- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
14 Ilustrasi Tentang Permasalahan Hidup Dan Isu-Isu Sosial


TS
pog94
14 Ilustrasi Tentang Permasalahan Hidup Dan Isu-Isu Sosial
Waktu kecil pengen cepet dewasa, udah dewasa malah pengen balik lagi jadi anak kecil.Siapa yang pernah mikir kayak gini? Semua kaskuser pernah mungkin ya hahaha
Menjadi orang dewasa ternyata nggak ada enaknya. Ada segudang permasalahan hidup yang menunggu untuk dihadapi. Isu-isu sosial yang makin bertambah dan serangan adiksi media sosial juga makin kuat.
Buat semua orang dewasa di jagad perkaskusan, silahkan lihat ilustrasi kehidupan berikut ini. Mudah-mudahan ada yang sadar atau bikin mikir lah seenggaknya wkwkwk
Ilustrasi ini dibuat seorang seniman bernama Michael Dziekan kemudian diunggah ke akun instagram pribadinya. Michael juga menjual karya-karyanya melalu website pribadi dengan harga €55 - €70 atau sekitar Rp. 917.662 - Rp. 1.167.883
Lumayan juga ya, tapi yang paling penting harga segitu harus sebanding dengan kualitas. Silahkan cek kualitasnya sendiri
Ironis tapi realistis. Banyak orang bekerja nggak mementingkan passiondan hobi. Pokoknya yang penting kerja, dapet duit dan membahagiakan keluarga. Urusan hobi bisa nyusul kalau udah sukses, tapi bisa juga hilang karena nggak bisa menekuni hobinya lagi.
Ini udah jelas banget ya, entah udah berapa banyak kecelakaan yang disebabkan pengemudi mabuk di Indonesia.
Nggak ada game yang lebih cocok buat orang dewasa selain game kehidupan yang berhubungan dengan cuan. Saling sikut, adu jotos, saling lempar fitnah udah biasa terjadi demi sesuap nasi.
Virus shoping dan diskon gede-gedean bikin kita jadi tergoda membeli apa saja, padahal nggak butuh-butuh banget. Pas udah dibeli bahkan nggak dipake sama sekali. Ckckck
Kebebasan berpendapat yang kebablasan di jaman sekarang udah biasa kita temui. Tapi sedikit yang sadar bahaya yang bisa ditimbulkan dari kata-kata. Jadi apakah agan udah sadar mengenai hal ini?
Pas musim hujan, banjir dimana-mana. Pas musim kemarau kekeringan dan kebakaran hutan dimana-mana. Air lauk naik, tanah makin turun. Di mana anak cucu kita akan bermain nanti?
Bahkan pejabat yang disumpah dengan kitab suci agamanya masing-masing masih berani berbohong. Ckckckck
Tau cerita tentang burung angsa yang suka nganterin bayi ke rumah-rumah? Ilustrasi yang satu ini lah contohnya. Pesannya sih pendidikan seks makin ditingkatkan dan kelahiran juga dikontrol.
Siapa yang gelisah saat status facebook atau cuitan di twitternya gak ada yang memberikan like dan komen? Tiati kecanduan luuur
Udah nggak aneh lagi kalau yang ini mah. Mafia-mafia dan penjahat besar pasti sulit kena hukum. Makin miskin makin mudah diadili.
Sekarang freelance mulai jadi pilihan karir, perkembangan teknologi juga makin mendukung kerja remote. Tapi masih ada juga yang kerja harus di kantor, berangkat pagi pulang sore. Nggak ada yang salah, cuma orang tua kadang belum bisa nerima freelance.
Banyak orang tua yang egois, kemudian bertengkar dengan dalih "yang terbaik buat keluarganya" tapi justru karena pertengkaran si anak jadi jauh dengan kedua orang tuanya.
Satu lagi kelakuan orang tua yang buruk: maksa anaknya jadi yang terbaik di mata orang laain. Padahal nggak semua harus begitu, setiap orang punya "versi terbaik" dirinya sendiri.
Terakhir, orang tua yang nggak menganggap anaknya manusia. Disuruh melakukan apa yang mereka mau meskipun anaknya nggak mau.
Menjadi orang dewasa ternyata nggak ada enaknya. Ada segudang permasalahan hidup yang menunggu untuk dihadapi. Isu-isu sosial yang makin bertambah dan serangan adiksi media sosial juga makin kuat.
Buat semua orang dewasa di jagad perkaskusan, silahkan lihat ilustrasi kehidupan berikut ini. Mudah-mudahan ada yang sadar atau bikin mikir lah seenggaknya wkwkwk
Ilustrasi ini dibuat seorang seniman bernama Michael Dziekan kemudian diunggah ke akun instagram pribadinya. Michael juga menjual karya-karyanya melalu website pribadi dengan harga €55 - €70 atau sekitar Rp. 917.662 - Rp. 1.167.883
Lumayan juga ya, tapi yang paling penting harga segitu harus sebanding dengan kualitas. Silahkan cek kualitasnya sendiri

Spoiler for 1:
Ironis tapi realistis. Banyak orang bekerja nggak mementingkan passiondan hobi. Pokoknya yang penting kerja, dapet duit dan membahagiakan keluarga. Urusan hobi bisa nyusul kalau udah sukses, tapi bisa juga hilang karena nggak bisa menekuni hobinya lagi.
Spoiler for 2:
Ini udah jelas banget ya, entah udah berapa banyak kecelakaan yang disebabkan pengemudi mabuk di Indonesia.
Spoiler for 3:
Nggak ada game yang lebih cocok buat orang dewasa selain game kehidupan yang berhubungan dengan cuan. Saling sikut, adu jotos, saling lempar fitnah udah biasa terjadi demi sesuap nasi.
Spoiler for 4:
Virus shoping dan diskon gede-gedean bikin kita jadi tergoda membeli apa saja, padahal nggak butuh-butuh banget. Pas udah dibeli bahkan nggak dipake sama sekali. Ckckck
Spoiler for 5:
Kebebasan berpendapat yang kebablasan di jaman sekarang udah biasa kita temui. Tapi sedikit yang sadar bahaya yang bisa ditimbulkan dari kata-kata. Jadi apakah agan udah sadar mengenai hal ini?
Spoiler for 6:
Pas musim hujan, banjir dimana-mana. Pas musim kemarau kekeringan dan kebakaran hutan dimana-mana. Air lauk naik, tanah makin turun. Di mana anak cucu kita akan bermain nanti?
Spoiler for 7:
Bahkan pejabat yang disumpah dengan kitab suci agamanya masing-masing masih berani berbohong. Ckckckck
Spoiler for 8:
Tau cerita tentang burung angsa yang suka nganterin bayi ke rumah-rumah? Ilustrasi yang satu ini lah contohnya. Pesannya sih pendidikan seks makin ditingkatkan dan kelahiran juga dikontrol.
Spoiler for 9:
Siapa yang gelisah saat status facebook atau cuitan di twitternya gak ada yang memberikan like dan komen? Tiati kecanduan luuur
Spoiler for 10:
Udah nggak aneh lagi kalau yang ini mah. Mafia-mafia dan penjahat besar pasti sulit kena hukum. Makin miskin makin mudah diadili.
Spoiler for 11:
Sekarang freelance mulai jadi pilihan karir, perkembangan teknologi juga makin mendukung kerja remote. Tapi masih ada juga yang kerja harus di kantor, berangkat pagi pulang sore. Nggak ada yang salah, cuma orang tua kadang belum bisa nerima freelance.
Spoiler for 12:
Banyak orang tua yang egois, kemudian bertengkar dengan dalih "yang terbaik buat keluarganya" tapi justru karena pertengkaran si anak jadi jauh dengan kedua orang tuanya.
Spoiler for 13:
Satu lagi kelakuan orang tua yang buruk: maksa anaknya jadi yang terbaik di mata orang laain. Padahal nggak semua harus begitu, setiap orang punya "versi terbaik" dirinya sendiri.
Spoiler for 14:
Terakhir, orang tua yang nggak menganggap anaknya manusia. Disuruh melakukan apa yang mereka mau meskipun anaknya nggak mau.






infinitesoul dan 27 lainnya memberi reputasi
28
9.7K
139


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan