- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Hati-hati Buat Semua! Model Penipuan Baru, Menyadap WhatsApp.


TS
chiiammu02
Hati-hati Buat Semua! Model Penipuan Baru, Menyadap WhatsApp.
Bismillah
Hallo, agan sista 🤗
Semoga kalian semua dalam kondisi baik-baik saja dan aman.
Jangan lupa jaga kebersihan, jaga jarak, tetap dirumah, dan olahraga yaa jangan rebahan mulu biar kalian tetap bertenaga dan sehat bugar.
Sayangnya diriku pada kalian jadi nggak mau kalian kenapa-napa apalagi terkena tipu oleh penipu

Masih dalam kasus penipuan, saya kembali ingin mengingatkan agan sista untuk jauh lebih hati-hati lagi. Semaraknya korban-korban yang terkena tipu dalan bentuk apapun. Nah, Karena itu saya mau berbagi model penipu yang terjadi di WhatsApp.
Kemarin, saya dapat informasi dari grup keluarga tentang peristiwa yang terjadi di sekitarnya.
Jadi, ada korban yang hampir mengikuti kemauan penipu karena nomor penipu itu adalah orang dikenali. Si penipu itu menggunakan nomor orang dikenalnya atau kata lainnya di sadap/ bajak begitulah ... Jadi ngerii
Jadi begini :



sumber: grup WhatsApp
Gimana agan sista?
Kayaknya si penipunya cerdas nih bisa menyadap WhatsApp jadi was-was deh jika ada teman, kerabat minta apa-apa pada kita.
Khawatirnya bukan si dia melainkan si penipu.
Ya, mesti ini modus lama yang pernah terjadi sebelumnya tapi jika belum ada yang tertangkap kejahatan akan terus terulang, ulang, ulang lagi. Segala tulisnya berulang ulang kali ...hahha
Ini model yang perlu kita ingat nih saat lagi asyik chat–chatan berdua, menciptakan dunia khusus berdua, eeaaa ...
Tahu-tahu bukan tempe, eeeeh sedang di pantau sifat kita untuk melakukan pembodohan oleh si penipu 🙄 Jangan sampai deh, jangan sampai kejadian
Nih, yaa ...
Saya kasih saran pada agan sista, para kaskuser. Sekarang tuh lagi semarak yak link-link yang pembagian kouta gratis, jangan percaya deh, itu hoax. Kalian harus melakukan penyelidikan kayak Detektif Conan, bukan ding itu mah kasusnya beda. Intinya kalian selidiki dulu kebenarannya, ada buktinya atau nggak yang sudah mencoba. Jika nggak ada yang berhasil, itu pasti hoax!
Saya pernah sih, tergiur sama kouta gratis dari Telkomsel dari kiriman teman juga yang suruh share ke semua kontak hingga penuh. Tapi nyatanya pas lakukan aturannya ... Tak berhasil, nggak dapat apa-apa pun, bohong kan tuh semoga aja aman nomorku🙄
Percaya aja ada gitu perusahaan bagi-bagi kouta dengan percuma-cuma apalagi se-negeri, emang nggak bangkrut apa? Terkecuali dari pemerintah itu sendiri dan kartu tertentu dan batasnya, misalnya kouta edukasi buat para pelajar ada link-link pribadi. Itu baru bukan kebohongan.
Jadi, sejak itu mulai nggak percaya sama kouta gratis. Takut para hacker menyadap kehidupan kita melalui trick itu, lalu mengacaukan diri kita. Hmm... Kewaspadaan yang meningkat.
Sebabnya, sekarang jamanya pada melakukan pembohongan, hoax berita-berita yang beredar. Bingung yang mana sebenarnya dan mana manipulasi
Kalian ngerasa sih? Sekarang kita jadi agak susah melakukan pembedaan karena beda tipis. Pada pandai sekali yaa menghipnotis, atau daya tahan kita yang lemah pikiran?
Ini benar-benar bikin saya pusing?!

Sudahlah, jadi pusing sendiri memikirkannya.
Sampai jumpa lagi di lain hari

Cukup sekian tulisanku hari ini, jika kiranya ada yang salah mohon dimaklumi.
Saya pamit,
Penulis: @chiiammu02
Jakarta, 11 April 2020
Assalamualaikum warahmatullahi wabarokatuh
Hallo, agan sista 🤗
Semoga kalian semua dalam kondisi baik-baik saja dan aman.
Jangan lupa jaga kebersihan, jaga jarak, tetap dirumah, dan olahraga yaa jangan rebahan mulu biar kalian tetap bertenaga dan sehat bugar.
Sayangnya diriku pada kalian jadi nggak mau kalian kenapa-napa apalagi terkena tipu oleh penipu

Masih dalam kasus penipuan, saya kembali ingin mengingatkan agan sista untuk jauh lebih hati-hati lagi. Semaraknya korban-korban yang terkena tipu dalan bentuk apapun. Nah, Karena itu saya mau berbagi model penipu yang terjadi di WhatsApp.
Kemarin, saya dapat informasi dari grup keluarga tentang peristiwa yang terjadi di sekitarnya.
Jadi, ada korban yang hampir mengikuti kemauan penipu karena nomor penipu itu adalah orang dikenali. Si penipu itu menggunakan nomor orang dikenalnya atau kata lainnya di sadap/ bajak begitulah ... Jadi ngerii

Jadi begini :




Gimana agan sista?
Kayaknya si penipunya cerdas nih bisa menyadap WhatsApp jadi was-was deh jika ada teman, kerabat minta apa-apa pada kita.
Khawatirnya bukan si dia melainkan si penipu.
Ya, mesti ini modus lama yang pernah terjadi sebelumnya tapi jika belum ada yang tertangkap kejahatan akan terus terulang, ulang, ulang lagi. Segala tulisnya berulang ulang kali ...hahha
Ini model yang perlu kita ingat nih saat lagi asyik chat–chatan berdua, menciptakan dunia khusus berdua, eeaaa ...

Tahu-tahu bukan tempe, eeeeh sedang di pantau sifat kita untuk melakukan pembodohan oleh si penipu 🙄 Jangan sampai deh, jangan sampai kejadian
Nih, yaa ...
Saya kasih saran pada agan sista, para kaskuser. Sekarang tuh lagi semarak yak link-link yang pembagian kouta gratis, jangan percaya deh, itu hoax. Kalian harus melakukan penyelidikan kayak Detektif Conan, bukan ding itu mah kasusnya beda. Intinya kalian selidiki dulu kebenarannya, ada buktinya atau nggak yang sudah mencoba. Jika nggak ada yang berhasil, itu pasti hoax!
Saya pernah sih, tergiur sama kouta gratis dari Telkomsel dari kiriman teman juga yang suruh share ke semua kontak hingga penuh. Tapi nyatanya pas lakukan aturannya ... Tak berhasil, nggak dapat apa-apa pun, bohong kan tuh semoga aja aman nomorku🙄
Percaya aja ada gitu perusahaan bagi-bagi kouta dengan percuma-cuma apalagi se-negeri, emang nggak bangkrut apa? Terkecuali dari pemerintah itu sendiri dan kartu tertentu dan batasnya, misalnya kouta edukasi buat para pelajar ada link-link pribadi. Itu baru bukan kebohongan.
Jadi, sejak itu mulai nggak percaya sama kouta gratis. Takut para hacker menyadap kehidupan kita melalui trick itu, lalu mengacaukan diri kita. Hmm... Kewaspadaan yang meningkat.
Sebabnya, sekarang jamanya pada melakukan pembohongan, hoax berita-berita yang beredar. Bingung yang mana sebenarnya dan mana manipulasi

Kalian ngerasa sih? Sekarang kita jadi agak susah melakukan pembedaan karena beda tipis. Pada pandai sekali yaa menghipnotis, atau daya tahan kita yang lemah pikiran?
Ini benar-benar bikin saya pusing?!

Sudahlah, jadi pusing sendiri memikirkannya.
Tolong hati-hati ya agan sista semua. Jika kiranya ada yang minta-minta melalui WhatsApp pastikan dulu siapa di balik chat. Apakah teman asli atau palsu.
Sampai jumpa lagi di lain hari

Cukup sekian tulisanku hari ini, jika kiranya ada yang salah mohon dimaklumi.
Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarokatuh
Saya pamit,
Penulis: @chiiammu02
Jakarta, 11 April 2020






embunsuci dan 18 lainnya memberi reputasi
9
5.1K
71


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan