Sungguh, entah apa yang dipikirkan oleh seorang istri yang tega memukuli suaminya sendiri yang sudah cacat karena stroke.

Pelaku diketahui bernama Milka.

Berita ini menjadi viral karena Milka sendiri yang merekam dan mengirimkannya ke keluarga pihak suami.

Awal dari video tersebut memperlihatkan sang suami yang sudah tidak bisa lagi melakukan apa-apa sendiri karena menderita stroke. Sang suami pun sepenuhnya diurusi oleh Milka.

Saat itu suaminya baru saja buang air besar dan sudah dibersihkan oleh Milka. Namun sang suami kembali buang air besar dan memegang bokongnya dengan tangan lalu mencium kotorannya, hal itu pun membuat Milka marah besar.

SUMBER



"Kemarin dia baru berak dicelana, tadi pagi dia ada berak lagi sedikit ya. Pagi-pagi gue bangun, nganterin dia cek darah ya." Jelas istrinya dalam video tersebut, sebelum mulai memukul suaminya.

"Gua aturin segala macem yah, udah kayak gitu, tadi dia berak, Dia beraknya teplung-teplung gede, wah gue seneng nih, selamat dia, karena kejang itu ternyata bukan bikin dia stroke lagi mencret-mencret,

Sudah gitu, ini orang yah, uda dicebokin, uda dicebokin juga tangan dia gua bersihin. Habis itu dia berdiri, dia korek pantat dia. Gua cium kok bau-bau eek lagi. Kenapa ini orang yah? Gatau orang capek apa yah?

Kalo dia mau pisah sama gue, boleh, bayar 1M sama syaratnya ini aja, dia stroke lagi diranjang, tolong jagain dia hanya diranjang aja." kata Milka dan mulai berjalan kearah suaminya yang terduduk menangis tak berdaya disofa.

Milka pun mulai memukuli suaminya dengan walker atau gagang tongkat untuk berjalan suaminya.

Suaminya menangis meraung-raung dan beberapa kali memegang perut karena kesakitan dipukul. Milka juga menjambaknya dan memukul wajah suaminya. Dengan walker itu juga Milka membuat bibir suaminya sobek dan kepalanya berdarah-darah.

Milka mengamuk sambil memukul dan menjerit ke arah suaminya, "mati! mati! mati!".

Milka yang baru saja berusia 35 tahun, berbeda 30 tahun dengan sang suami.

Setelah video tersebut beredar, polisi pun langsung mendatangi kediaman Milka yang ada di Pantai Mutiara.

Berdasarkan pemeriksaan sementara, dikabarkan bahwa Milka mengalami gangguan kejiwaan. Saat ini pelaku juga sedang menjalani pemeriksaan dalam RSJ selama dua minggu.

- PEMBELAAN DARI PIHAK KELUARGA WANITA -

"Janganlah menghakimi apalagi menista, kita tidak tahu ceritanya. Daripada kena karma. Jadi kenapa minta 1M? Sebab dia ternyata tidak dinikahi, padahal punya anak,

Kalau cerai jelas gak dapet harta gono gini. Mbesarin anaknya kan butuh biaya. Milka ini  pacaran berkali-kali putus sampai gak pd lagi,

Lelaki ini adalah teman baik suami, yang sudah bercerai dari istrinya. Tapi kata suami, orangnya baik tidak neko-neko,

Maka aku satukanlah 2 orang ini dengan perbedaan umur yang nggak pantas lah, tapi dengan harapan Milka jadi bisa lebih ada ketenangan, dan kami tidak meminta imbalan uang sepeserpun. Aku pikir asal Milka bisa senang saja,

Pikiran sama suami yang uda setua itu pasti lebih gak pusing, mereka nikah di Bali disaksikan pihak keluarga besar aku dan baru aku tahu keluarga mereka yang hadir cuma kakak misannya dan adik bungsunya beserta istri. Ditanya katanya dia udah gak ada hubungan lagi sama kakak adik lainnya,

