- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Derasnya Pundi-Pundi Uang Sajian Hiburan Bertema Horor Di Indonesia


TS
gimgiman
Derasnya Pundi-Pundi Uang Sajian Hiburan Bertema Horor Di Indonesia
Selamat datang gan,
di thread ane yang sederhana ini
di thread ane yang sederhana ini


Entah cuma di sini atau juga di negera lain, yang jelas segala hal yang berbau horor, mistis atau dunia lain selalu laku keras di Indonesia. Tema tersebut dapat dikatakan bisa masuk ke semua segmentasi, laku di semua tingkatan umur, di perkotaan maupun di pedesaan, dan tidak peduli apa tingkat pendidikannya. Bahkan bisa menjadi tema pemersatu, selain sepak bola dan hal vulgar nan menantang.
Sehingga tidak aneh, apabila hampir di semua tempat kita dapat dengan mudah menemukan konten atau sajian hiburan dengan tema-tema tersebut, karena memang banyak diminati dan bahkan ditunggu-tunggu. Di bioskop, televisi, sosial media, Youtube, website, blog atau bahkan di forum Kaskus ini, konten bertema horor dapat dengan mudah ditemukan dengan berbagai pilihan judul yang ada.
Hal tersebut di atas mendorong lebih banyak lagi orang-orang yang akan memproduksi konten atau sajian hiburan yang berbau horor, mistis atau dunia lain, baik yang digarap secara profesional maupun amatir.
Agan-agan semua tertarik untuk memproduksi konten horor?
Tema Horor Mendominasi di Pasar Indonesia.
Film
Seperti dilansir dari viva.co.id (15/03/2019), daftar film Indonesia terlaris tahun 2018 kebanyakan diisi oleh film bertema horor, seperti Suzzanna Bernapas Dalam Kubur yang menempati urutan kedua dengan jumlah penonton sebanyak 3 juta lebih, kemudian Danur 2: Maddah yang menempati urutan ketiga dengan jumlah penonton sebanyak 2 juta lebih, atau Asih yang menempati urutan kelima dengan jumlah penonton sebanyak 1 juta lebih.
Bahkan dalam 18 hari tayang film Suzzanna Bernapas Dalam Kubur mampu menghasilkan pendapatan kotor sebesar Rp 112,07 miliar, seperti dikutip dari medcom.id (15/03/2019). Pendapatan yang besar untuk sebuah film Indonesia.

ilustrasi (pixabay.com)
Acara televisi.
Acara dengan tema horor di televisi selalu menjadi acara favorit penonton di Indonesia, sebut saja Karma, Mister Tukul Jalan-Jalan, atau Dunia Lain. Semua acara horor tersebut memiliki rating dan nilai share yang sangat tinggi. Hal tersebut tentu mendongkrak tarif iklan pada acara tersebut.

ilustrasi (mojzagrebinfo, pixabay.com)
Youtube
Youtube menjadi salah tempat yang paling populer bagi masyarakat Indonesia untuk menikmati konten horor, banyak video atau channel yang mengusung tema tersebut memiliki banyak sekali penonton, bahkan video dengan tema horor selalu menjadi langganan masuk ke dalam daftar tranding Youtube Indonesia.
Video Raditya Dika yang bercerita tentang Rumah Eyang yang terdiri dari 5 bagian video memiliki jumlah penonton sekitar 16 juta orang, salah satu bagian videonya bahkan ditonton oleh sekitar 5,6 juta penonton. Selain itu, masih ada channel Jurnalrisa yang memiliki 2 juta lebih subscribers dan rata-rata video miliknya ditonton lebih dari 1 juta orang, bahkan ada salah satu dari video mereka yang ditonton oleh lebih dari 6 juta orang. Ini tentu berdampak pada hasil Adsense yang didapatkan oleh para youtuber tersebut.

ilustrasi (USA-Reiseblogger, pixabay.com)
Kaskus, radio, website dan blog.
Tema horor juga memiliki penikmat yang banyak di Kaskus, misalnya saja thread tentang cerita-cerita hantu di Stories from the heart yang selalu saja ramai ditongkrongin agan-agan semua. Kemudian radio, acara horor memiliki daya tarik sendiri untuk mempertahankan pendengar yang jumlahnya sudah tidak sebanyak dulu. Selanjutnya, website atau blog bertema horor juga biasanya memiliki trafik pengunjung yang tidak sedikit.
Tidak Berlaku Untuk Novel.
Hiruk pikuk penikmat konten dan sajian hiburan bertema horor, mistis atau dunia lain ternyata tidak menghinggapi pasar novel Indonesia. Dilansir dari gramedia.com (15/03/2019), dari sepuluh novel best seller Indonesia tahun 2018, tidak ada satu pun novel bertema horor yang masuk di dalamnya, justru novel bertema percintaan dan romantisme yang banyak mendominasi.
Bagaimana gan, tertarik untuk masuk ke industri hiburan bertema horor?
Semoga industri hiburan bertema horor ini tidak hanya dijual di pasar dalam negeri saja, tapi juga dapat menyumbang devisa untuk negara.
Jangan lupa untuk komen, rate dan share ya agan-agan semua.


Sumber:
www.viva.co.id/showbiz/film/1107342-10-film-indonesia-terlaris-sepanjang-2018
www.medcom.id/hiburan/film/0k8YDjaK-raup-rp112-miliar-suzzanna-jadi-film-horor-terlaris-2018
www.gramedia.com/blog/daftar-novel-indonesia-buku-online-best-seller-2018
Diubah oleh gimgiman 15-03-2019 19:42


pandukusumo memberi reputasi
1
348
2


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan