#Mumpung di Rumah


Assalamu'alaykum, hallo agan sista apa kabar hari ini? Semoga semua selalu sehat dan dalam lindungan Tuhan, ya!

Sejak hari senin kemarin anak-anak diliburkan dari sekolah dan universitas dalam rangka social distance dari wabah virus corona yang sedang menjadi pandemi seluruh negara di dunia.

Kalau biasanya libur panjang kita sambut dengan suka-cita, mengisi dengan liburan bersama anak dan keluarga, kali ini tidak. Sebab, meski libur panjang diharuskan tetap tinggal di rumah dan membatasi keluar rumah kalau bukan untuk kepentingan yang mendesak guna mengurangi penyebaran virus corona ini.

Anak-anak pun tetap belajar dan mengerjakan tugas sekolah. Hanya saja kali ini semua di lakukan di rumah.



Maka untuk mengusir kebosanan anak-anak dan mumpung di rumah, maka ane pun harus pandai-pandai berkreasi dengan segala macam kudapan yang bisa disantap anak-anak sambil mengerjakan tugas belajarnya.

Maklumlah anak-anak ane ada dua. Udah semester akhir dan SMA kelas 3, jadi tugas yang harus dikerjakan pun agak banyak. Jadi, biar gak ganggu konsentrasi belajar daring mereka, mending ane sendirian yang masuk dapur nyiapin cemilannya.



Dan tiga hari ini kegiatan anak-anak ane di rumah pun lebih banyak di depan komputer untuk ngerjakan tugas masing-masing. Satu dari dosen pembimbing, satu dari guru bidang study. Sama-sama sibuk enggak bisa diganggu.

Biasanya sehabis shalat subuh ane langsung belanja sedangkan anak-anak yang berbagi tugas membersihkan rumah. Jam 07.00 wib, anak-anak udah siap di depan laptop untuk mengecek email masing-masing. Karena tugasnya dikirimkan lewat email setelah itu belajar dengan sistem daring, pastinya habis mandi dan udah pada rapi, ya.



Setelah mengikuti belajar bareng lewat video call, biasanya ada jeda 10 menit dan waktu itu digunakan untuk makan cemilan.

Sekitar jam 09.00 baru deh selesai daringnya. Waktunya ane menyajikan makanan yang bergizi untuk mereka biar lebih konsentrasi dalam belajar dan mengerjakan tugasnya. Maklum, belajar sistem online begini kan membutuhkan konsentrasi tinggi.

Selesai sarapan bareng, anak-anak udah kembali ke tempat belajar lagi melanjutkan mengerjakan tugas hari itu untuk langsung disetorkan ke guru.


Ane sih, tetap menikmati kebersamaan ini gansis meski waktu kedua anakku banyak dihabiskan di depan lapy. Kan ini bukan libur sekolah seperti hari minggu yang bisa buat santai, jadi ane memaklumi dan tetap bersyukur bisa barengan dan nemeni mereka dari pagi hingga malam di rumah.

Soalnya nih gan, kalo enggak begini momen bareng di rumah itu udah sangat jarang ane temuin dengan anak-anak. Kecuali hari libur minggu dan hari besar.

Di hari aktif dari jam 06.00 - 18.00 baru ketemu, hanya kumpul bentaran lalu masuk kamar masing-masing. Jadi mumpung di rumah, ane gunainlah sebaik-baiknya untuk memasakkan kedua anak ane. Meski pun waktu mereka pun lebih banyak dihabiskan untuk ngerjakan tugas. Dan waktu ane hampir dihabisin di dapur aja.



Begini amat ya anak sekolah zaman sekarang. Banyak tugas dan tanggungjawabnya. Nggak kayak zaman ane dulu. Cuma ngerjakan PR pake LKS doang.

Namun demikian, ane tetap senang gansis. Dengan begini selain penyebaran virus bisa diminimalisir, anak-anak juga lebih punya waktu berdiam diri di rumah bersama orang tua dan keluarga.

Semoga anak-anak, keluarga, dan agan sista semua selalu diberikan kesehatan, dan wabah yang menjadi pandemi di negara kita dan dunia segera berlalu agar semua kegiatan bisa berjalan normal seperti biasanya.

Mumpung di rumah, yukk bikin banyak camilan dan lebih mendekatkan diri ke Tuhan.