- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Survei SMRC: 62% Warga DKI Nilai Anies Cepat Tanggap Tangani Corona


TS
MUF0REVER
Survei SMRC: 62% Warga DKI Nilai Anies Cepat Tanggap Tangani Corona
Survei SMRC: 62% Warga DKI Nilai Anies Cepat Tanggap Tangani Corona
Penulis: Rizky Alika
Editor: Agustiyanti 17/4/2020, 10.23 WIB
Survei menunjukkan 90% warga DKI Jakarta optimistis PSBB mampu menekan penyebaran virus corona.
Survei SMRC menunjukkan masih ada 9% warga DKI Jakarta yang tak mengetahui pemberlakuan PSBB.
Survei yang digelar Saiful Mujani Research & Consulting menunjukkan 62% masyarakat DKI Jakarta menilai pemerintah daerah tanggap dalam menangani pandemi virus corona.Sebagian besar warga juga menyetujui penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB di ibu kota. "Sebanyak 62% masyarakat DKI Jakarta menilai pemerintah provinsi bergerak cepat," demikian tertulis dalam keterangan resmi SMRC seperti dikutip pada Jumat (17/4).
Survei menunjukkan, 90% warga Jakarta setuju PSBB mampu mencegah virus corona. Namun, hanya 40% warga Jakarta yang setuju pelanggar PSBB perlu diberikan sanksi denda atau hukuman. Adapun masih ada 9% masyarakat Jakarta yang belum mengetahui pemerintah DKI Jakarta telah memberlakukan PSBB. (Baca: Temukan 40 Juta Hoaks Corona Bulan Lalu, Facebook Peringatkan Pengguna) Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebelumnya menyerukan seluruh pelaku dunia usaha dan perkantoran di Jakarta memberlakukan bekerja dari rumah mulai Senin (23/3). Hal ini tertuang dalam Seruan Gubernur Nomor 6 Tahun 2020.
Anies Kemudian mengajukan pemberlakukan PSBB yang kemudian disetujui Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto melalui Keputusan Menteri Nomor HK.01.07/Menkes/239/2020 pada Selasa (7/4). PSBB di DKI Jakarta lantas dimulai pada 10 April dan berlangsung selama 13 hari. Tentang Survei SMRC Survei nasional SMRC dilakukan pada 9-12 April 2020 terhadap 1.200 responden yang diwawancarai melalui telepon yang dipilih secara acak, dengan margin of error 2,9%. Survei dilakukan terhadap penduduk di 34 provinsi.
Sampel hasil survei divalidasi dengan membandingkan komposisi demografi sampel dan populasi hasil sensus Badan Pusat Statstik.
Demografi tersebut meliputi, provinsi, gender, desa-kota, umur, etnis, dan agama. Bila ada perbedaan signifikan antara demografi sampel dan populasi, pembobotan data dilakukan sehingga komposisi demografi sampel menjadi proporsional terhadap populasi. Metode survei telepon dianggap bisa diandalkan untuk mencerminkan fakta di lapangan. Hal ini tercermin dalam pengalaman survei telepon menjelang Pilpres 2019 yang hasilnya mendekati dengan real count dari KPU.
Reporter: Rizky Alika
Artikel ini telah tayang di Katadata.co.id dengan judul "Survei SMRC: 62% Warga DKI Nilai Anies Cepat Tanggap Tangani Corona" , https://katadata.co.id/berita/2020/04/17/survei-smrc-62-warga-dki-nilai-anies-cepat-tanggap-tangani-corona
Penulis: Rizky Alika
Editor: Agustiyanti



Penulis: Rizky Alika
Editor: Agustiyanti 17/4/2020, 10.23 WIB
Survei menunjukkan 90% warga DKI Jakarta optimistis PSBB mampu menekan penyebaran virus corona.
Survei SMRC menunjukkan masih ada 9% warga DKI Jakarta yang tak mengetahui pemberlakuan PSBB.
Survei yang digelar Saiful Mujani Research & Consulting menunjukkan 62% masyarakat DKI Jakarta menilai pemerintah daerah tanggap dalam menangani pandemi virus corona.Sebagian besar warga juga menyetujui penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB di ibu kota. "Sebanyak 62% masyarakat DKI Jakarta menilai pemerintah provinsi bergerak cepat," demikian tertulis dalam keterangan resmi SMRC seperti dikutip pada Jumat (17/4).
Survei menunjukkan, 90% warga Jakarta setuju PSBB mampu mencegah virus corona. Namun, hanya 40% warga Jakarta yang setuju pelanggar PSBB perlu diberikan sanksi denda atau hukuman. Adapun masih ada 9% masyarakat Jakarta yang belum mengetahui pemerintah DKI Jakarta telah memberlakukan PSBB. (Baca: Temukan 40 Juta Hoaks Corona Bulan Lalu, Facebook Peringatkan Pengguna) Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebelumnya menyerukan seluruh pelaku dunia usaha dan perkantoran di Jakarta memberlakukan bekerja dari rumah mulai Senin (23/3). Hal ini tertuang dalam Seruan Gubernur Nomor 6 Tahun 2020.
Anies Kemudian mengajukan pemberlakukan PSBB yang kemudian disetujui Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto melalui Keputusan Menteri Nomor HK.01.07/Menkes/239/2020 pada Selasa (7/4). PSBB di DKI Jakarta lantas dimulai pada 10 April dan berlangsung selama 13 hari. Tentang Survei SMRC Survei nasional SMRC dilakukan pada 9-12 April 2020 terhadap 1.200 responden yang diwawancarai melalui telepon yang dipilih secara acak, dengan margin of error 2,9%. Survei dilakukan terhadap penduduk di 34 provinsi.
Sampel hasil survei divalidasi dengan membandingkan komposisi demografi sampel dan populasi hasil sensus Badan Pusat Statstik.
Demografi tersebut meliputi, provinsi, gender, desa-kota, umur, etnis, dan agama. Bila ada perbedaan signifikan antara demografi sampel dan populasi, pembobotan data dilakukan sehingga komposisi demografi sampel menjadi proporsional terhadap populasi. Metode survei telepon dianggap bisa diandalkan untuk mencerminkan fakta di lapangan. Hal ini tercermin dalam pengalaman survei telepon menjelang Pilpres 2019 yang hasilnya mendekati dengan real count dari KPU.
Reporter: Rizky Alika
Artikel ini telah tayang di Katadata.co.id dengan judul "Survei SMRC: 62% Warga DKI Nilai Anies Cepat Tanggap Tangani Corona" , https://katadata.co.id/berita/2020/04/17/survei-smrc-62-warga-dki-nilai-anies-cepat-tanggap-tangani-corona
Penulis: Rizky Alika
Editor: Agustiyanti
Keliatannya bakalan jadi presiden nih anus, selamat banyak yg pada puas

Bagaimana dengan pempus jongos, masih di bawah wan abud cuma 52%, wan abud win bakalan berjaya nih kadrun

Seperti biasa pula kadrun jabar gak bakalan puas sama yg dilakukan pempus

Diubah oleh MUF0REVER 20-04-2020 10:01






sebelahblog dan 51 lainnya memberi reputasi
52
1.8K
60


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan