Tepatnya di tahun 1968, pemain yang satu ini melakukan debutnya bersama timnas Zambia. Akan tetapi, tepatnya ditahun 1980, ia menyudahi karirnya di dunia sepak bola (Pensiun) sekaligus mencatatkan namanya sebagai pencetak gol terbanyak bagi timnasnya.

Naas bagi Godfrey Chitalu ia meninggal dunia di tahun 1993 akibat mengalami kecelakaan pesawat tepatnya di bulan April.

Merintis karir sepakbolanya di tahun 1964 sampai dengan tahun 1977, pilar timnas Jepang ini berhasil mengharumkan namanya di dalam dunia sepak bola Jepang. Hebatnya lagi, pemain yang satu ini sukses menyabet gelar top score dalam ajang Olimpiade di tahun 1968 yang di adakan di negara Meksiko.

Saat itu ia sukses cetak hat-trick saat timnas Jepang berhadapan dengan timnas Nigeria. Kesedihan mendalam dialami oleh Kunishige Kunamoto, karena harapan negaranya untuk dapat tampil di ajang Piala Dunia harus pupus, usai Timnas Jepang dikandaskan oleh Korea Selatan & Australia. Kala itu Kunamoto tidak dapat membela negaranya, karena ia sakit.

Nama dari Ferenc Puskas sanga harus didalam dunia sepak bola. Dan juga namanya diabadikan dalam pemberian penghargaan didalam dunia sepak bola, jadilah namanya semakin harum dan semakin terkenal. Saat itu, pemain yang satu ini sukses menjadi perhatian di dunia sepak bola. Namun sanga disayangkan, akibat cidera ankle yang diperolehnya membuta keran golnya berhenti.

Siapa yang tidak kenal dengan nama yang satu ini, yups Cristiano Ronaldo. Pemain yang berjuluk CR7 ini merupakan satu satunya bintang sepak bola yang masih aktif bermain hingga kini dari daftar 5 pemain ini. Selisih golnya dari pencetak gol terbanyak ialah hanya berjarak sepuluh gol saja.

Pemain tim nasional Iran ini merintis karir sepakbola professionalnya di mulai tahun 1993 sampai dengan 2006. Dimana dalam rentang tahun tersebut, ia berhasil membatu timnas Iran dalam memperoleh angka penuh di setiap pertandingannya. Perlu anda ketahui bahwa, selama Ali Daei berkarir, terdapat yang paling ikonik dari Ali Daei, yakni ia sukses melesakkan gol sebanyak 2 kali ke gawang Korsel (Korea Selatan) dalam kompetisi Asian Cup 1996. 

Sumber : bolasport.com