Kaskus

News

i.am.legend.Avatar border
TS
i.am.legend.
Viral Aksi Remaja Pulo Gadung Mengamuk Lantaran Tarawih di Masjid Dikritik
Viral Aksi Remaja Pulo Gadung Mengamuk Lantaran Tarawih di Masjid Dikritik

Viral Aksi Remaja Pulo Gadung Mengamuk Lantaran Tarawih di Masjid Dikritik

Liputan6.com, Jakarta - Aksi puluhan remaja mengamuk dan merusak pagar rumah warga di kawasan RW 03, Kelurahan Jati, Pulogadung, Jakarta Timur viral di media sosial (medsos). Mereka mengamuk lantaran diduga tak terima dikritik saat salat tarawih berjemaah di masjid.

Insiden itu dibenarkan Camat Pulo Gadung, Bambang Pangestu. Menurut dia, peristiwa terjadi pada Jumat 24 April 2020 dini hari.

Pada saat awal pelaksanaan salat tarawih hari Kamis tanggal 23 April 2020, H Aselih mengambil foto atau video tentang kegiatan pelaksanaan salat tarawih," tutur Bambang saat dikonfirmasi, Minggu (26/4/2020).

Menurut Bambang, pemilik rumah menggunakan akun Twitter anaknya dan mencoba memberitahukan kegiatan ibadah salat tarawih di masjid tersebut kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Sebab, Jakarta telah menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dalam rangka menghadapi pandemi virus corona atau covid-19.

"Akibat dari laporan H Aselih tersebut, sekelompok anak remaja yang biasa melaksanakan kegiatan membangunkan sahur di RW 03 marah terhadap keluarga dari H Aselih. Mereka melakukan di depan rumah H Aselih itu membakar petasan, merusak pot tanaman, dan mendorong-dorong pagar rumah," jelas Bambang.

Masalah Selesai

Menurut Bambang, warga didampingi petugas kepolisian sudah melakukan mediasi pada Sabtu 25 April 2020 sekitar pukul 21.00 WIB. Masalah tersebut pun telah diselesaikan secara kekeluargaanmeski sebagian remaja tetap menuntut permohonan maaf dari pemilik rumah.

"Ketua RW dan lingkungan sudah menghimbau kepada anak remaja dan warga sekitar untuk tidak melakukan kegiatan anarkis kembali dan apabila terjadi lagi maka akan diserahkan kepada pihak berwewenang dan harus mempertanggungjawabkan di mata hukum," Bambang menandaskan.
sumber

********

Yang salah malah marah.
Yang tak bersalah harus mengalah.
Karena penegakan hukum PSBB mandul.
Makanya banyak orang merasa unggul.

Ini berita bukan rekayasa.
Nyata ada di tanah Jakarta.
Yang melaporpun warga asli bergelar Haji.
Bukan warga minoritas atau non pribumi.

Nun jauh disana, ditanah para Nabi.
Masjid-masjid suci terkunci dalam sepi.
Tak terdengar Dzikir pada Illahi.
Semua berusaha melawan takdir pandemi.

Tapi disini, ditanah para banci.
Himbauan seakan tak bertepi.
Mereka seakan punya sejuta nyali.
Dan selalu berkata mati ditangan Illahi.

Sang Priyayi pun seolah tak melihat.
Segala kisruh yang terjadi di masyarakat.
Selalu saja tetap merasa hebat.
Padahal korban makin meningkat.

Harus berapa banyak Ulama menangis.
Memohon pengertian dari mereka yang bengis.
Yang selalu memakai topeng dan jubah agamis.
Dengan alasan yang membuat miris.

Betul nyawamu adalah hakmu.
Dan matimu juga milikmu.
Tapi jika sekarat, yang repot bukan cuma kamu.
Jika ajalmu tiba, yang repot bukan keluargamu.

Memalukan.
Jika agama dijalankan tanpa cukup amalan.
Seolah jika sudah bertakbir maka surga ditangan.
Dan hati yang seharusnya bersih malah seakan kesurupan.

Sahabat Nabi melawan takdir dengan takdir.
Para Ulama besar melawan takdir dengan takdir.
Kalian yang berilmu minim justru melawan takdir dengan pandir.
Giliran mengaku salah cuma bisa nyengir.

Masjid-masjid suci sepi melewati Ramadhan.
Mereka mengunci wabah agar tak berkeliaran.
Mushala kalian justru riuh oleh kesombongan.
Mengundang wabah makin lama bertahan.

Sudahilah ketololan ini.
Cukup ketololan itu kalian bawa mati.
Jangan sampai yang lain ikut menikmati.
Sebab Corona pasti akan pergi.

Dan ketika wabah ini berlalu.
Semoga kalian tak pernah tahu.
Karena tubuh kalian telah terkubur.
Akibat ketololan kalian yang sangat menghibur.

Siapkan kuburan massal Nies!
Siapkan kotak jenasah.
Siapkan APD.
Joget!

zachwaadzromare
onik
tien212700
tien212700 dan 338 lainnya memberi reputasi
337
18.3K
365
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan