Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

sniper2777Avatar border
TS
sniper2777
Ridwan Kamil Mengeluh Anggaran Penanganan Corona Lebih Kecil dari Jumlah Penduduk
Merdeka.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengeluhkan minimnya anggaran penanganan pandemi Covid-19 di Provinsi Jawa Barat. Menurutnya, anggaran tersebut tidak sebanding dengan jumlah penduduk Jawa Barat yang harus diberikan bantuan.

"Sebelum covid-19, rakyat saya disubsidi 2,5 persen, setelah covid-19 jadi 40 persen yang harus disubsidi kelompok pas-pasan, di Jawa Barat yang minta bantuan sosial 65 persen, atau 2/3 rakyat kami sekarang. Artinya dari 9 juta jadi 38 juta dari total 50 juta yang harus kami beri makan pakai dana negara, ini berat," kata Ridwan Kamil saat menerima blusukan Menteri Perdagangan (Mendag) Agus Suparmanto di Bandung, Jumat (8/5).

Dia menjelaskan, saat ini jumlah warganya yang layak sebagai penerima manfaat bantuan sosial berkisar 38 juta jiwa. Untuk itu, pemerintah pusat diharapkan dapat mengevaluasi soal anggaran bantuan yang diberikan kepada pemerintah daerah agar tepat sasaran.

Apalagi pandemi ini menghancurkan seluruh lini pembangunan warga Jabar, misalnya kesehatan, ekonomi dan sosial. Sehingga uluran bantuan sosial pemerintah sangat diperlukan untuk meringankan beban ekonomi warganya.

Emil pun mendorong pemerintah untuk melahirkan kebijakan fiskal yang adil bagi seluruh masyarakat Indonesia. Seperti menyalurkan anggaran bantuan sosial berdasarkan jumlah penduduk di suatu wilayah, bukan luasannya.

"Proporsi penduduk itu tidak pernah dijadikan patokan dan terasanya itu pada saat pandemi covid-19," keluh dia.

"Anggaran sedikit (dana desa) penduduk kita banyak, sementara provinsi lain penduduknya sedikit anggarannya lebih banyak. Maka menolong orangnya akan lebih berkualitas," imbuhnya.


Susah Jadi Gubernur Jawa Barat

Dia kemudian membandingkan dana penanggulangan pandemi covid-19 di Jawa Barat dengan Korea Selatan, bak bumi dan langit. Menurutnya dana yang tersedia di negeri ginseng tersebut hampir sama dengan jumlah penduduk.

Minimnya anggaran yang tersedia membuat dirinya kewalahan dalam menangani pandemi covid-19 di provinsi Jawa Barat. Bahkan di depan Mendag, pria yang akrab disebut Kang Emil tersebut mengaku lebih susah menjadi Gubernur Jawa Barat dibandingkan Presiden Korea Selatan

"Jadi Gubernur Jawa Barat lebih susah dari Presiden Korsel," tegas Emil.


https://m.merdeka.com/uang/ridwan-ka...-penduduk.html




Sri....gubernur Jabar gak punya uang nih! emoticon-Stick Out Tongue


gubernur jabar butuh bansos untuk 38 juta warga emoticon-Belo






onik
uzanzd
fatqurr
fatqurr dan 33 lainnya memberi reputasi
32
1.8K
41
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan