sumber

Assalammualaikum saudaraku.
Bersyukur kepada Allah.
Bersalawat kepada Nabi Muhammad.

Keramahan adalah jati diri masyarakat perkampungan pada zaman nenek moyang dulunya. Contoh daerah yang sangat menjunjung tinggi nilai keramahan adalah Kabupaten Bengkalis. Apalagi saat berbelanja gan, ramah sekali ibuk-ibuknya. Ingin harga murah ujung-ujungnya.😂😁🤣🙏🙏🙏Bengkalis didomniasi orang Melayu, dan keramahan bagian dari ajaran kemelayuan. Beruntung dapat jodoh orang Melayu.😂😎
Sebagai pembuktian dapat dilihat gurindam 12 karangan Raja Ali Haji sebagai berikut:

Sumber



Namun apa hendak dikata, ajaran hanya tinggal cerita, kenangan sekedar menjadi obrolan saja. Ilmu yang didapat orang tua entah kemana dan tak sempat diajarkan ke anak-anak belia. Tidak heran saat ini keramahan sangat sulit untuk kita temui, bahkan drastis memudar di lingkungan perkampungan. Terkhususnya di kalangan anak sekolah dan pemuda.

Temui sebabnya memudarnya keramahan sebagai berikut:

1. Televisi
Televisi salah satu teknologi yang masih digunakan saat ini, dan bahkan berpuluh-puluh tahun akan datang. Peran televisi sangat mempengaruhi aktifitas anak, bahkan orang tua. Karena tayangan televisi diantaranya sinetron dan kartun yang menjadi favorit tontonan. Jika tayangan favoritnya sedang berlangsung, maka tidak akan keluar dari rumah. dipanggilpun tidak akan merespon. Kehidupan jadi kaku gan, kalo nonton terus.😐😑
Berikut filmnya:

Sumber

sumber

Jadi orang tua perlu memberi batasan kepada anak, jangan pula orang tua menjadi sebab anak tetap menonton.
Bak pepatah 😁

2. Hp
Alat ini juga dapat mengantarkan semua kalangan dalam perpecahan. Anak berwajah masam kepada ayah dan emak, siswa bermusuhan dengan guru, dan lain sebagainya.
Lebih parahnya lagi jika hp ada aplikasi permainan, hancur sudah kehidupan. Anak tidak dapat lagi membedakan antara orang tua dan kawan, guru dan siswa.
Inilah permainan tersebut gan.
Terlihat pada gambar:

sumber


sumber

Jangankan keramahan, pendidikanpun sulit dapat dibanggakan jika hidup terus menurus dalam lingkaran permainan.

Wassalam

Penulis: Along (@arifsyah.ma)
Sumber: tertera pada thread
Bandar Laksamana, 08 Maret 2020