- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Dari 17 Perampokan Minimarket di Jadetabek Selama Covid-19, 3 Tersangka Ditembak Mati


TS
User telah dihapus
Dari 17 Perampokan Minimarket di Jadetabek Selama Covid-19, 3 Tersangka Ditembak Mati
Dari 17 Perampokan Minimarket di Jadetabek Selama Pandemi Covid-19, 3 Tersangka Ditembak Mati

JAKARTA, KOMPAS.com - Polda Metro Jaya mencatat adanya peningkatan angka kriminalitas sebesar 10 persen di wilayah Jadetabek selama pandemi Covid-19 sejak Maret hingga April 2020.
Jenis kriminalitas yang sering terjadi selama pandemi Covid-19 adalah penyebaran berita bohong, perampokan atau pencurian dengan pemberatan (curat) minimarket, pencurian kendaraan bermotor, dan penyalahgunaan narkoba.
Selama April 2020, tercatat 17 kasus perampokan minimarket terjadi di wilayah hukum Polda Metro Jaya, dengan rincian 13 kasus perampokan telah diungkap polisi.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan, polisi menembak mati dua tersangka perampokan minimarket yang berusaha melawan polisi.
Sementara, 18 tersangka lainnya masih menjalani proses penyidikan di Polda Metro Jaya.
"Kita amankan sekitar 20 tersangka, yang dilakukan tindakan tegas terukur sekitar 2 orang. Jadi, 18 (tersangka) masih dalam proses, dua tersangka ditindak tegas karena mencoba mengancam jiwa petugas maupun masyrakat," kata Yusri kepada wartawan, Senin (27/4/2020).
Catatan Kompas.com, ada tiga tersangka perampokan minimarket yang ditembak mati polisi karena berusaha melawan saat hendak ditangkap.
Perampokan di Jakarta Timur
Polisi menembak mati YS yang merampok minimarket di Jalan Masjid Al Wustho, Duren Sawit, Jakarta Timur pada Kamis (23/4/2020) dini hari.
Dia ditembak mati karena berusaha menyerang polisi menggunakan senjata tajam parang.
Tersangka YS melancarkan aksinya bersama tiga rekannya yakni AA, AR, dan A. Saat ini, polisi masih memburu tersangka A yang melarikan diri dengan mengendarai mobil Avanza.
Polisi menyita barang bukti berupa barang-barang hasil curian di minimarket di antaranya brankas uang, sejumlah uang tunai, susu kemasan, dan rokok.
Berdasarkan penghitungan sementara, total kerugian akibat peristiwa perampokan itu diperkirakan senilai Rp 150 juta.
Perampok spesialis Minimarket Jakarta dan Tangerang
Polisi kembali menembak mati satu tersangka perampok spesialis minimarket berinisial FS (36) yang biasa beraksi di wilayah Jakarta dan Tangerang.
Tersangka FS ditembak mati karena berusaha merebut senjata polisi saat hendak ditangkap pada 21 April 2020 lalu.
Untuk melancarkan aksinya, tersangka FS dibantu oleh empat rekan yakni MT (31), DN (28), HS (48) dan F (33). Mereka diketahui telah melancarkan aksinya sejak Desember 2019.
Saat menangkap empat tersangka lainnya, polisi menyita sejumlah barang bukti di antaranya linggis, 40 bungkus rokok, dua renceng kopi, 26 kaleng susu, dan 80 pengharum pakaian.
Perampokan di Depok
Perampok minimarket selanjutnya yang ditembak mati adalah perampok yang membobol minimarket di Jalan Bulak Timur, Cipayung, Depok, Jawa Barat, Rabu (15/4/2020) malam.
Perampok itu ditembak mati lantaran berusaha melawan polisi menggunakan celurit saat hendak ditangkap. Saat konferensi pers yang digelar Senin kemarin, polisi tak mengungkap ientitas tersangka yang ditembak mati.
Polisi hanya menjelaskan perampokan tersebut melibatkan empat tersangka yakni AB, IB, A, dan T. Mereka berhasil membawa kabur uang tunai di brankas sebesar Rp 30 juta.
Tak hanya itu, perampok juga memasukkan tiga karyawan minimarket ke kamar mandi, dengan ancaman akan membacok mereka apabila keluar.
Adapun, Polda Metro Jaya telah membentuk tim satgas begal dan preman untuk menekan angka kriminalitas selama pandemi Covid-19. Tin satgas itu akan melakukan giat patroli di wilayah-wilayah rawan kejahatan yang telah dipetakan sebelumnya.
Polisi sebelumnya telah menegaskan tak segan menindak tegas para pelaku yang berani melawan polisi atau melukai warga saat melakukan aksi perampokan atau begal.
https://megapolitan.kompas.com/read/...page=all#page3
Setan-setan seperti mereka seharusnya dibinasakan saja!!!
Stalking the night can't you feel I'm near
Watching each step that you take
I take lives and show all no mercy this night
Attack those not knowing my force…


