Namun lain halnya posisi masker sekarang. Masker seolah berubah jadi barang langka yang harus dimiliki tiap kepala. Tak hanya di Indonesia, di belahan bumi manapun masker menjadi kebutuhan premier. Tepatnya sejak dua bulan yang lalu, ketika kota Wuhan China terpapar virus Covid-19.



Masker mulai bertransformasi dari barang yang tak dihiraukan menjadi barang terpenting sejagad raya.

Bermacam-macam masker dijual dipasar-pasar. Toko sembako bahan toko bangunan juga ikut jualan masker. Tak ayal banyak juga pedagang online yang menjadikan masker sebagai dagangan utama mereka.



Masker sendiri sebenarnya ada dua jenis yakni masker medis dan non medis. Masker medis digunakan oleh para ahli media saat bertugas di tengah pasien korona. Sedang masker non medis adalah masker yang berbahan dasar kain dan digunakan untuk mereka yang sehat.

Picture: Yuspin
Masker Kain Yuspin berbahan dasar kain anti bacterial dan terdiri dari dua lapis kain.

Nyatanya, tak bisa dipungkiri jika banyak pihak yang diuntungkan dan mengambil keuntungan dari masker. Awal-awal Corona mewabah, pemerintah sampai mengecam keras para pelaku penimbunan masker. Bahkan sangat disayangkan ketika banyak pedagang yang menjual masker diatas harga normal.



Ya elah dari pengalaman saya diatas, ternyata masker juga bisa menjadi alat untuk riya' bagi segelintir orang. Kalau saya pribadi lebih salut kepada mereka yang menjual masker dengan harga murah daripada mereka yang memberi gratis tapi dengan niat menyombongkan diri.

Gak respek saya sama mereka yang bagi-bagiin masker hasil minta-minta. Apalagi pada anggota dewan yang notabene memang punya kewajiban moral pada setiap warga. Kalau Gan Sis gimana?

Ada tanda tanya besar dalam benak saya: bagaimana posisi masker sebulan atau dua kedepan? Masihkah jadi barang komersil yang banyak dicari?

Inilah sedikit fakta tentang masker yang bisa saya tuliskan di thread sederhana kali ini. Kalau ada tambahan atau koreksi silahkan tulis di kolom komentar.

Sekian dulu tulisan ini. Semoga pandemic segera berakhir ya Gan Sis sehingga kita bisa jalani hari dengan dengan lebih bebas. Terima Kasih. Wasalam

Quote:

Tulisan ini hanya untuk pengingat bahwa dunia pernah sangat bergantung pada masker. Sebuah benda kecil yang dulu sangat diremehkan orang namun kini jadi rebutan.