Mengenai kode-kodean, tidak hanya cewek yang punya. Dalam dunia lendir dan industri esek-esek Jepang juga menyertakan kode-kode itu. Hal ini tidak lain dan tidak bukan adalah agar mudah mengkategorikan. Lalu, apa makna dan maksud kode-kode itu?
Sejarah Masuk dan Beredarnya JAV di Indonesia
Quote:
google pict
JAV adalah kependekan dari Japan Adult Video, kalau diartikan ke bahasa Indonesia kurang lebih artinya akan menjadi Video Dewasa Jepang. Ini artinya videonya hanya untuk orang dewasa. Dan tentunya diperankan oleh orang dewasa juga. Di Indonesia, arti kata dewasa bervariasi di undang-undang. Bisa karena sudah memiliki KTP atau juga berusia di atas 21 tahun.
Keberadaan dan penyebaran JAV di Indonesia tidak melalui jalur laut yang harus melewati selat Malaka atau pelabuhan Sunda Kelapa seperti sejarah penyebaran jalan hidup yang lain. Penyebaran JAV di Indonesia dibantu oleh populernya Miyabi a.k.a Maria Ozawa yang nge-trend di kalangan anak 90-an. Karya Miyabi ini dulu menyebar dengan kualitas 3gp lewat ponsel Nokia 7610 serta Nokia 6660 atau generasi sebelumnya yang layarnya masih imut. Ketenaran Miyabi ini begitu cepat menyebar dan menjadi idola baru selepas Captain Tsubasa, Power Ranger, Ultraman, Doraemon, Sinchan dan produk-produk buatan Jepang lain.
Awal Mula Popularitas Bokep Jepang
Quote:
google pict
Seperti yang dikatankan diatas dimana Miyabi tenar dan populer di Indonesia, dunia JAV pun ikut naik popularutasnya dikalangan masyarakat +62. Miyabi memang memiliki modal yang cukup untuk menjadi idola di hati para fakir asmara Indonesia, dia juga seorang blasteran. Di Indonesia sendiri artis blasteran selalu mendapatkan tempat di hati para fans Indonesia.
Miyabi ini memang sangat populer di Indonesia, padahal di Jepang doi nggak terkenal-terkenal amat. Kalah saing kalau sama teman-teman seperjuangannya.
Kategori JAV
Quote:
google pict
Secara umum, ada dua macam kategori JAV. Pertama yang Censored dan yang kedua adalah Uncensored. Yang uncensored merupakan karya tanpa mozaik khas Jepang "kotak-kotak di anu". Kategori yang Uncensored adalah karya produksi yang dijual di luar Jepang.
Sementara yang censored, dijual di kawasan Jepang. Industri esek-esek memang legal di Jepang, tapi tetap tunduk di bawah Undang-undang yang berlaku. Dan UU yang berlaku di sana adalah tidak menyertakan kemaluan secara vulgar. Itulah yang mendasari kenapa harus disensor.
Lalu apa makna dari kode-kode tersebut?
Quote:
google pict
Kode singkatan tersebut ada dua komponen utama, yaitu huruf dan angka. Untuk singkatan huruf menandakan dibuat oleh studio/Production House apa. Contoh, ABP itu dibuat oleh Prestige, SOE, SNIS dibuat oleh S1 No 1 Style. Setiap studio atau PH memiliki kode produksi sendiri.
Kemudian untuk angkanya, itu adalah urutan produksi. Dan jika telah mencapai produksi ke 999, maka kode singkatan hurufnya akan diganti dengan Kode baru. Keluaran S1 No 1 Style, awalnya diberi kode ONED, setelah mencapai ONED-999, berganti menjadi SOE-001. Kemudian berganti lagi menjadi SNIS.
Jadi itulah makna dari kode-kode yang terlampir disetiap video esek-esek Jepang.
Sumber: Wikipedia