JAKARTA, KOMPAS.com - Polda Metro Jaya mencatat adanya peningkatan angka kriminalitas sebesar 10 persen di wilayah Jadetabek selama pandemi Covid-19 sejak Maret hingga April 2020.
Jenis kriminalitas yang sering terjadi selama pandemi Covid-19 adalah penyebaran berita bohong, perampokan atau pencurian dengan pemberatan (curat) minimarket, pencurian kendaraan bermotor, dan penyalahgunaan narkoba.
Selama April 2020, tercatat 17 kasus perampokan minimarket terjadi di wilayah hukum Polda Metro Jaya, dengan rincian 13 kasus perampokan telah diungkap polisi.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan, polisi menembak mati dua tersangka perampokan minimarket yang berusaha melawan polisi.
Sementara, 18 tersangka lainnya masih menjalani proses penyidikan di Polda Metro Jaya.
"Kita amankan sekitar 20 tersangka, yang dilakukan tindakan tegas terukur sekitar 2 orang. Jadi, 18 (tersangka) masih dalam proses, dua tersangka ditindak tegas karena mencoba mengancam jiwa petugas maupun masyrakat," kata Yusri kepada wartawan, Senin (27/4/2020).
Catatan Kompas.com, ada tiga tersangka perampokan minimarket yang ditembak mati polisi karena berusaha melawan saat hendak ditangkap.
Perampokan di Jakarta Timur
Polisi menembak mati YS yang merampok minimarket di Jalan Masjid Al Wustho, Duren Sawit, Jakarta Timur pada Kamis (23/4/2020) dini hari.
Dia ditembak mati karena berusaha menyerang polisi menggunakan senjata tajam parang.
Tersangka YS melancarkan aksinya bersama tiga rekannya yakni AA, AR, dan A. Saat ini, polisi masih memburu tersangka A yang melarikan diri dengan mengendarai mobil Avanza.
Polisi menyita barang bukti berupa barang-barang hasil curian di minimarket di antaranya brankas uang, sejumlah uang tunai, susu kemasan, dan rokok.
Berdasarkan penghitungan sementara, total kerugian akibat peristiwa perampokan itu diperkirakan senilai Rp 150 juta.
Perampok spesialis Minimarket Jakarta dan Tangerang
Polisi kembali menembak mati satu tersangka perampok spesialis minimarket berinisial FS (36) yang biasa beraksi di wilayah Jakarta dan Tangerang.
Tersangka FS ditembak mati karena berusaha merebut senjata polisi saat hendak ditangkap pada 21 April 2020 lalu.
Untuk melancarkan aksinya, tersangka FS dibantu oleh empat rekan yakni MT (31), DN (28), HS (48) dan F (33). Mereka diketahui telah melancarkan aksinya sejak Desember 2019.
Saat menangkap empat tersangka lainnya, polisi menyita sejumlah barang bukti di antaranya linggis, 40 bungkus rokok, dua renceng kopi, 26 kaleng susu, dan 80 pengharum pakaian.
Perampokan di Depok
Perampok minimarket selanjutnya yang ditembak mati adalah perampok yang membobol minimarket di Jalan Bulak Timur, Cipayung, Depok, Jawa Barat, Rabu (15/4/2020) malam.
Perampok itu ditembak mati lantaran berusaha melawan polisi menggunakan celurit saat hendak ditangkap. Saat konferensi pers yang digelar Senin kemarin, polisi tak mengungkap ientitas tersangka yang ditembak mati.
Polisi hanya menjelaskan perampokan tersebut melibatkan empat tersangka yakni AB, IB, A, dan T. Mereka berhasil membawa kabur uang tunai di brankas sebesar Rp 30 juta.
Tak hanya itu, perampok juga memasukkan tiga karyawan minimarket ke kamar mandi, dengan ancaman akan membacok mereka apabila keluar.
Adapun, Polda Metro Jaya telah membentuk tim satgas begal dan preman untuk menekan angka kriminalitas selama pandemi Covid-19. Tin satgas itu akan melakukan giat patroli di wilayah-wilayah rawan kejahatan yang telah dipetakan sebelumnya.
Polisi sebelumnya telah menegaskan tak segan menindak tegas para pelaku yang berani melawan polisi atau melukai warga saat melakukan aksi perampokan atau begal.
https://megapolitan.kompas.com/read/...page=all#page3
Setan-setan seperti mereka seharusnya dibinasakan saja!!!

Stalking the night can't you feel I'm near
Watching each step that you take
I take lives and show all no mercy this night
Attack those not knowing my force…








sebelahblog dan 19 lainnya memberi reputasi
20
801
5


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan