Hallo warga kaskus, jumpa lagi sama Ane!
Jangan bosan-bosan sama Ane yang kece ini oy, entar kalau Ane menghilang Ente semua pasti pada kangen dah ....

Berbicara soal menghilang, tentu manusia bisa saja menghilang sewaktu-waktu.
Baik sengaja menghilangkan diri karena banyak hutang atau memang menghilang karena takdir Tuhan yang sengaja memanggilnya pulang.

Tentu Agan and Sista tahu, apa itu mati.
Hilangnya nyawa dari raga, yang membuat raga kita seolah menjadi sampah yang tiada guna lagi.
Di mana akan dibuang?
Pastinya di pemakaman!

Siap tidak siap kita pasti mati, entah nanti, esok atau lusa takdir itu menyapa kita.
Ane sih kalau disuruh milih, nanti dulu jangan sekarang.
Masih banyak impian yang perlu Ane wujudkan, tapi kalau Tuhan sudah berkehendak, siapa bisa menolak?

Yap, kali ini Ane mau membahas jenis-jenis pemakaman.
Mungkin kita baru tahu beberapa jenis cara memakamkan sebuah jenazah, selain langsung ditanam dalam tanah, masih ada lagi kremasi atau proses pemakaman dengan cara dibakar kemudian abunya dilarung ke laut!

Namun kali ini Ane mau menunjukan beberapa cara pemakaman yang cukup unik dan belum pernah ada sebelumnya.
Apa saja itu?
Lihat di bawah ini!

Sebuah proses pemakaman dengan cara meletakan jasad manusia ke dalam sebuah kapsul dengan bentuk duduk janin.
Jadi manusia tersebut kembali seperti masa dia ada di dalam kandungan.[/JUSTIFY

Tumbuhan setelah tumbuh besar

Posisi mayat!

[JUSTIFYNamun yang membuat aneh di sini, jenis pemakaman ini tidak hanya manusia diletakan di kapsul lalu dikubur dalam tanah, melainkan ditambahkan benih pepohonan di dalam kapsul tersebut, sehingga nanti kapsul tersebut akan tumbuh pohon sebagai pengganti batu nisan. Jadi jenazah manusia di sini tak ubahnya menjadi pupuk pohon.

Yap, pemakaman yang kedua lebih antimainstream dari jenis pemakaman pertama.
Sebab kali ini letaknya berada di bawah dasar laut!
Untuk mengurangi kepadatan pemakaman darat, beberapa Negara telah menentukan pilihan pemakaman bawah laut sebagai solusinya.

Berdasarkan penelitian, pemakaman bawah laut ini juga bermanfaat bagi alam bawah laut, sebab kerangka manusia tersebut menjadi dasar pondasi terumbu karang yang terus tumbuh.
Selain itu, pemakaman bawah laut ini juga memberikan kesan lain untuk para peziarah dan para penggemar diving.

Mungkin Agan and Sista telah mengetahui jenis pemakaman kremasi, nah ini hampir sama dengan cara itu.
Hanya saja Promession ini adalah penghancuran jenazah dengan menggunakan uap Nitrogen bersuhu -20°c sehingga jasad hanya perlu digoyangkan sebentar telah menjadi abu.

Kemudian abu tersebut disaring, yang halus dimasukan ke wadah dengan dicampur bibit pohon kemudian ditanam dalam tanah, sedangkan yang masih menjadi gumpalan disimpan oleh keluarga.

Kali ini pemakaman yang cukup unik, bukan dari proses pemakamannya melainkan dari pakaian yang dikenakan oleh jenazah.

Pakaian jenazah ini dirancang oleh Jae Rhim Lee, dia menciptakan inovasi baru untuk baju jenazah, yaitu dari kain yang berisi spora jamur pemakan daging yang akan mencerna jasad tersebut.
Bukan hanya itu, pakaian ini juga dapat mengurai racun-racun yang ada dalam tubuh manusia, sehingga baju ini dipastikan ramah lingkungan.

Nomer lima ini bukan tidak termasuk jenis pemakaman jenazah, melainkan sebuah kreatifitas tangan yang berkaitan erat dengan jenazah.

Seperti yang telah Ane sebutkan tadi, jenis proses pemakaman salah satunya yaitu kremasi.
Membakar jenazah sampai menjadi abu, dan kemudian dilarung ke laut!
Namun kali ini abu jenazah tidak dilarung ke laut, karena abu jenazah yang dilarung ke laut dikabarkan dapat mencemari lingkungan.

Untuk menindak lanjuti hal tersebut, abu jenazah di Negara Swiss, Algordanza, mereka menggunakan abu jenazah untuk bahan perhiasan. Kemudian perhiasan tersebut digunakan oleh keluarga yang ditinggalkan sebagai kenang-kenangan.

Wow, sangat antimainstream sekali ya GanSis.
Ane sendiri baru tahu, ada pemakaman jenazah dengan cara seperti ini!
Cukup unik dan sangat aneh menurut Ane, di beberapa cara pemakaman sih Ane lihat ada baiknya, yaitu untuk menjaga dan melestarikan lingkungan.
Karena realitanya memang saat ini sangat sedikit lahan tersisa sebagai lahan pemakaman.

Namun untuk yang dijadikan perhiasan, kok agak aneh ya?
Emang gak ngeri gitu, masak iya abu jenazah saudara sendiri dipakai sebagai perhiasan, kan pasti membuat kesedihan yang lebih mendalam lagi.

Menurut Agan and Sista bagaimana melihat cara pemakaman zaman now ini?
Apa kah GanSis ada pendapat atau cara lain?
Silakan komentar di bawah!

Jangan lupa tinggalkan juga jejak Cendol, Rating dan Follow ya. Terima kasih!

GIF