Ditengah-tengah kepanikan masyarakat Indonesia saat ini, masih ada saja oknum-oknum yang memanfaatkan bencana yang menimpa bangsa ini untuk meraup keuntungan dan menghalalkan apapun cara. Bukan penimbun masker, bukan juga penimbun APD tau Alat Pelindung Diri. Tapi oknum-oknum ini menyamar menjadi petugas penyemprot cairan disinfektan.
Menurut Kapolri Jenderal Idham aziz, modus ini adalah modus baru gan. Jadi masyarakat dihimbau untuk waspada dengan modus ini dan modus-modus serupa yang mungkin akan terjadi nanti dikemudian hari gan.
Jadi, modusnya ini oknum-oknum ini memakai APD lengkap dan menawarkan untuk penyemprotan. Tapi yang terjadi adalah perampokan. Polri tidak membatu akan kasus ini gan. Polri serius untuk mengantisipasi kasus-kasus kejahatan dimasa Darurat Sipil ini. Polri sudah membentuk Satuan Tugas Khusus menurut Jenderal Idham Aziz.
Polri juga membentuk Satgas penanganan Narkoba. Karena dengan keadaan seperti ini banyak pula oknum-oknum yang memanfaatkan keadaan sekarang untuk penyelundupan Narkoba. Oknum-oknum ini menganggap bahwa polri tengah lengah sehingga penyelundupan melalui jalur-jalur kecil dilakukan. Akan tetapi polri telah mencium gerak-gerik pelaku sehingga pergerakan oknum-oknum ini bisa terus dipantau.
Juga yang tidak kalah adalah kasus penipuan jual beli online yang sedang marak, dikarenakan daya beli masyarakat untuk pasar online tengah meningkat ditengah wabah pandemi ini. Juga terdapat beberapa kasus Hoax yang sering disebarkan di media sosial. Kapolri telah memerintahkan direktur Cyber Crime untuk meringkus kasus-kasus ini, demi Indonesia yang aman dan damai
Sumber 1 | Sumber 2 | Sumber 3