Ternyata setelah diketahui mereka ada 10 sodaranya. Mereka nikah disaksikan bante. Dia bilang nanti dari surat bante baru lanjut ke catatan sipil. Tapi ternyata surat nikah gak pernah dibuat-buat. Kalo ditanya dibohongin lagi diurus. Nanti bilang surat pindah Milka hilang lah, suruh minta lagi tapi tetep gak dibuat,

Ini kan udah pasti bikin anakku stress. Setelah nikah 2 tahun, Milka udah lahiran. Juga masih tidak dibikin surat nikahnya, bayangin mau apa orang ini sebenarnya tentu sudah beretiket tidak baik,

Tau-tau setelah anaknya 6 bulan, tiba-tiba dia kena stroke parah,

Lumpuh total tidak bisa jalan, tidak bisa bicara, tangan kanan tidak bisa gerak, Milka pun tetap mau urusi, dia urus sendiri karena kawatir kalau diurus orang lain nanti jatoh atau telat obat dll malah kena stroke susulan bisa mati. Dia gakmau suaminya mati dan anaknya ga ada bapaknya,

Sejak stroke datanglah sodara-sodaranya, ada 6 orang sering kerumahnya, mulai banyak urusan ngatur ini itu. Kayaknya Milka mulai tertekan hidupnya,

Sudah berjalan 1th sakit strokenya ini sudah mulai bisa jalan pakai tongkat. Tapi tetep tangan kanan tidak bisa dan bicara tidak bisa, Milka ini tak mau pakai suster jaga anaknya dan gakmau pake pembantu,

Alasannya dia bisa urus. Tapi kan pasti kerepotanlah. Bisnis suaminya dipeganglah sama adiknya. Belakangan ini dia sepertinya gak suka kalo keluarga lakinya datang,

Suka gak mau dibukain pintu. Jengkel sama mereka katanya. Dia beli alat untuk latihan kaki suaminya, tapi kalo suaminya disuruh latihan gakmau atau kesel sama suaminya dia suka tunjukkin ke grup keluarga lakinya,

Seolah pelampiasan hati, suatu hari tiba-tiba suaminya matanya ngedelik-delik seperti orang step. Dia tambah panik dan takut stroke susulan, dia bawa kedokter, besoknya mau dia periksa darah ke lab mau tau ada pendarahan gak,

Tapi suaminya berak-berak rupanya, jadi udah dicebokin udah dibersihin tangannya tapi si suaminya malah pegang pantatnya lagi dicium bau ee. Kesel lah dia,

Gaktau uda repot begitu masih dibikin tambah repot lagi, maka spontan lah dia pukulin suaminya,  dan sengaja bikin video untuk dikirim ke sodaranya biar sodaranya tau kalo dia tuh uda ngurusin tapi yang diurus bikin jengkel,

Tapi karena emosinya udah meluap-luap, yah terjadi sampe begitu, padahal sebelumnya gak pernah dia berani mukul suaminya, nah sodaranya merasa khawatir setelah lihat video itu, mereka panggil polisi dobrak rumah dan Milka dibawa ke polsek,

Tapi polisi merasa anak ini sepertinya lagi tertekan jiwanya maka dibawalah ke RS jiwa,

Aku pun baru dikasih tau pada keesokan harinya, jadi anakku di masuki RSJ, rumahnya dikunci, anaknya dibawa pergi adik suaminya,

Tau-tau adik suaminya mau mengadopsi anaknya dengan alasan Milka mau dimasukin ke polisi,

Sepertinya mereka sudah berencana mau nyingkirin anakku dan ngambil anaknya, mungkin cerita aku ini cukup jelas ya untuk keluarga marga Lim."



--------------

Wah, kasian ya, ane rasa Milka benar-benar tertekan jiwanya, tapi Milka sudah salah karena sudah main tangan