Pelatihan dan Pengembangan Wirausaha Jeruk Peras digelar PLN Peduli bersama pemerintahan desa dan HIPMI Deli Serdang.




Kitakini.news – Masyarakat di Kelurahan Medan Estate, Deli Serdang, mendapatkan ilmu berharga dari program PLN Peduli. Mereka menjadi peserta dalam Pelatihan dan Pengembangan Usaha Jeruk Peras, di kantor kelurahan tersebut, Senin (19/11/2019) di kantor kelurahan tersebut.

Senior Manager Sumberdaya Manusia (SDM) dan Umum PLN Unit Induk Pembangkitan Sumatera Bagian Utara (UIKSBU) Sigit Prasetyo, mengatakan, kegiatan itu meningkatkan wawasan ilmu para peserta dan masyarakat yang mengikuti pelatihan pengembangan jeruk peras.

Selain itu, kegiatan tersebut juga merupakan pendampingan psikologi, sosial dan ekonomi recovery addict (pemulihan kecanduan).

“Dari kegiatan ini akan mampu meningkatkan wawasan ilmu para peserta dan masyarakat. Harapannya, tercipta usaha di masyarakat untuk lebih meningkatkan kesejahteraan dan mengangkat ekonomi keluarga peserta khususnya dan masyarakat pada umumnya,” ujarnya kepada Kitakini News.

Sigit Prasetyo juga mengatakan, kegiatan itu merupakan dukungan PLN PEDULI melalui PLN PERSERO UIKSBU, yang sepenuhnya mendukung dalam program corporate social responsibility (CSR).

Dia juga berharap, kegiatan itu dapat menjaga nama baik dan citra PLN. Dia juga berharap, komunikasi antar anggota PLN baik secara internal. Harapannya, tidak terjadi hal yang tidak diinginkan pada seluruh elemen.

“Dengan adanya program itu, maka untuk seluruh elemen masyarakat khususnya tim Medan Human Empowering Service Association ini dapat selalu menjaga nama baik dan citra PLN. Selain itu juga menjaga komunikasi yang baik secara internal agar tidak terjadi hal-hal yang tidak di inginkan dalam tim,” harapnya.

Sementara itu, Pembina Dewan Penasehat Himpunan Deli Serdang Amri Fahrizal Nasution, mengatakan, kegiatan tersebut akan berjalan selama tiga hari. Jika pembukaan dilakukan di Kantor Kelurahan Medan Estate, kegiatan berikutnya akan digelar di SMKN 1 Medan.

“Kita adalah kumpulan dari masyarakat yang ingin berusaha lebih untuk mengembangkan jiwa. Sedangkan program ini akan berjalan selama tiga hari, namun dua hari lagi di SMKN 1 Kota Medan,” ucapnya.

Baca juga : Diduga Tanpa Izin, Mini Market di Istana Maimun Medan Dirobohkan

Peserta Pelatihan Usaha Jeruk Peras Dapat Hibah Alat Berjualan

Amri mengatakan, pada pelatihan tersebut, tidak hanya ilmu yang didapatkan. Sejumlah peralatan seperti gerobak dorong, mesin peras, dan tempat yang strategis untuk berjualan juga akan diberikan.

“Di samping pelatihan, mereka yang ikut mendapatkan gerobak dagang, tempat strategis dan alat alat lainnya,” jelasnya.

Dia juga mengatakan, poin utama dalam melaksanakan pengembangan usaha jeruk peras adalah pasar yang strategis.

“Kalau kita melakukan cara biasa, hanya memberi uang dan ilmu saja itu bakal tidak berjalan dengan lama. Maka dari, itu tujuannya lebih kepada agar masyarakat mendapatkan hal yang strategis,” pungkas Amri.

Kaur Pembangunan Desa Medan Estate, Edwin Pasaribu mengatakan kegiatan yang dilakukan supaya ekonomi masyarakat sekitar meningkat.

“Agar meningkatkan dan mengembangkan sumber pendapatan ekonomi masyarakat sekitar melalui kegiatan pelatihan pengembangan usaha jeruk peras ini,” katanya.


Baca juga : Komunitas Anak Masjid Medan Kumpulkan 100 Lebih Quran untuk LPPBP


" Info Selengkapnya: https://kitakini.news/45673/masyarak...a-jeruk-peras/ "


" Sumber : https://kitakini.news/  "