sumber

Assalamualaikum saudaraku.
Bersyukur kepada Allah.
Bersalawat kepada Nabi Muhammad.

Dingin menerpa tubuh dipagi hari, membuka mata antara dua pilihan, semangat rajin dan kemalasan. Orang semangat biasanya bangun langsung bergegas mencari air untuk melanjutkan aktifitas, dan orang malas mencari Hp (handphone), tak tahu mau diapakan dengan Hpnya dipagi hari.

Begitulah perbedaan kecil antara orang semangat rajin dan malas. Meskipun demikian dianggap malas, tetapi saya mendapat sember berita Virus Corona karena kemalasan, dan itu juga membuat saya terkejut dan tidak habis pikir. Apa yang membuat saya terkejut? Karena pemberitaan seorang medis menyatakan Virus Corona telah ditemukan obatnya. Dan yang menakjubkan lagi, bahwa obat tersebut telah digunakan sejak lama. Kenapa sekarang orang-orang malah panik menemukan penawarnya.
Terlihat pada video:

Ternyata memegang Hp dipagi hari ada manfaatnya juga,🤣 ini menunjukkan bahwa saya dapat pengetahuan baru.
Setelah saya, kamu atau kita telah mengetahui hal ini, mari berbagi ilmu dengan yang lainnya agar bermanfaat untuk kawan-kawan.
Menyelamatkan nyawa orang lain bagian dari bentuk sosial paling mulia diatas muka bumi ini, jangan merasa hidup sendiri.
Jika ada keuangan yang mumpuni, bantulah mereka yang teraserang Virus Corona dengan membeli obatnya di tempat obat-obatan medis.
Terlihat pada gambar:


Insyaallah obat tersebut mudah didapatkan, karena obat ini merupakan obat lama bagi penderita penyakit malaria.
Obat ini digunakan sudah sejak lama, dan kini kembali bermanfaat lagi.
Peringatan bagi yang fikirannya sungsang, janganlah obat tersebut dikomersilkan, cukuplah masker diperdagangkan dengan mahal.
Kita lagi menyelamatkan orang banyak bukan lagi dagang buah-buahan, jadi tolong gunakan hati yang suci untuk amal yang suci ini.
Berbagi mungkin tidak membuat kita kaya raya, tetapi membuat kita bahagia dan sejahtera.
Jika hari ini kita menghampakan mereka, pasti disuatu saatpun kita dihampakan oleh orang yang berbeda.
Yuk selamatkan Dunia.

Wassalam

Penulis: along(@arifsyah.ma)
Sumber: WhatsApp pribadi, pada thread
Bandar Laksamana, 15 Maret 2020