novaarlisantyAvatar border
TS
novaarlisanty
Jatuh Cinta Pada Sang Penakluk
Sejarah Islam yang Jarang Orang Tau


sumber kisah muslim

Sultan Muhammad Al Fatih

Assalamualaikum sahabat solih dan soliha yang dirahmati Allah. Ane datang lagi nih bawa kisah lama mengenai salah satu Pejuang Islam. Beberapa hari yang lalu, viral tagar #ConquestOfConstantinopel ini di media sosial.

Hari saat tagar itu viral, bertepatan dengan moment pembebasan kota Konstantinopel oleh Sultan Muhammad Al Fatih.

Nah, kalian udah pada kenal belom sama Sultan Muhammad Al Fatih?


sumber kompasiana

Muhammad Al Fatih adalah Sultan kerajaan Ustmani yang paling terkenal akan ketawadhu'annya pada Allah SWT. Dia adalah Sultan ke tujuh dalam sejarah Bani Utsmaniah. Mau kenal lebih dekat dengan beliau. Kuy, pantengin! emoticon-Betty

_*Siapa sih Muhammad Al Fatih?*_

Sultan Muhammad Al Fatih lahir di kota Edirne pada tanggal 29 Maret 1432 M. Lahir dari seorang Ibu yang bernama Huma Hatun, dan Ayahnya adalah Sultan Murad II, penguasa Kerajaan Ustamani.

Nama asli Sultan Muhammad Al Fatih adalah Mehmed II. Di zaman saat Mehmed dilahirkan banyak keajaiban terjadi. Kuda betina banyak yang melahirkan bayi kembar. Dalam setahun para petani bisa menghasilkan hasil panen menjadi 4 kali lipat dari biasanya. Setiap pohon yang mempunyai cabang akan melengkung hingga ke tanah karena banyaknya buah di dahan pohon tersebut.

Keadaan para penduduk saat itu sangat makmur dan berlimpah ruah. Dibawah kepemimpinan Sultan Murad II kondisi rakyat aman dan sejahtera.

Di tahun yang sama di kota Konstantinopel sebuah komet terlihat melintasi kota itu. Beberapa ahli nujum meramalkan, akan terjadi hal buruk yang menimpa kota Konstantinopel.

Bahkan salah satu dari mereka berpendapat melintasnya komet di kota yang sangat mereka cintai itu menjadi pertanda bahwa tembok pertahanan kota mereka akan runtuh.

Sultan Murad II memiliki perhatian besar terhadap pendidikan putranya. Sejak kecil Mehmed sudah menyelesaikan hafalan 30 juz Al-Qur'an. Beliau juga mengajarkan putranya agar memahami ilmu fiqih dan mempelajari hadis.


sumber cordova media

Mehmed juga dididik secara intensif oleh para ulama terkemuka. Dia juga merupakan anak didik dari Syekh Syamsudin keturunan dari Abu Bakar Ash-Shiddiq.

Di masa remaja, Mehmed mulai dibekali ilmu berperang. Mulai dari berkuda, memanah dan bertarung dengan pedang sudah dia kuasai. Keahliannya di bidang sains dan matematika tidak diragukan lagi. Bahkan dia mampu berbicara dalam bahasa Arab, Turki, Persia, Ibrani, Latin dan Yunani.

Luara biasa ya gaes! emoticon-Peluk


_*Muhammad Al Fatih naik tahta*_

Meskipun Mehmed masih sangat muda, tapi Ayahnya Sultan Murad II telah mempercayainya untuk memimpin pemerintahan. Mehmed diangkat menjadi Khalifah Utsmaniyah pada tanggal 5 Muharram 855 H/7 Februari 1451 M.

Pada saat pemerintahan Sultan Muhammad Al Fatih, beliau langsung mencanangkan program menaklukkan Konstantinopel. Dia ingin membuktikan bisyarah Rasulullah SAW dalam sabdanya:

"Kota Konstantinopel akan jatuh ke tangan Islam. Pemimpin yang menaklukkannya adalah sebaik-baik pemimpin. Dan pasukan di bawah komandonya adalah sebaik-baik pasukan." [H.R Ahmad bin Hambal Al-Musnad]


_*Strategi Perang*_


Sumber kompasiana

Langkah pertama untuk mewujudkan impiannya menaklukkan Konstantinopel ialah dengan memperbarui pakta dan kesepakatan yang dibuat oleh negara-negara tetangga dan sekutu militernya.

Penataan ulang itu bertujuan untuk merampas pengaruh kerajaan Byzantium Romawi di negara tetangga kerajaan Ustmani baik di bidang politik maupun militer.

Kemudian Sultan mulai mencari pasukan khusus yang akan ditempanya menjadi pasukan terbaik. Beliau mengumumkan keseluruh penjuru kota, bagi siapa saja yang tidak pernah meninggalkan solat lima waktu setelah ia baligh, maka Allah akan memuliakannya dan memberikan pahala jihad bagi mereka yang mati di medan pertempuran.

