Semua orang pasti akan mengalami masa tua. Di mana akan ditinggalkan oleh anak-anak yang dibesarkan dengan penuh cinta. Namun, tak sedikit juga, orang-orang yang memasuki usia senja, masih ditemani oleh anak dan cucu-cucunya. Atau secara bergantian antara anak yang satu dengan yang lain. Mungkin ini yang disebut masa tua yang bahagia. Akan tetapi, banyak kisah-kisah orang tua kesepian dan bahkan menderita di masa yang seharusnya mereka nikmati.

Seperti contoh kisah yang akan ane bagikan di trit kali ini. Sebuah cuitan dari akun twitter @AizatAzroy menyebutkan bahwa beberapa hari yang lalu, dia bertemu dengan seorang wanita tua di pinggir jalan. Dirinya yang saat itu sedang mengendarai truk, diam-diam mengikuti, lalu mengajak sang nenek naik. Kondisi sang nenek yang lemah dan hampir pingsan, membuat hati laki-laki asal Malaysia itu terenyuh. Apalagi ketika si nenek menceritakan bahwa dirinya baru saja sakit selama dua hari. Dan hari itu, dia mulai berangkat bekerja lagi sebagai tenaga pencuci piring di kota. Dari gaji yang diperoleh itulah, wanita yang berasal dari Klaung, Malaysia tersebut, mampu menghidupi dirinya sendiri.

Sang nenek sebetulnya memiliki anak yang sudah menikah dan tinggal satu kota dengannya. Dia kerap kali mengharap kedatangan sang anak. Namun, buah hatinya itu jarang berkunjung.


di sini


Mungkin di antara Agan dan Sista pernah mendengar kisah seperti yang ane sebutkan. Atau bahkan mengalaminya sendiri, meninggalkan orang tua hidup dalam kesendirian karena harus mengikuti pasangan. Apalagi bagi seorang perempuan. Apabila dia sudah menikah, maka wajib patuh terhadap suami selama itu tidak melanggar syariat agama. Termasuk mengikuti ke mana pun sang suami menetap yang kebetulan jauh dari orang tua.

Namun demikian, tahukah GanSis? Bahwa merawat orang tua juga suatu kewajiban bagi anak. Tanpa mereka, mana mungkin GanSis ada di dunia ini. Pengorbanan yang mereka lakukan tidaklah sedikit. Mau sebanyak apa hal yang kita lakukan, tak kan mampu membalas jasa-jasa orang tua. Di usia senja, mereka tak butuh lagi kemewahan atau kenikmatan dunia. Yang lebih mereka butuhkan adalah kasih sayang dan perhatian dari anak-anaknya. Coba bayangkan di kala mereka sakit dan tak ada seorang pun anak yang menemani. Jujur kalo ane tidak sanggup membayangkan. Mereka terlalu berharga untuk disia-siakan.

Di samping itu, berbakti kepada orang tua merupakan amalan ibadah yang sangat besar pahalanya. Pertimbangkan juga bahwa suatu hari nanti, kita pun akan menjadi seperti mereka. Jadi, apabila kita menyia-nyiakan orang tua di saat mereka memasuki usia senja, bisa jadi kelak kita akan mengalami hal yang sama. Sebab, apa yang kita tanam, itulah yang akan kita tunai.

Baiklah GanSis. Mungkin itu saja yang bisa ane sampaikan. Bukan maksud ane menggurui. Hanya mengingatkan bahwa kita hidup di dunia ini tak selamanya muda dan kuat. Kurang dan lebihnya ane mohon maaf. Tetaplah berbuat baik kepada orang tua selagi mereka masih hidup atau pun sudah tiada. Semoga apa yang ane tulis, membawa manfaat untuk kita semua. Buat yang sudah mampir di trit ane, terima kasih, ya. Jangan lupa kasih rate dan cendol. Selamat siang, selamat beristirahat.


Penulis : @anna1812
Referensi : opini pribadi dan di sini


❤❤❤