Halo Gan & Sis ketemu lagi sama gw iwakendog, semoga kalian dalam keadaan sehat wal afiat dan kalo sedang sakit atau lagi gak enak badan semoga segera diberikan kesembuhan amin. Pada tulisan kali ini karena berkenaan dengan hari perempuan international yang jatuh pada hari minggu tanggal 8 Maret 2020 dan KASKUS sendiri pun mengadakan kompetisi menulis dengan tema "Dialah Perempuan Inspiratif" maka gw akan mencoba berbagi informasi mengenai sosok Perempuan yang menurut gw bisa kita jadikan contoh. 

Pada tulisan ini gw memberikan judul "PerempuanTerkaya di Dunia ini Dulunya Sangat Miskin, Hampir Mau Bunuh Diri!". Perempuan ini bernama Zhou Qunfei. Zhou Qunfei adalah seorang Perempuan asal china yang lahir pada tahun 1970, dia merupakan CEO dari sebuah perusahaan bernama Lens Technology. Lens Technology adalah sebuah perusahaan manufaktur kaca yang sudah banyak memporoduksi pembuatan kaca perusahaan-perusahaan besar seperti Apple, Samsung, Motorola, Tesla hingga Huawei.

Berdasarkan data forbes, pada tahun 2016 Zhou Qunfei masuk sebagai 5 wanita terkaya di dunia dengan total kekayaannya sekitar $ 6.4 B sekitar Rp 70 - 80 an Triliun. Mantap gak tuh Gan & Sis? punya harga sebanyak itu kita-kira enak nya beli mobil merek apa yah?. Kalian pengen tau berapa total kekayaannya di tahun 2020 ini? masih dalam pantauan forbes, per 3 maret 2020 total kekayaan Perempuan ini sekitar $ 9.2 B atau sekitar Rp 130an T. Merinding yah lihat angka-angka seperti itu. Kayaknya kalo semua uang itu di taro di kamar gw pun bakal gak muat Gan & Sis.

Kalian pasti bertanya apa sih yang buat Zhou Qunfei jadi pilihan gw milih dia sebagai dialah perempuan inspiratif? kekayaannya? semua orang juga bisa kaya, apalagi kaya turunan atau dapat warisan. Terus ada juga pasti yang mikir, ah dia kaya juga paling dapat modal dari orang tuanya, atau terlahir kaya. Buang pikiran itu jauh-jauh Gan & Sis dan simak bagaimana perjalanan Zhou Qunfei dari awal sampai menjadi kaya raya seperti ini dan apa pelajaran positif yang bisa kita ambil.

Waktu kecil Zhou Qunfei cukup suram karena ketika dia berumur 5 tahun, ibunya meninggal dunia dan hanya tinggal bersama sang ayah. Ayahnya pun hanya bekerja di sebuah pabrik dan sedihnya pula ayahnya tersebut harus kehilangan penglihatan dan jarinya putus akibat kecelakaan kerja yang dialaminya. 

Pada usia sekitar 16 tahun, Zhou Qunfei terpaksa harus putus sekolah karena harus menggantikan peran sang ayah yang tidak bisa lagi untuk bekerja dan Zhou Qunfei melanjutkan untuk kerja sebagai buruh pabrik kaca. Zhou Qunfei bekerja dari nol dan bahkan harus terus berfikir bagaimana caranya makan hari ini dan besok harus kerja apa untuk meningkatkan perekonomiannya. Namun siapa sangka setelah bekerja selang berala lama dia akhirnya mendapatkan promosi di bagian manajerial.

Pada tahun 1993, Zhou Qunfei bersama anggota keluarganya mendirikan sebuah workshop yang bergerak pada bidang percetakan lensa. Workshop tersebut pun berada di sebuah apartemen di Shenzhen dan 3 kamar. Tempat ini digunakan sebagai tempat tinggal sekaligus tempat kerja. Benar pepatah mengatakan bahwa hasil tidak akan menghianati usaha, sekeras dan secerdas kalian berusaha makan kalian akan mendapatkan hasil sesuai. 10 tahun kemudian Zhou Qunfei sudah berhasil membangun pabrik lensa dan mempunyai sekitar 1000 karyawan. Mungkin kalo gw secara pribadi berkaca 10 tahun sudah bekerja sebagai karyawan, sudah bisa menghasilkan apa yah? atau sudah punya apa aja yah. 

Perlu kalian catat Gan & Sis, gak ada yang namanya usaha tanpa rintangan. Zhou Qunfei pernah mengalami masa-masa paling suram dalam kehidupannya ketika perusahaannya butuh modal, maka dia pun menjual rumah dan barang-barang untuk memenuhi tuntutan kebutuhan perusahaannya agar tetap berjalan. Semuga cara sudah dilakukan namun ternyata tetap saja kurang Gan & Sis. Zhou Qunfei sempat gelap mata dan bahkan saat itu dia ingin mencoba bunuh diri, berdiri di peron Stasiun Hung Hom di Hong Kong dia sempat terpikir untuk melompat karena dengan dia pergi mungkin semua masalah akan selesai. Untung nya pada saat itu putrinya menelpon dan mungkin memberikan masukan yang sangat berharga, akhirnya hal buruk pun tidak terjadi.

Itulah tadi perjalanan Zhou Qunfei sebelum menjadi Perempuan terkaya di dunia. Kesuksesan itu tidak datang sendiri melainkan kita berusaha untuk meraihnya. Dari kisah Zhou Qunfei ini gw secara pribadi terinspirasi bahwa tidak ada yang tidak mungkin untuk meraih kesuksesan, bahkan dari orang miskin pun sangat mungkin menjadi orang terkaya. Buat Gw Dialah Perempuan Inspiratif.

Buat kalian yang ingin menjadi seperti Zhou Qunfei, dia merumuskan tiga kunci suksesnya Gan & Sis yaitu persiapan, belajar, dan pantang menyerah.

Terima kasih buat kalian yang sudah meluangkan waktu untuk membaca tulisan ini. Jika ada kesalahan mohon ingatkan gw sebagai penulis amatir ini. Jika kalian merasa tulisan ini bermanfaat jangan ragu untuk komen, kasih cendol, rate bintang 5 dan share yah.