- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Pencurian di Bandara Kualanamu, CCTV Rekam Aksi 4 Porter Lion Air


TS
serikat.palak
Pencurian di Bandara Kualanamu, CCTV Rekam Aksi 4 Porter Lion Air

Keempatnya terlibat melakukan pencurian Rp 35 juta dari bagasi koper milik penumpang.
Keempat pelaku tidak bisa mengelak atas perbuatannya.
Bagaimana petugas bisa mengungkap kasus pencurian di Bandara Kualanamu ini?
Komandan Avsec Bandara Kualanamu, Mira Ginting mengungkap awal keempat pelaku ditangkap hingga langsung digelandang ke kantor polisi.
"Hari Sabtu (25/1/2020) kejadiannya dan hari itu juga mereka dibawa polisi. Ini kasus pertama yang terjadi pada tahun 2020 ini. Mereka itu keempatnya memang petugas porter Lion Air,"ujar Mira Ginting Selasa, (28/1/2020).
Ia menjelaskan, penangkapan terhadap keempat petugas porter itu berawal dari adanya pengaduan dari seorang penumpang pesawat Lion Air atas nama Lina (40).
Ia tercatat sebagai warga Jln Permata Kompl. Permata Indah Blok E No. 002/001 Kelurahan Labuhan Baru Barat Kecamatan Payung Sekaki Kodya Pekan Baru Provinsi Riau.
" Setelah melapor ke Lion Air baru kemudian scurity lion air telusuri dan kordinasi sama operator CCTV bandara. Dicari oknum-oknumnya ditemukanlah di lapangan,"kata Mira Ginting.
Meski pada CCTV tidak terlihat jelas aksi yang dilakukan, lanjut Mira berdasarkan hasil penyelidikan di lapangan yang dilakukan oleh scurity lion, scurity AP II dan kepolisian langsung mengamankan empat orang pelaku.
Setelah diperiksa, lebih lanjut baru kemudian keempatnya mengakui perbuatannya.
" Beberapa jam setelah kejadian lah mereka bisa langsung ditangkap. Karena sudah mengakui ya diserahkan kepada pihak kepolisian lah untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Mereka bekerja memang satu shif yang sama,"kata Mira Ginting.
Untuk saat ini peningkatan keamanan di Bandara Kualanamu pun terus ditingkatkan oleh pihaknya.
Selain melakukan pemantauan CCTV juga dilakukan peningkatan patroli. Seperti diberitakan sebelumnya empat orang pelaku yang sudah diamankan itu yakni Surya Kristian Ketaren (27) warga Kabupaten Langkat, Boy Roganda Manurung (29) warga Lubukpakam, Joel Edgar Rucarda Purba (26) warga Kabupaten Simalungun dan Alfan Pardamean Sibarani (30) warga Lubukpakam.
Saat ini keempatnya pun sudah ditahan di Mapolsek Beringin.
https://medan.tribunnews.com/2020/01...ciduk?page=all
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Koper ane beli di ace hardware seharga 500k, tamat riwayat dalam 3 kali penerbangan di bandara kualanamu alias kualamamak

Kejadian pertamax
gembok bawaan koper dirusak paksa oleh porter mukakpetak di bandara kualanamu
Kejadian keduax
Karena gembok bawaan koper dirusak, terpaksa ane pakai gembok tambahan di resleting
Hasil : Resleting dirusak total oleh porter mukakpetak di bandara kualanamu lagi

ongkos reparasi koper di tangerang kenak 50k
Kejadian ketigax
Koper digunting (YAK DIGUNTING,SAUDARA SAUDARI) di bagian persambungan tepi resleting dengan body koper oleh porter mukakpetak di bandara kualanamu lagi
Koper ane langsung berpulang ke rahmatullah

Inilah azab memperkerjakan mukakpetak:
mukakpetak jadi satpam ------------> rampok karyawan dan tempat kerja sendiri
mukakpetak jadi cleaning service mall ----------> toilet musti bayar
mukakpetak jadi loper koran ------------> koran tidak diantar, tapi ditagih
mukakpetak jadi karyawan -------------> curi barang teman sekantor dan inventaris kantor
mukakpetak jadi jenderal ------------> terror dan bunuh para pembayar pajak negara sendiri
Mukakpetak adalah kanker yang sudah menggerogoti bangsa ini selama berabad abad






4iinch dan 27 lainnya memberi reputasi
28
5.7K
64


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan