- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Deportasi Massal dalam Sejarah Umat Manusia


TS
kaskus.podcast
Deportasi Massal dalam Sejarah Umat Manusia
DUNIA memiliki sejarah panjang tentang peristiwa deportasi atau pemindahan paksa massal yang dilakukan dengan berbagai cara dan untuk sejumlah alasan. Dalam banyak kasus, deportasi ini disertai dengan pemusnahan etnis kelompok yang dipindahkan.
Partisi India dan Pakistan (Sekitar 15 juta jiwa)

Pasca-Perang Dunia II, pemerintah Inggris membagi wilayah jajahannya India menjadi dua negara terpisah pada 1947 yakni India dan Pakistan. Pembelahan negara berdasarkan agama ini mencetuskan salah satu migrasi penduduk terbesar sepanjang sejarah peradaban manusia.
Pada saat bersamaan jutaan umat muslim berpindah ke Pakistan barat dan timur (yang kelak menjadi negara Bangladesh). Sebaliknya jutaan umat Hindu dan penganut Sikh bergeser ke arah timur. Menjelang 1948 saat migrasi hampir usai, lebih dari 15 juta orang telah tercerabut dari akar historis mereka dan dua juta di antaranya tewas.
Gerakan “Solusi Akhir” Hitler (Antara 6 hingga 9 juta jiwa)


Holocaust adalah deportasi besar-besaran orang-orang Yahudi dan kelompok-kelompok etnis lain ke kamp-kamp kerja paksa dan kematian yang terutama berlokasi di Polandia. Seperti banyak deportasi lain dalam daftar ini, konsep "Solusi Akhir" Hitler adalah rencana memindahkan orang-orang yang tidak diinginkan dari Jerman dan negara-negara pendudukan lainnya.
Antara 1942 hingga akhir Perang Dunia II, jutaan orang Yahudi dideportasi. Sebanyak 6 juta di antaranya secara sistematis dibunuh di bawah perintah komando tinggi Nazi.
Masih banyak lagi deportasi ini terjadi diberbagai belahan dunia lainnya, langsung cekidot aja di Jas Merah hanya di Kaskus Podcast!

Masih banyak lagi deportasi ini terjadi diberbagai belahan dunia lainnya, langsung cekidot aja di Jas Merah hanya di Kaskus Podcast!










onik dan 167 lainnya memberi reputasi
166
5.4K
51


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan