Menjadi salah satu bagian dari bangsa Indonesia tentunya kita harus bangga terhadap negeri tercinta ini. Seperti yang kita ketahui bahwa negara Indonesia ini adalah negara yang kaya akan pesona alamnya. Tidak hanya itu juga Indonesia juga kaya akan suku dan budaya. Kemudian yang lebih bikin kita bangga lagi adalah negara Indonesia juga punya segudang wisata kuliner dari Sabang hingga Merauke. Misalnya saja wisata kuliner di kota Banyumas (Purwokerto) yang pernah TS buat dalam thread ini. Wisata kuliner di kota Purwokerto.

Secara tidak kita sadari juga Indonesia dan masyarakatnya ini punya kebiasaan atau tradisi yang unik. Bahkan masyarakat Indonesia ini dapat julukan sebagai warga +62 yang santuy 😁. Dalam artian bahwa kita ini tidak terlalu lebay atau berlebihan dalam menanggapi sesuatu. Namun, menurut TS tidak selamanya santuy itu baik, karena hidup terlalu santuy membuat kita cenderung punya sifat yang malas. Oleh karena itu TS juga berusaha untuk menghilangkan sifat malas tersebut.

Nah, beberapa kebiasaan-kebiasaan di bawah ini akan lebih meyakinkan TS dan Gansist bahwa tanpa kita sadari kalau kita itu Indonesia banget atau asli warga Indonesia tulen. Terus, kebiasaan ini pun kayaknya cuma dipunyai warga +62 di negara lain mah kagak ada. Daripada penasaran kuy simak aja Gansist.

Kalau yang satu ini Ts punya pengalaman tersendiri dimana waktu dulu kerja di kota Solo Jawa Tengah, teman satu kerjaan itu kalau TS pulang pasti minta oleh-oleh. Untungnya tiap pulang liburan ke kampung halaman momennya selalu pas sehabis gajian, jadi bisalah bawain oleh-oleh buat mereka. Biasanya mereka nitip oleh-oleh makanan khas yaitu gethuk goreng Sokaraja. Oh, ya Gansist udah pernah makan belum gethuk goreng asli Sokaraja?

Kalau yang satu ini TS akui benar adanya alias fakta bukan hoaks. Secara nasi adalah makanan pokok orang Indonesia, jadi kalau belum makan nasi perut rasanya masih belum merasa kenyang. Semisal pun menggantinya dengan roti atau kue yang mengandung karbohidrat kayanya masih belum kenyang dan namanya itu ngemil bukan makan. Apalagi kalau kita mau melakukan aktivitas yang padat, penting banget harus makan dan jangan sampai makannya terlewat nanti bisa menimbulkan sakit maag.

Tradisi ini memang lekat banget di kehidupan kita. Kalau TS kondangan ke tempat temen dan pengen praktis biasanya ya kasih uang dalam amplop. Namun, kalau kondangan ke tempat temen yang dekat banget atau akrab kadang-kadang ane beliin kado tuh yang isinya berupa barang. Meskipun dalam sebuah hajatan ada beberapa kasus dimana orang yang datang justru kasih amplop kosong. Duh, apa kagak kasihan sama yang lagi punya hajat, katakanlah mereka cuma numpang makan gratis 😁.

Bagi yang tinggal di daerah kampung pasti tidak asing dengan yang namanya kegiatan ronda. Kalau di tempat TS sih masih aktif warganya melakukan ronda. Hal ini tentunya untuk menjaga keamanan di daerahnya masing-masing. Kalau di perkotaan kayanya ronda malam udah mulai jarang ya Gansist?

Kebetulan di tempat TS kalau ada warga yang menggelar hajatan biasanya memang ada beberapa yang suka menutupi jalan. Hal ini memang sih suka bikin kesal karena orang yang mau lewat di jalan itu tidak bisa dan macet juga. Mungkin lebih baik menggelar hajatan itu menyewa gedung saja ya biar nggak mengganggu aktivitas warga.

Kalau kebiasaan ini bagaimana gansist, setuju nggak? Memang sih makan pakai tangan itu konon lebih nikmat dan menggugah selera makan juga. Namun, perlu dilihat makanan apa yang pantas dimakan menggunakan tangan jangan sampai makan sop pakai tangan alias dikobok-kobok gitu 😂. Bukannya nafsu makan bertambah malahan hilang selera makannya dah.

Demikian beberapa kebiasaan yang kerapkali masyarakat Indonesia lakukan. Jadi, sebagai warga Indonesia kita patut bangga karena memiliki tradisi atau kebiasaan unik yang mungkin jarang ditemukan di negara lain. Termasuk warga Indonesia yang terkenal dengan sikapnya yang ramah tamah dan murah senyum 😁.