- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
400.000 PCR Tiongkok Tiba di Indonesia, Tenaga Medis Jadi Prioritas
TS
XinHua.News
400.000 PCR Tiongkok Tiba di Indonesia, Tenaga Medis Jadi Prioritas
Indonesia mendapatkan sekitar 400 ribu alat tes Polymerase Chain Reaction (PCR) dari Tiongkok. Ketua Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Doni Monardo, mengapresiasi pimpinan daerah yang bersemangat melakukan tes PCR kepada warga di daerahnya.
“Kita bersyukur hari Sabtu ini mendapatkan sekitar 400 ribu tes PCR dari Tiongkok," kata Doni dalam keterangan tertulisnya pada Sabtu (25/4).
"Namun yang lebih menggembirakan, pimpinan daerah tidak hanya menunggu, tetapi berlomba untuk ikut menjemput sendiri reagen PCR itu di Bandar Udara Soekarno-Hatta,” lanjut Doni lagi.
Doni mengatakan, tim Gugus Tugas sudah mempersiapkan untuk mendistribusikan reagen PCR yang baru datang ke daerah-daerah. Namun menurut dia, banyak daerah yang menjadi tidak sabar karena sudah kehabisan reagen PCR dan akhirnya mengambil sendiri bahan kimia untuk pendeteksian virus corona.
"Seperti dari Yogyakarta misalnya, mereka memilih untuk ikut menjemput di Bandara Soekarno-Hatta," kata Doni bercerita.
"Ketika saya tanya berapa lama perjalanan ke Yogyakarta? Mereka menjawab sekitar lima jam,” lanjut dia lagi.
2. DKI Jakarta dapat reagen PCR paling banyak

Tim Gugus Tugas telah menetapkan reagen PCR akan dikirimkan ke 22 provinsi supaya dapat dipergunakan di 51 laboratorium yang ada. Provinsi DKI Jakarta mendapatkan reagen PCR terbanyak dengan jumlah 52.000 tes PCR.
Ada pun lima provinsi lain yang mendapat jumlah tes PCR cukup banyak berturut-turut adalah provinsi Jawa Tengah mendapatkan 50.000 tes PCR, Jawa Timur memperoleh 41.000 tes PCR, DI Yogyakarta memperoleh 25.000 tes PCR, Jawa Barat memperoleh 21.000 tes PCR, dan Banten memperoleh 10.000 tes PCR.
Secara keseluruhan selama sepekan terakhir sudah ada 479.500 unit reagen PCR yang didapatkan. Reagen PCR ini, menruut Doni, didatangkan dari Korea Selatan dan Tiongkok.
3. PCR akan digunakan kepada tenaga medis dan keluarga terlebih dahulu

Menurut Doni, presiden meminta tes PCR dilakukan pertama-tama kepada dokter dan perawat yang turun langsung menangani pasien COVID-19 beserta keluarganya. Jokowi tidak ingin para petugas medis yang jumlahnya sudah terbatas menjadi korban dari pandemik global ini.
Presiden Joko "Jokowi" Widodo mengharapkan tes PCR bisa dilakukan kepada 10.000 warga setiap harinya. Tes PCR diharapkan mampu memetakan jumlah warga yang positif terpapar COVID-19 dan juga penyebarannya. Pemetaan yang lebih pasti diharapkan dapat membuat pemerintah mampu mengambil langkah pencegahan penyebaran virus corona yang lebih tepat
[url]https://www.idntimes.com/news/indonesia/margith-juita-damanik/400000-pcr-tiongkok-tiba-di-indonesia-tenaga-medis-jadi-prioritas/3 [/url]
tiba gan
“Kita bersyukur hari Sabtu ini mendapatkan sekitar 400 ribu tes PCR dari Tiongkok," kata Doni dalam keterangan tertulisnya pada Sabtu (25/4).
"Namun yang lebih menggembirakan, pimpinan daerah tidak hanya menunggu, tetapi berlomba untuk ikut menjemput sendiri reagen PCR itu di Bandar Udara Soekarno-Hatta,” lanjut Doni lagi.
Doni mengatakan, tim Gugus Tugas sudah mempersiapkan untuk mendistribusikan reagen PCR yang baru datang ke daerah-daerah. Namun menurut dia, banyak daerah yang menjadi tidak sabar karena sudah kehabisan reagen PCR dan akhirnya mengambil sendiri bahan kimia untuk pendeteksian virus corona.
"Seperti dari Yogyakarta misalnya, mereka memilih untuk ikut menjemput di Bandara Soekarno-Hatta," kata Doni bercerita.
"Ketika saya tanya berapa lama perjalanan ke Yogyakarta? Mereka menjawab sekitar lima jam,” lanjut dia lagi.
2. DKI Jakarta dapat reagen PCR paling banyak

Tim Gugus Tugas telah menetapkan reagen PCR akan dikirimkan ke 22 provinsi supaya dapat dipergunakan di 51 laboratorium yang ada. Provinsi DKI Jakarta mendapatkan reagen PCR terbanyak dengan jumlah 52.000 tes PCR.
Ada pun lima provinsi lain yang mendapat jumlah tes PCR cukup banyak berturut-turut adalah provinsi Jawa Tengah mendapatkan 50.000 tes PCR, Jawa Timur memperoleh 41.000 tes PCR, DI Yogyakarta memperoleh 25.000 tes PCR, Jawa Barat memperoleh 21.000 tes PCR, dan Banten memperoleh 10.000 tes PCR.
Secara keseluruhan selama sepekan terakhir sudah ada 479.500 unit reagen PCR yang didapatkan. Reagen PCR ini, menruut Doni, didatangkan dari Korea Selatan dan Tiongkok.
3. PCR akan digunakan kepada tenaga medis dan keluarga terlebih dahulu

Menurut Doni, presiden meminta tes PCR dilakukan pertama-tama kepada dokter dan perawat yang turun langsung menangani pasien COVID-19 beserta keluarganya. Jokowi tidak ingin para petugas medis yang jumlahnya sudah terbatas menjadi korban dari pandemik global ini.
Presiden Joko "Jokowi" Widodo mengharapkan tes PCR bisa dilakukan kepada 10.000 warga setiap harinya. Tes PCR diharapkan mampu memetakan jumlah warga yang positif terpapar COVID-19 dan juga penyebarannya. Pemetaan yang lebih pasti diharapkan dapat membuat pemerintah mampu mengambil langkah pencegahan penyebaran virus corona yang lebih tepat
[url]https://www.idntimes.com/news/indonesia/margith-juita-damanik/400000-pcr-tiongkok-tiba-di-indonesia-tenaga-medis-jadi-prioritas/3 [/url]
tiba gan
sebelahblog memberi reputasi
1
1K
8
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan