Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

adeeefrAvatar border
TS
adeeefr
Lekas Pulih, Bumi!

Aku mau bercerita panjang lebar tapi tak tau harus mulai darimana, karena beberapa minggu ini aku tidak keluar rumah menyaksikan orang-orang beraktivitas di perempatan lampu merah, di trotoar jalan dan di angkringan tempat orang bertegur sapa.

Hanya langit-langit kamar yang tak berbintang dan tak bersinar rembulan yang jadi pandangan ketika rebahan menjadi sebuah keharusan. Pertanyaan hampir semua makhluk di bumi hari ini sama, kapan berakhir? Serempak seisi semesta menjawab ntah lah, berdoa saja. Kita lawan sama-sama.

Untuk sementara tidak semua yang terdengar memiliki irama ditelingaku. Tidak ada lantunan detik dari waktu yang terus berjalan. Tidak ada arakan awan membawa lukisan sederhana dari biru dan putih yang terlewatkan oleh insan yang tengah beradu dengan sengat matahari. Senyum sumringah berganti wajah lesuh pengayuh becak, tawa liar anak sekolah pun sudah tak terdengar. "jangan keras kepala, dirumah saja" kata pemerintah.

Setiap hari harus bertempur melawan ketakutan, berita kehilangan dan kehabisan kuota ketika atasan meminta laporan. Sejak awal bulan, kegelisahan dan kebimbangan terus hinggap. Meskipun pemimpin negeri ini sudah banyak bual, pidato nya tak dapat membuat tenang hati. Begitu pula jajaran nya, yang muda dan tua sama saja. Gaji yang diterima tidak dipakai untuk membeli akal sehat dan hati nurani yang bergerak untuk rakyat.

Setiap terbangun pagi selalu diawali dengan headline berita kehilangan dan kabar duka dari orang-orang yang terkena virus dan juga dari para pahlawan yang berdiri di garda terdepan menyelamatkan banyak manusia. Rest in Power untuk Pahlawan yang namanya tak pernah di rilis dalam media. Kalian kuat, Tuhan menyayangimu.

Kenyataan mungkin terbalik dengan keinginan. Jalan kehidupan yang tak selalu indah membuat kenyataan itu jauh dari yang diinginkan. Kehidupan memang berliku-liku, kadang pasang kadang surut. Kadang menyenangkan kadang menyedihkan.

Seperti kaki kecilnya tak pernah berhenti melangkah menyusuri liku-liku jalan yang dipenuhi hiruk pikuk masyarakat kota. Tangan lihainya menjajakan sebuah kue sederhana khas kota tempat kelahirannya, demi menyambut esok pagi yang lebih baik. Tapi, kalau keadaannya begini, apa yang akan menjadi baik?

Ternyata sepanjang ini aku hanya bercerita dengan kaca.

Lekas pulih, Bumi!

Salam,
SehatxBerbahagia
Diubah oleh adeeefr 08-04-2020 10:37
Gimi96
NadarNadz
nona212
nona212 dan 45 lainnya memberi reputasi
46
3.1K
39
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan