C4lyps0Avatar border
TS
C4lyps0
Cek Fakta!! Ini Proyek2 Hasil Garapan Kontraktor Pemenang Revitalisasi Monas

 PT Bahana Prima Nusantara menjadi sorotan publik setelah mengerjakan proyek revitalisasi Monas yang tengah menjadi perbincangan. Pasalnya perusahaan ini membabat ratusan pohon demi proyek tersebut.

Berdasarkan catatat Unit Pengolola Monas, 190 pohon ditebang dan direlokasi dari lokasi proyek yang berada di lapangan silang selatan Monas, tepatnya di belakang patung Ikada.

Kredibilitas PT Bahana Prima Nusantara kemudian juga dipertanyakan setelah salah satu anggota DPRD Fraksi PSI Justin Adrian menyebutkan kejanggalan alamat PT terserbut yang berada di jalan Nusa Indah No 33, Ciracas, Jakarta Timur. Menurut Justin di alamat tersebut tidak ada tanda-tanda adanya sebuah kantor dan gedung perusahaan. "Adanya pabrik tahu," ujarnya, Rabu 22 Januari 2020.

Namun Kepala Dinas Cipta Karya Pertanahan dan Tata Raung DKI, Heru Hermawanto menjawab tudingan kredibilitas tersebut."Kalau kontraktornya abal-abal coba saja dilihat pengerjaannya benar atau tidak," ujarnya kemarin.

Heru menyebutkan kontraktor pemenang revitalisasi Monas yaitu PT Bahana Prima Nusantara pernah mengerjakan sejumlah proyek seperti pembangunan di Masjid Agung Sumatera Barat. Dan hasilnya menurut dia bagus.


Berdasarkan laman Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) PT Bahana Prima Nusantara tercatat pernah mengerjakan sejumlah proyek seperti pekerjaan lanjutan pembangunan fasilitas pelabuhan Laut Kolbano Kementerian Perhubungan pada 2017 senilai Rp 5,2 miliar.

Selain itu juga penataan Ruang Terbuka Pendukung Kebun Raya Balikpapan Tahun 2016, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Rp 13 miliar.

Kepala Badan Pelayanan Pengadaan Barang dan Jasa (BPPBJ) DKI Jakarta Blessmiyanda mengungkapkan alasan mereka memenangkan PT Bahana Prima Nusantara sebagai kontraktor proyek revitalisasi Monas. Menurut dia, Bahana menawarkan harga yang wajar dan memenuhi persyaratan perizinan.


PT Bahana Prima Nusantara, kata Blessmiyanda, menawar harga Rp 64 miliar dari harga perkiraan satuan (HPS) Rp 71 miliar. "Di samping itu penyedia harus memiliki kemampuan dasar untuk pengalaman sejenis dalam bangunan gedung dan likuiditas keuangan yang neracanya diaudit. PT Bahana ini memenuhi semua," kata dia.

Hidayah

Cek Fakta

Yg disebutkan pemprov DKI hanya beberapa proyek doang, ini tambahan hasil proyek2 di daerah lain ya akhi

Riau

PT BPN Belum Lunasi Kelebihan Bayar 586 Juta Ke Kas Daerah

Kejati Riau Usut Penyimpangan Proyek RTH Provinsi Riau

Proses Penyidikan Dugaan Korupsi Proyek Permukiman di Inhil Belum Tuntas

Alamak, Tugu Peringatan Anti-Korupsi Pun Juga Diduga Dikorupsi

Jabar




RAB Pangandaran Terkesan Tertutup

Aceh

Sebut saja Pembangunan Dermaga Sandar Blok B. Nah, jumlah anggaran yang ditelontor untuk proyek ini Rp 8.369.669.107,00. (pagu) dengan nilai HPS Rp 8.366.000.000,00,-. Namun, proyek ini dimenangkan PT. Bahana Prima Nusantara yang beralamat Jalan Nusa Indah No: 33, Ciracas, Jakarta Timur. Perusahaan ini memasukkan penawaran Rp 8.208.100.000,00,- atau hanya ‘membuang’ Rp 1,8 persen.Gila! Untuk proyek ini, ada 45 perusahaan yang mendaftar, tapi hanya satu perusahaan yang memasukkan penawaran.

Aroma Dugaan Praktik Pat Gulipat

Jatim

Kontraktor Pembangunan RTH Kws Keputih TA 2017-2018 Diduga Sarat Masalah

Kesimpulan

Cebong dungu akan selalu berusaha menjelek2kan hasil karya gubernur DKI pilihan ummah jawara ya akhi

Mashaallah

emoticon-Inggris
narendloeb
sebelahblog
4iinch
4iinch dan 42 lainnya memberi reputasi
43
6.8K
71
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan