Assalamualaikum





Selamat pagi, Agan-Sista. Selamat datang dan membaca threadnya Ara. Okey, langsung saja, ya.

Dari kemarin Indonesia heboh akan berita yag diumumkan oleh Presiden Joko Widodo mengenai dua pasien yang positif virus corona. Sekarang, beredar antrian panjang di sebuah minimarket di Indonesia. Di mana, masyarakat berbondong-bondong menyiapkan bahan makanan pokok mereka.

Kekhawatiran itu tentu sangat wajar. Mengenal bagaimana berbahayanya virus tersebut. Sebagaimana yang kita tahu, begitu banyak korban yang tidak terselamatkan akibat dari virus corona yang berasal dari Negeri Tirai Bambu itu.

Tidak hanya kota Wuhan dan sekitarnya yang menjadi korban. Korea Selatan dinyatakan negara ke dua yang jumlahnya paling banyak menjadi korban dari virus corona. Selain itu, Thailand, dan negara-negara lainnya.

Diserang virus Corona, Idol Kpop Korea Selatan kini seolah berlomba mengulurkan bantuan untuk pencegahan merambatkan virus tersebut, dengan menyumbangkan sejumlah uang yang nilainya cukup banyak. Bahkan, ada yang sampai miliaran rupiah untuk satu orang.

Sumbangan-sumbangan itu untuk mencukupi alat pencegahan penularan virus corona. Seperti masker. Ya, meski memakai masker tidak sepenuhnya menjamin kita untuk tidak tertular virus corona. Tapi, setidaknya sedikit membantu dan terhindari.

Dan, kita semua tahu, adanya virus corona membuat stok masker di berbagai negara menjadi langka. Harganya pun menjadi cukup tinggi alias berkali lipat dari harga normal.

Langka dan mahalnya harga masker, membuat salah satu pabrik iPhone di China beralih bisnis. Kini, mereka memproduksi makser karena banyaknya permintaan alat penutup wajah tersebut. Berikut berita yang dapat Ara kutip dari media Instagram:




Menurut Ara, keputusan pabrik manufaktur perangkat Apple di China, Foxconn, beralih bisnis merupakan hal yang baik dan tepat untuk saat ini. Karena memang, ada banyak, bahkan berjuta-juta orang yang membutuhkan alat penutup wajah yang kita kenal dengan nama masker tersebut. Tidak hanya di China, negara-negara tetangga dan eropa sana pun, sama membutuhkannya.

Di Indonesia sendiri, harga masker juga meroket. Ara sempat membaca berita kenaikan masker ini satu hari yang lalu, di media Tempo.co, yang menyatakan:

Di Pasar Glodok, Jakarta, harga masker jenis Nexcare isi 50 tembus Rp 850 ribu per kotak. Lalu, Sensi seharga Rp 450 ribu, dan Accurate Rp 400 ribu.

Wow!Tentu harga di atas terbilang sangat mahal, GanSist. Inginnya tidak membeli, namun bahaya tertular virus mengintai. Mau tidak mau, orang-orang akan tetap membelinya.

Betapa seriusnya wabah virus corona. Tidak tanggung-tanggung, kemunculannya yang tiba-tiba menggemparkan dunia. Berbagai negara kini menutup jalur masuk dan menghentikan penerimaan pariwisata dan sebagainya.

Untuk Indonesia, dengan adanya dua pasien yang dinyatakan positif terkena virus corona, semoga korbannya tidak bertambah dan tidak merambat ke penjuru negeri tercinta ini. Ara juga berharap, pemerintah lebih serius lagi menangani wabah berbahaya tersebut.

Semoga kita semua terhindar dari wabah virus corona dan penyakit-penyakit mematikan lainnya. Jaga kesehatan, cintai diri kita dengan baik dan benar. Untuk harga masker yang cukup mahal, Ara berharap pemerintah menghadirkan solusi terbaik untuk hal ini. Sehingga rakyat tidak mengalami lebih banyak kesulitan.

Disarankan untuk selalu mencuci tangan dengan sabun usai berada di luar rumah, sebelum menyentuh makanan atau wajah. Selamat beraktifitas, GanSist. Jangan lupa pakai masker saat keluar rumah.

Sikian thread dari Ara. Semoga bermanfaat untuk kita semua. Wassalam ...



Terima kasih telah mampir dan membaca


Penulis: @darmawati040
Referensi: di sini

Bima, 03 Maret 2020