selingkuhan yang ga rewel.

Dan yang super ekstrim, kadang terjadi suami main kekerasan pada istri. Bahkan ada yang tega mengakhiri hidup isterinya.

Tapi, apakah semua itu salah wanita atau istri?
Tidak juga.
Istri yang cerewet adalah satu alasan. Alasan lainnya hanya si pelaku yang tahu.
Semua tergantung pada kekuatan iman sang suami.

Jika imannya kuat, maka pelariannya hanya sekedar ngopi,main catur, atau mancing dan olah raga.

Maka, berbahagialah suami yang mendapatkan istri sholihah.
Dan berbahagialah iatri yang mendapat suami sholih.
Karena pasti akan terbentuk keluarga yang SAMAWA.
Sakinah, mawaddah, warohmah.

Seuntai Kata Buat Para Pasangan



Jadi, hai para istri...belajarlah menjadi istri yang sholihah.
Hai para suami, jadilah suami yang sholeh.

Saling mengisi, saling melengkapi, saling menyayangi dan saling mengingatkan.
Saling menyembunyikan keburukan pasangan.
Saling berusaha menjadi lebih baik lagi dan lagi.

Semoga keluarga kita adalah keluarga yang diridhoi Allah SWT.

SEMOGA.......


Gambar diambil dari google
Diubah oleh sandal.swallow 18-05-2020 12:31
Richy211Avatar border
nona212Avatar border
makgendhisAvatar border
makgendhis dan 9 lainnya memberi reputasi
10
834
12
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan