Peralatan Perang

Alat :
Sesuai judulnya, Sobat! Peralatan utama untuk membuat dalgona blender, ya harus ada blender, muehehe. Lalu, beberapa cangkir atau gelas. Kemudian, sendok.


Blender yang ia gunakan pun bukan blender yang besar, melainkan blender kecil yang sebenarnya diperuntukkan untuk memblender bumbu.

Tahu apa alasannya menggunakan blender kecil tersebut? Karena ia malas mencuci blender yang besar. Blender kecil lebih simpel dan gampang dicuci, —astaga Al -_-'!, untung rasa ane tetep enak, coba bayangin ada dalgona rasa bumbu!—.

Btw, Sobat semakin banyak dalgona gagal yang kau buat maka semakin banyak pula cangkir yang kau butuhkan —gak maksud nyumpahin, ya, muehehe.

Bahan Pelengkap :
- Susu cair : Kalau banyak duit, sobat bisa pake susu UHT. Kalau yang sedang-sedang saja, boleh pake skm alias susu kental manis. Kalau mau "hemat", boleh pake air tajin tapi dijamin rasanya ancur! Jadi, ane gak sarankan, wkwk.
- Es Batu

Topping dan Hiasan :
Sesuai keinginanmu saja, Sobat. Bisa pake ore*, meises, wip krim, bubuk coklat, susu coklat, buah cherry, dsb. Kalau kere macem si Al #upss, boleh pake g*riorio biar murah.

Percobaan 1 : Dalgona Kopi

Setelah dapet resep Dalgona Kopi Blenderhasil googling, dengan semangat 45 kemerdekaan, si Al mulai beraksi meracik bahan-bahan sesuai resep yang didapatnya dan memulai pembuatan.


Setelah semua bahan diaduk dan tercampur rata, si Al memblendernya selama 5 menit —Gak kebayang ane, meraung-raung itu blender, muter-muter 5 menit, auto panas mesin, Al-Al -_-'!—.

Penasaran gak, Sobat seperti apa hasil eksperimennya si Al? Mengejutkan! Ternyata...


Iyuuuhhh,,, parah-parah-parah! #ngakakgulingguling. Wkwk, liat aja, Sob! Itu hasil nge-blend 5 menit, cuma jadi kopi aduk doang. Mending, aduk sendok aja daripada nge-blender, ngabisin listrik doank, lo Al wkwk.

Percobaan 2 : Dalgona Moccachino

Berhubung percobaan 1 gagal, gak nyerah, si Al kembali nyoba googling resep dalgona. Kali ini, dilengkapi dengan kata kunci "dalgona anti gagal".

Berhubung di rumahnya cuma ada kopi kemasan merek Ne* —itu loh, yang bintang iklannya si Lucas, wkwk—, Aldys pun mencoba ngebikin dalgona moccachino.


Meski sekilas tampak mirip, resep kedua ini sangat berbeda dengan resep dalgona pertama, yaitu dari jenis kopi dan takaran bahan yang digunakan.


Mengikuti resep, Aldys kembali mengaduk bahan-bahan hingga tercampur rata dan memblendernya hingga 5 menit. Alhamdulillah, di percobaannya yang ke-2 ini, ekperimennya kembali gagal dong, wkwk.


Sampe panas banget itu blendernya meraung-raung total 10 menit tapi hasilnya hanya mirip sirup karamel. Ane semakin yakin bahwa si pembuat ane ini sangat payah, wkwk

Namun, 2 kegagalan tersebut membuat Aldys penasaran dan mencari tahu apa sebabnya. Akhirnya, ia mendapati tipsmembuat dan faktor yang mengagalkan dalgona.

Ternyata, eh, ternyata, harus pake kopi instan kemasan yang gak ada ampasnya. Si al malah pake kopi bubuk biasa, koplak emang dia, wkwk. Cuma gak bisa menyalahi juga, resep di google kadang gak bisa dipercaya, huh!

Untuk mereknya, banyak yang nyaranin buat make merek n*scafe kopi instan tanpa gula. Sebab, bahan untuk membuat dalgona itu harus pure kopi instan + gula.

Gak boleh ada bahan tambahan, macem kopi instan yang umumnya dijual di warung-warung. Itu gak bisa dipake, sekalipun itu kopi 3 in 1. Jadi, mending pake merek yang udah ane sebutin tadi karena kalau nekat, siap-siap bakal gagal.

Percobaan 3 : Dalgona Kopi Moka Blender

Salut juga ane, meski si Al sempet ngedumel dan bete berat akibat dua eksperimen sebelumnya gagal tapi doi gak nyerah buat kembali bikin dalgona. Ini karena ia tak ingin menyia-nyiakan dalgona gagal yang ia buat di percobaan 1 & 2.

Ia merasa sayang jikalau harus membuangnya begitu saja. Melihat kesungguhannya itu, ane jadi ikut semangat buat bisa jadi dalgona yang berguna bagi nusa dan bangsa.

Ane juga ogah kali berakhir di lobang pembuangan. Di percobaan ke-3 ini, si Al berusaha memutar otak agar ke-2 dalgona gagal dari percobaan sebelumnya dapat ia gunakan kembali.

Satu hal yang ia pelajari bahwa dirinya memang gak bisa bikin dalgona yang viral itu menggunakan blender. Mungkin bisa tapi dia yang payah!.


Eksperimen dimulai, ia menuangkan dalgona gagal dari percobaan 1 dan es batu dengan perbandingan 1:5. Es batunya dihancurkan menjadi kecil-kecil agar ketika diblender cepat luruh dan tiap 1 sendoknya harus 1 sendok muncung (penuh).

Tujuannya, agar jumlah air lebih sedikit dan es batunya lebih banyak sehingga teksturnya nanti bisa mengental karena semakin dikit air maka semakin kental tapi jangan pula terlalu sedikit agar mata pisau blender tetap bisa memutar.


Kemudian, blender 3 menit atau hingga suara blendernya meredam sebagai penanda bahwa adonan dalgona sudah mengental. Sembari nunggu, si Al langsung menyiapkan bahan pelengkap untuk penyajian dalgona (baca keterangan dalam setiap gambar di bawah ini).


Setelah 3 menit, kira-kira, seperti ini penampakannya...

Menurut Sobat, Sekilas, teksturnya mirip seperti eskrim atau es puter, neh? Hehe, yang jelas, ini teksturnya sangat lembut dan harus segera di set ke gelas saji karena teksturnya itu membuat dia cepat mencair. Setelah itu, Al pun segera menghiasnya. Berikut hasilnya dari berbagai sudut pandang...


Yeayy... Akhirnya, ane tercipta secara sempurna dan merasa menjadi dalgona blender yang seutuhnya.

Gimana hasilnya menurut kalian? Menurut ane, sih not badlah, wkwk.

Kreasi Dalgona Al yang Lain

Setelah bikin 1, si Al malah ketagihan buat nyobain dalgona blender dengan berbagai varian, seperti dibawah ini misalnya.


Nah, Sobat diantara 3 varian dalgona blender ala Aldys ini, mana yang jadi favorit kalian?

Pesan Aldys

Sobat, ada pesan dari Aldys, si pembuat ane. Kalau kalian ingin coba bikin resep dalgona blender ala Aldys (percobaan ke-3) maka pastikan jumlah susu cair (setelah diberi es batu) tak lebih dari setengah jumlah dalgona blendernya.

Jika susunya terlalu banyak maka dalgona blendernya akan tenggelam semua. Selain itu, pertimbangkan juga penggunaan gula dan susunya agar minuman dalgona Sobat tak hambar ataupun kemanisan.

Sebab, kita menggunakan cukup banyak es batu yang lambat laun akan mencair dan mengurangi tingkat manis pada minumannya.

Jika menggunakan susu cair UHT maka bisa diseimbangkan takaran gulanya karena susu tersebut hambar. Lain halnya dengan SKM karena sudah manis, semanis ane, wkwk.

Semua Rangkaian Kejadian dalam Thread Ini, Diabadikan dalam Video

Monggo di tonton, Sob! Videonya, Al buat dengan tema kisah pembuatan yang dramatis tapi kira-kira, ada happy endingnya gak ya?

Bonus!!!