Muhammad Al Fatih mulai melancarkan strategi perang. Beberapa strategi yang cerdik dan cemerlang mulai dilakukan untuk memuluskan rencananya menaklukkan Konstantinopel.

Sultan membangun benteng Rumeli Hisari di wilayahnya bagian Eropa. Benteng yang dikenal sebagai 'Pemotong Tenggorokan' akan melontarkan bola api pada kapal yang nekat melewatinya tanpa permisi.

Beliau juga merekrut engineer asal Hungaria untuk membantunya membuat meriam raksasa penjebol tembok Konstantinopel.

Ide jenius Sultan yang lain adalah berkaitan dengan upaya menembus Golden Horn atau Tanduk Emas, yang ditutup menggunakan rantai besi yang panjang dan kuat. Kapal milik pasukan kerjaan Ustmani tidak bisa melewati rantai besi itu jika memaksa tetap lewat jalur laut.

Kemudian Sultan memerintahkan pasukannya untuk mengangkut kapal-kapal tersebut melalui bukit Galata. Dalam semalam puluhan kapal berhasil dipindahkan melalui jalan darat sejauh 3 mil.

Masha Allah, luar biasa! emoticon-Kimpoi

Setelah pertempuran maha dahsyat selama 53 hari, akhirnya Byzantium, ibukota dari Konstantinopel berhasil ditaklukkan. Delapan ratus tahun setelah kabar gembira itu disabdakan Rasulullah SAW. Konstantinopel akhirnya jatuh ke tangan pemimpin terbaik dan pasukan terbaik umat Islam.


sumber intisari online

Sultan Muhammad Al Fatih memasuki kota melalui gerbang Adrianapolis. Beliau turun dari kudanya, lalu bersujud sebagai ucapan terimakasihnya pada Allah SWT. Tanpa ridho-Nya, menaklukkan Konstantinopel adalah hal yang mustahil.

Untuk selanjutnya, Sultan Muhammad Al Fatih lalu menuju gereja Hagha Sophia, tempat berkumpulnya umat Kristen.

Awalnya mereka ketakutan akan dihukum mati, dieksekusi ataupun dibantai oleh pasukan Sultan Muhammad Al Fatih sebagaimana saat mereka ditaklukkan oleh pasukan Latin Katolik.

Sultan meminta kepada uskup agar menenangkan jamaahnya. Beliau memberi kebebasan beribadah pada umat Kristen dan tidak memaksa mereka untuk memeluk agama Islam.

Georgios Kuortesios Scholarius ditunjuk sebagai pemimpin (patriark) dari Kristen Orthodoks untuk mengurus peribadatan mereka.


"Tak seorang pun boleh mengganggu patriark dari pungutan pajak maupun tekanan musuh manapun." [Muhammad Al Fatih]

Melihat sikap yang mulia dan kebaikan yang ditunjukkan oleh Sultan, pemilik kunci Haghia Sophia sekaligus pengurus jamaah umat Kristen tergerak hatinya memeluk Islam. Beliau menyerahkan Haghia Sophia pada Sultan yang akhirnya dikonversi menjadi Masjid.


Kejayaan Islam bersinar di masa kepemimpinan Sultan Muhammad Al Fatih. Selain terkenal sebagai jendral perang yang berhasil memperluas kekuasan Ustmani melebihi sultan-sultan lainnya, ternyata Sultan Muhammad Al Fatih juga mahir menulis syair. Ia memiliki Diwan yaitu kumpulan syair hasil tulisan tangannya sendiri.

Waah sempat-sempatnya nulis syair ya. Luar biasa kagum dengan sosok beliau. emoticon-Big Kiss

_*Wafat*_

Tidak ada yang jelas mengetahui kemana Sultan membawa pasukannya. Ada yang mengatakan saat beliau ingin menaklukkan Roma menuju Itali, ada juga yang mengatakan saat menuju Spanyol atau Prancis.

Pada bulan Rabiul Awal tahun 1481 H, beliau berniat berjihad, tapi kondisi Sultan saat itu sedang sakit-sakitan lalu beliau wafat pada hari Kamis tanggal 4 Rabiul Awal tahun 886 H/3 Mei 1481 H di tengah-tengah pasukannya.

Sebelum wafat, beliau sempat berpesan pada putranya, Sultan Bayazid II agar selalu menegakkan solat lima waktu, dekat dengan ulama, menegakkan syariah Islam dan tidak tertipu oleh silaunya harta, serta selalu menjaga Ukhuwah Islamiah.

Gimana menurut kalian? Masih ada gak sih pemimpin secerdas dan setangguh Sultan Muhammad Al Fatih di jaman sekuler ini? emoticon-Cipok

Wallahu'alam bis showab
Diubah oleh novaarlisanty 05-02-2020 10:20
anasabila
sebelahblog
4iinch
4iinch dan 47 lainnya memberi reputasi
46
6.8K
100
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan