- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Kurangi Erosi Tanah dengan Vetiver
TS
anggita2208
Kurangi Erosi Tanah dengan Vetiver
Apakah ada yang pernah merasakan tanah longsor?
Saat ini adalah masa dimana curah hujan lebat dan banjir dimana-mana. Dimana tempat banjir menyerang, kejadian tanah longsor sangat kerap terjadi. Walaupun orang yang tinggal di daerah bukit jarang terkena banjir,tetapi pasti sering mengalami tanah longsor saat curah hujan tinggi. Hal ini lah yang harus di waspadai masyarakat yang tinggal di daerah bukit dan yang tinggal di daerah rawan banjir.
Apa kalian tahu mengenai kasus tanah longsor di Sukajaya? Nah, Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor provinsi Jawa Barat ini terkena musibah tanah longsor. Akibat dari kejadian tersebut adalah setidaknya ada 6 desa yang terisolasi beberapa waktu yang lalu.
Sumber Foto : Humas BNBP
Kabar-kabarnya, Badan Nasional Penanggulangan Bencana atau disingkat BNBP dalam situs resminya mengatakan bahwa, Presiden Joko Widodo sudah memerintahkan masyarakatnya untuk memelihara tanaman Vetiver. Mengapa? Sebagai mitigasi bencana alam, mencegah terjadinya tanah longsor dan erosi. Dengan cuaca yang masih terus turun hujan, Joko Widodo sebagai presiden memerintahkan kepada masyarakatnya supaya masyarakat Indonesia tidak mengalami kejadian tersebut. Dilansir dari CNNIndonesia.com.
Chrysopogon zizanioides yang merupakan nama latin dari tanaman vetiver ini dikatakan bermanfaat untuk mengurangi terjadinya erosi pada tanah. Tanah yang berkemungkinan terjadi erosi adalah tanah yang mudah terkikis dan tanah yang tidak stabil, khususnya pada lereng yang cukup curam. Pernyataan ini telah diunggah oleh Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia atau disingkat LIPI.
Bagian dari tanaman vetiver yang berfungsi untuk mengikat tanah dan membuat tanah sulit untuk dihanyutkan oleh arus air yang deras adalah bagian akarnya. Akar tanaman ini diketahui masuk ke tanah sangat dalam dan bersifat masif. Panjang akarnya sendiri mencapai 3 sampai 4 meter yang hanya dalam kurun waktu satu tahun setelah penanaman. Ketika tanaman ini ditanam dengan tertata rapat seperti pagar yang lebat, sebenarnya itu berguna untuk menyaring sedimen-sedimen sebagai penyebar air. Selain itu, kelebihan dari tanaman ini yaitu tahan terhadap tanah, penyakit, dan api. Manfaat dari tanaman ini ternyata sangat banyak. Dapat berguna untuk menyerap karbon, bisa untuk dijadikan pakan ternak, bisa mengusir hama, bisa juga digunakan untuk atap rumah, dan juga sebagai bahan dasar pembuatan kertas.
Tanaman vetiver ini akan berproses untuk mengurangi erosi, menjaga kestabilan tanah yang terkikis ketika tanaman ini ditanam pada media tanah yang mudah terkikis dan tidak stabil. Dengan kelembapan dan nutrisi yang dihasilkan dari tempat bekas vetiver ini ditanam, tempat ini bisa digunakan untuk menanam tanaman yang lain selanjutnya. Oleh sebab itu, tanaman vetiver ini diberi sebutan ‘tanaman perawat pada tanah yang sakit’.
Vetiver ini sangat mudah dikendalikan karena tanaman ini sama sekali tidak menghasilkan bunga dan tidak menghasilkan biji yang cepat meluas liar seperti rumput alang-alang atau jenis rumput yang lainnya, kata BNBP.
Kembali kepada akar vetiver yang mampu menembus lapisan yang tebalnya hingga 15 sentimeter dan bersifat keras. Akar ini bagaikan besi kolom yang masuk ke dalam tanah dan menembus lapisan-lapisan tekstur tanah. Pada wkatu yang bersamaan, akar ini dapat menahan partikel-partikel tanah menggunakan akarnya yang berjenis serabut. Selain itu, akar tanah ini juga dapat lebih masuk lagi ke dalam tanah hingga sedalam 3 meter. Fungsinya juga masih sama seperti kolom-kolom beton yang kemudian menahan tanah agar tidak terjadi longsor. Material erosi juga dapat ditahan oleh barisan akar-akar vetiver dibelakang tanaman tersebut. Hal ini bertujuan untuk mengurangi kecuraman dan akhirnya membentuk teras-teras yang leih landai.
Selamat bercocok tanam
Diubah oleh anggita2208 10-01-2020 15:25
4iinch dan 2 lainnya memberi reputasi
3
312
2
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan