JAKARTA – Bea Cukai China memeriksa peti kemas berisi 23,94 ton kaki ayam yang dikirim dari Amerika Serikat (AS). Pemeriksaan tersebut menandakan bahwa era perdagangan baru antara kedua negara kembali dimulai pasca penandatangan kesepakatan fase I.

Ceker memang terkenal di dalam resep kuno dan modern milik China. Namun setelah lima tahun dilarang, AS kembali mengirimkan daging unggasnya ke China. Demikian dikutip dari Time, Selasa (21/1/2020).

Sejak 2015, pemerintah China melarang semua impor produk unggas Amerika ke China. Hal itu sebagai tanggapan atas kasus flu burung di Amerika.

Sikap itu berubah tahun lalu ketika permintaan protein hewani melonjak setelah penyebaran demam babi Afrika yang mematikan sehingga memangkas dan mengurangi pasokan daging babi di China. Negara di Asia bahkan diperkirakan akan meningkatkan pembelian produk pertanian Amerika setelah menandatangani kesepakatan perdaganagan pada hari Rabu di Washington D.C, Amerika Serikat.

Jika kesepakatan ini sudah bulat, tidak menutup kemungkinan untuk membeli sekitar USD40 miliar atau Rp538 triliun (Kurs Rp13.453/USD). Raksaksa produsen ayam di Amerika, Sanderson Farms Inc. mengatakan bulan lalu mereka mengirimkan kontainer pertamanya yang berisi ceker ke China.

Ceker memang sangat popular di masakan tradisional daerah China. Ceker juga kadang disajikan sebagai makanan ringan yang sering ditemani dengan alcohol, hidangan dingin, sup, atau bahkan hidangan utama. Biasanya ceker disajikan dengan dikukus terlebih dahulu kemudian direbus dengan saus abalon.

https://economy.okezone.com/amp/2020...-ayam-ke-china

Ternyata ceker ayam populer sebagai masakan tradisional china ya, aku kira cuma di Indonesia aja