Apabila ada Triliuner yang panik dengan sistem kapitalisme hingga membuatnya kaya, akan membuat kita yang awam ini bingung kok bisa sih orang seperti itu malah membuka borok dari kapitalis? Padahal mereka telah menikmati hasil kapitalis itu sendiri, apa sudah terlalu kaya jadi bingung mau berusaha apalagi.

Seperti seorang miliarder teknologi Marc Benioff ia memberikan pernyataan yang cukup mengejutkan dimana kapitalisme sebenarnya memiliki sisi mengerikan karena membawa banyak ketimpangan.



Para trilliuner seakan menyuarakan satu tema 'Kami Sudah Terlalu Kaya' dan ini menyebabkan hidup di dunia sudah tidak ada keadilan.

Bill Gates, bos microsoft menyatakan kekayaan bumi hanya dikuasai 1% orang termasuk dirinya. Dia menganggap hal ini tidak baik untuk kehidupan.

Warren Buffet bos investasi Berkshire Hathaway, juga mengatakan struktur perpajakan jangan memberikan keringanan untuk para konglomerat.

Sejumlah orang kaya di AS dengan nama Milyader patriotik juga mengatakah hal yang senada dengan Marc Benioff dimana kapitalisme sangat mengerikan.

Aneh ketika orang kaya mengatakan hal itu padahal mereka adalah kapitalis kelas kakap, apa mereka jenuh menjadi kaya. Bahkan sebagian dari mereka adalah orang kaya yang dermawan.



Krisis dunia dan Amerika tahun 2008 membuka mata bahwa kapitalis memberikan efek yang mengerikan, David Stockman pun angkat bicara ketika borok kapitalis muncul setelah resesi 2008. Menurutnya yang menyebabkan itu semua adalah konglomerat pengemplang pajak, kredit macet, yang membuat negara harus menyelamatkan institusi dengan dana talangan, korupsi dan surat berharga tak bernilai apa-apa membuka borok kapitalisme yang menjadi kiblat Amerika.



Binyamin appelbaum dalam buku the Economists' Hour memberikan bukti ada ketidak seimbangam bahwa populasi di Amerika 10% kekayaannya berlimpah dibandingkan 90% lainnya. Bahkan banyak pekerjaan yang diambil alih oleh teknologi seperti robotik membawa dampak bagi para pencari kerja. Tak hanya itu beban biaya hidup yang tinggi dari pendidikan, kesehatan dan lainnya menjadikan puluhan juta orang Amerika mengalami bangkrut dan terlilit hutang.

Kondisi ini sejalan dengan apa yang ditulis oleh Karl Marx yaitu Manifesto Komunis, dimana kapitalisme akan menghancurkan dirinya sendiri. Di banyak negara sudah banyak terjadi pemberontakan buruh terhadap sistem kapitalis. Semua itu dilandasi dari ‘ketimpangan’ dan ‘kemiskinan’ dan hal ini juga terjadi di Indonesia.

Mengapa mereka para Milyuner ini panik dengan keadaan sistem kapitalis saat ini, bila kalangan menengah bangkrut dan orang miskin bertambah maka daya beli akan tidak ada. Apa yang mereka harapkan bila semua itu terjadi? Tentu saja apa yang mereka jual pun tak laku.





Maka mereka mengusulkan agar negara menarik pajak tinggi untuk konglomerat, agar terjadi kesimbangan. Namun bukan berarti Marxisme lebih baik dari kapitalisme karena Marxisme pun juga gagal ketika di pakai menjadi sistem negara uni soviet pun runtuh.

Begitu juga dengan perpaduan Marxisme dan Kapitalisme biasa disebut dengan Sosial Demokratis juga terbilang gagal, penyebabnya adalah tingkat pengangguran yang tinggi padahal hak-hak kebutuhan dasar warganya sudah di tanggung negara ini yang dinamakan subsidi.



Efek pajak tinggi kepada orang kaya yang disuarakan para milyuner pun, membuat efek lanjutan dimana terkikisnya rasa nasionalisme, karena mereka akan pindah ke negara lain dengan pajak yang kecil dan kalau bisa tanpa pajak lalu berinvestasi disana.

Ada satu solusi namun tak pernah di jalankan di negara mayoritas muslim ini, karena mendengar hukumnya saja sudah beranggapan akan tindakan makar. Yaitu 'Zakat, Infaq dan Sedekah' bila ini dikelola negara maka akan terjadi keseimbangan karena besarannya sesuai.



Disini keadilan antara si kaya dan miskin harusnya dapat tercipta bila dikelola dengan benar. Tapi sepertinya hal ini tak pernah di jalankan di Indonesia secara menyeluruh imbasnya adalah Makar, karena akan menjadi dualisme sistem antara pajak pemerintah dan zakat, karena bila zakat di kelola pemerintah secara langsung akan menjadikan Indonesia negara Islam dimana pajak digantikan dengan zakat. Jadi nikmati saja sistem sosial demokratis yang masih berjalan hingga kini.

Salam lur, saya c4punk see u next thread