- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Tauran Di Medan Satu Mahasiswa Tewas Dalam Bentrokan Dekat Kampus


TS
habib045
Tauran Di Medan Satu Mahasiswa Tewas Dalam Bentrokan Dekat Kampus

Telah terjadi lagi korban jiwa kali ini korbannya yaitu mahasiswa universitas HKBP nomensen di kabarkan tewas akibat tauran antar mahasiswa di jalan perintis kemerdekaan, pada hari jumat (22/11/2019).
Kabarnya Mahasiswa yang tewas itu adalah warga dari balige, Tobasa Bernama Rojer Siahaan.
korban merupakan mahasiswa UHN dari fakultas pertaniaan.
Dari pihak rumah sakit mengabarkan bahwa korban luka parah akibat kenak senjata tajam di sekitar bagian ulu hatinya.
Pascabentrok sesama mahasiswa ini, petugas Polrestabes Medan dan Polsek Medan Timur melakukan pengamanan ketat dan mengatur arus lalulintas.
Namum dalam demo tersebut bukan hanya rojer yang korba tapi banyak lagi korban yang tewas, menurut di lansir dari tribun medan ada beberapa korban luka luka.
Gamael Naibaho (GN) yang juga mahasiswa UHN Fakultas Pertanian mengalami luka.
"Satu mahasiswa meninggal akibat bentrokan.
Saat ini situasi kondusif," kata Kapolsek Medan Timur Kompol M Arifin kepada wartawan.
Akibat kejadian ini, ruas jalan di depan kampus UHN, Jumat (22/11/2019) sore tadi sempat dialihkan.
Pengendara yang melintas dari arah Jalan Sutomo menuju Jalan Krakatau tidak dapat melintas persis di depan kampus UHN.
Terlihat sejumlah pengendara terpaksa putar balik ke arah jalan Prof Yamin Medan.
Kasatlantas Polrestabes Medan AKBP Juliani Prihartini menjelaskan dialihkannya ruas jalan di Jalan Sutomo, persis di depan kampus Universitas HKBP Nommensen (UHN) karena ada tawuran.
"Untuk penyebabnya masih diselidiki, kita hanya mengantisipasi aja," katanya.
Ia mengatakan saat ini kondisi arus lalu lintas di seputaran kampus UHN sudah berangsur normal.
Kapolrestabes Medan Kombes Dadang Hartanto mengatakan , awalnya mahasiswa Fakultas Teknik dan Fakultas Pertanian melaksanakan tanding futsal di dalam area kampus.
"Pertama diawali dari mereka bertanding futsal.
Kemudian, keesokan harinya mereka berkumpul di dalam kampus, kejadian di dalam kampus Nomensen.
Berkumpul, kemudian terjadilah tawuran antara Fakultas Teknik dengan Fakultas Pertanian," ucap Dadang di lokasi.
Akibatnya tawuran tersebut, lanjut Dadang, ada dua orang korban mahasiswa dari Fakultas Pertanian.
Satu di antaranya meninggal dunia dan satunya lagi terluka di bagian kepala karena terkena bacokan.
"Tentu kita tidak mengharapkan hal ini terjadi.
Kita berharap semuanya pihak untuk menahan diri dan mendinginkan situasi.
Saat ini kasusnya masih dalam penyelidikan.
sumber: disini

Diubah oleh habib045 23-11-2019 00:59




4iinch dan sebelahblog memberi reputasi
2
1.2K
13


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan