Hallo agan sista, ikut meramaikan Coc regional. kali ini ane bakalan bahas tentang Getuk warna-warni, menu buka puasa favorit di Bojonegoro. udah pernag denger atau pernah ngrasain mungkin?
1. Jajanan Legendaris
Getuk menjadi salah satu makanan favorit saat berbuka. Di Bojonegoro, ada banyak sekali varian jajanan legendaris yang terbuat dari singkong itu, seperti getuk singkong, getuk lindri, getuk telo, gendar, lupis, pleret, cenil, saplak, putri ayu, klepon, dan jongko.
Tak sulit mendapatkan jajanan tersebut di Bojonegoro saat ngabuburit. Banyak penjual jajanan tradisional itu mangkal di depan Pasar Kota Bojonegoro sejak puluhan tahun lalu.
"Untuk harga kita bedakan menjadi dua, yakni 3500 dan 5000, karena tempatnya yang tidak sama, serta jumlah isinya" tutur penjual Getuk Campur, Wiwin, seperti dilansir Solopos beberapa waktu lalu.
2. Gurih dan Manis
Bentuk getuk yang unik, warnanya yang beragam dan tekstur kenyal dipadu dengan parutan kelapa serta sirup gula jawa menjadikan rasanya manis dan gurih.
"Rasanya itu gurih dan manis ya, apalagi ditambah sirup gula jawa. Kita jualnya campur bisa, per kue juga bisa," ucap Wiwin.
3. Ramai Pembeli
Setiap harinya penjual getuk warna-warni mengolah antara 20 hingga 25 kilogram singkong. Mereka menggelar lapak di kawasan pasar kota Bojonegoro.
Selanjutnya, hiruk-pikuk tampak di kawasan pusat Kabupaten Bojonegoro. Selain getuk warna-warni, di kawasan yang sama juga ada banyak pedagang yang menjajakan berbagai pilihan takjil dan menu berbuka puasa.
Pada Ramadan kali ini, Wiwin berjualan mulai pukul 16.00 WIB dan biasanya jualannya habis selepas Magrib karena pembelinya sangat banyak.
"Alhamdulillah paling habis Magrib kita sudah habis jualannya, setiap hari kita masak aneka kue ini butuh 20 hingga 25 kilogram singkong," imbuhnya.
4. Beragam Jenis Getuk
Berbagai jenis getuk dan jajanan tradisional beragam warna itu dipadu dengan parutan kelapa dan gula aren yang sudah dicairkan. Hasilnya, rasa manis dan gurih berpadu dengan lembut serta kenyalnya tekstur berbagai varian getuk.
Getuk warna-warni itu dijual dengan komposisi lengkap alias campur maupun dijual menurut masing-masing jenisnya. Pembeli bebas memilih mau membeli getuk jenis mana saja.
5. Penjual Getuk Semakin Sedikit
Dahulu ada cukup banyak penjual getuk warna-warni di pasar kota Bojonegoro, tapi sekarang jumlahnya sudah jauh menurun. kini di kawasan itu hanya tersisa dua penjual getuk.
Yap itulah Getuk, makanan yg cocok buat buka puasa. kalau mau ngrasain langsung aja datang ke pasar tradisional atau mau ngrasain yg khas Bojonegoro? boleh sini langsung aja ke Bojonegoro... tapi setelah psbb berakhir ya pastinya.