- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
SALAH KAPRAH Virus Corona Ada Dalam Iqro


TS
Irsyadkhan
SALAH KAPRAH Virus Corona Ada Dalam Iqro
Sejak pertama kali gambar ini lewat di berandaku, keningku langsung berkerut.
ah masa sesimpel itu sih ? dan aku abaikan.
Namun, semakin ke sini makin banyak yang share dan memaknainya dengan metode COCOKLOGI (memaksa mencocok-cocokkan sesuatu yang sebenarnya tak ada kecocokan sama sekali)
Mengapa saya katakan "memaksa"?
lihat saja makna yang dituliskan, meleset jauh dari makna yang sebenarnya
قَ - رَ - نَ
Virus Qorona
(maksa banget siih C jadi Q)
خَ -لَ- قَ
Tercipta
زَ - مَ - نَ
Pada Zaman
كَ - ذَ - بَ
Penuh dusta
Secara letter saja sudah terlihat jelas bahwa makna ini dipaksakan,
❶ Huruf² hijaiyah di atas dituliskan secara terpisah. Artinya, ia berdiri sendiri.
Huruf hijaiyah yang berdiri sendiri (yang disebutkan di atas) sama sekali tak memiliki makna (tanpa menafikan huruf hijaiyah ma'aniy, yang tentunya tak dibahas di sini)
❷ Kalaupun "dipaksakan" dibaca bersambung dan memiliki makna seperti yang beredar, maka tetap juga dalam kesalahan.
Secara garis besar, dalam bahasa Arab, 3 huruf yang terangkai dan menghasilkan suatu makna, tergolong dalam fi'il (kata kerja)
ayuk, kita buktikan.
(Buka kamus/aplikasi bahasa Arab yuk)
dan inilah makna dari hasil pencarian saya.
قَرَنَ
Merangkaikan
خَلَقَ
Menciptakan
زَمَنَ
Zaman (bila sebagai maf'ul bih/objek, sesuai makna yang dipaksakan pada gambar)
كَذَبَ
Mendustakan
Kita urut ya...
-Merangkaikan- Menciptakan-Zaman-Mendustakan-
🚩 Secara ajaib dengan metode cocoklogi
-Virus Qorona tercipta pada zaman yang penuh dusta-
(Kerasa belum makna yang maksa bangeeet itu ? #geleng-geleng)
❸ Yang paling penting dan utama adalah bahwa penulis metode IQRO' adalah manusia biasa.
Dalam makna sebagai manusia yang tak tahu menahu tentang kejadian masa depan. Tentulah beliau tak berniat untuk diartikan demikian. Beliau semata-mata hanya menyusun huruf² hijaiyyah dengan tujuan memudahkan belajar membaca Al-Qur'an. Bukan untuk diubah secara ajaib sesuai dengan makna kejadian yang terjadi saat ini.
Dan inti dari tulisan ini adalah bahwa wabah virus Corona yang sedang melanda kota Wuhan sama sekali TAK ADA KAITANnya dengan huruf² hijaiyyah di buku IQRO' yang disusun oleh K.H As’ad Humam rahimahullaah.
♥ STOPLAH untuk latah. Tak perlu ikut²an menshare sesuatu yang tidak jelas sumber dan keshahihannya.
Dan bila memang kiranya harus latah. Mari kita terapkan LATAH yang CERDAS.
Sharelah sesuatu yang lebih memberi manfaat untuk orang banyak.
Tulisan ini bebas share bila memang dirasa cukup mewakilkan kesamaan fikiran kita untuk menasihati teman² yang kemarin ikut menyebar gambar tersebut.
Sumber #Ati Nurhidayati, Ummu Maryam-Kolaka, 30 Januari 2020
ah masa sesimpel itu sih ? dan aku abaikan.
Namun, semakin ke sini makin banyak yang share dan memaknainya dengan metode COCOKLOGI (memaksa mencocok-cocokkan sesuatu yang sebenarnya tak ada kecocokan sama sekali)
Mengapa saya katakan "memaksa"?
lihat saja makna yang dituliskan, meleset jauh dari makna yang sebenarnya
قَ - رَ - نَ
Virus Qorona
(maksa banget siih C jadi Q)
خَ -لَ- قَ
Tercipta
زَ - مَ - نَ
Pada Zaman
كَ - ذَ - بَ
Penuh dusta
Secara letter saja sudah terlihat jelas bahwa makna ini dipaksakan,
❶ Huruf² hijaiyah di atas dituliskan secara terpisah. Artinya, ia berdiri sendiri.
Huruf hijaiyah yang berdiri sendiri (yang disebutkan di atas) sama sekali tak memiliki makna (tanpa menafikan huruf hijaiyah ma'aniy, yang tentunya tak dibahas di sini)
❷ Kalaupun "dipaksakan" dibaca bersambung dan memiliki makna seperti yang beredar, maka tetap juga dalam kesalahan.
Secara garis besar, dalam bahasa Arab, 3 huruf yang terangkai dan menghasilkan suatu makna, tergolong dalam fi'il (kata kerja)
ayuk, kita buktikan.
(Buka kamus/aplikasi bahasa Arab yuk)
dan inilah makna dari hasil pencarian saya.
قَرَنَ
Merangkaikan
خَلَقَ
Menciptakan
زَمَنَ
Zaman (bila sebagai maf'ul bih/objek, sesuai makna yang dipaksakan pada gambar)
كَذَبَ
Mendustakan
Kita urut ya...
-Merangkaikan- Menciptakan-Zaman-Mendustakan-
🚩 Secara ajaib dengan metode cocoklogi
-Virus Qorona tercipta pada zaman yang penuh dusta-
(Kerasa belum makna yang maksa bangeeet itu ? #geleng-geleng)
❸ Yang paling penting dan utama adalah bahwa penulis metode IQRO' adalah manusia biasa.
Dalam makna sebagai manusia yang tak tahu menahu tentang kejadian masa depan. Tentulah beliau tak berniat untuk diartikan demikian. Beliau semata-mata hanya menyusun huruf² hijaiyyah dengan tujuan memudahkan belajar membaca Al-Qur'an. Bukan untuk diubah secara ajaib sesuai dengan makna kejadian yang terjadi saat ini.
Dan inti dari tulisan ini adalah bahwa wabah virus Corona yang sedang melanda kota Wuhan sama sekali TAK ADA KAITANnya dengan huruf² hijaiyyah di buku IQRO' yang disusun oleh K.H As’ad Humam rahimahullaah.
♥ STOPLAH untuk latah. Tak perlu ikut²an menshare sesuatu yang tidak jelas sumber dan keshahihannya.
Dan bila memang kiranya harus latah. Mari kita terapkan LATAH yang CERDAS.
Sharelah sesuatu yang lebih memberi manfaat untuk orang banyak.
Tulisan ini bebas share bila memang dirasa cukup mewakilkan kesamaan fikiran kita untuk menasihati teman² yang kemarin ikut menyebar gambar tersebut.
Sumber #Ati Nurhidayati, Ummu Maryam-Kolaka, 30 Januari 2020






4iinch dan 2 lainnya memberi reputasi
3
1.2K
8


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan