Bupati Kabupaten Bogor Ade Munawaroh Yasin | Instagram/ademunawarohyasin
AKURAT.CO, Pemerintah Kabupaten (Pemkab)


Bogor menggelar pengajian rutin setiap pekan diseluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk mengantisipasi masuknya kelompok atau paham radikal.

Bupati Bogor , Ade Yasin Munawaroh mengaku, pihaknya terus melakukan pembinaan kepada seluruh ASN (aparatur sipil negara) di lingkungan Pemkab Bogor . Satu minggu sekali dirinya mewajibkan seluruh dinas (SKPD) rutin menyelenggarakan pengajian.

Ade mengaku, semua yang ada di lingkungan Pemkab Bogor harus mengikuti kegiatan mengaji untuk dijadikan bekal dan pondasi agama para ASN yang harus melayani masyarakat.

"Dengan penguatan iman, semoga dapat mencegah ASN Pemkab Bogor terpapar paham radikal yang dapat merugikan warga kami," ungkap Ade saat ditemui di Kabupaten Bogor , Jumat, (8/11/2019).

Sementara itu, Wakil Bupati Bogor , Iwan Setiawan menjelaskan, salah satu upaya pihaknya menangkal masuknya paham dan kelompok radikal dengan program pengajian di lingkungan Pemkab Bogor . Ini berfungsi untuk menguatkan iman.

"Kita akan selektif memilih guru pengajian dilihat silsilahnya dan track record. Agar penyampaian materi pengajian tidak disusupi paham radikal," ungkap Iwan saat ditemui di Stadion Pakansari Cibinong, Kabupaten Bogor , Jumat (8/11/2019).

Iwan menilai, radikalisme itu seperti kelompok yang melawan pemerintah atau ingin membuat kekacauan.

Radikal itu paham atau ideologi yang harus diantisipasi oleh pihak TNI, Polisi dan BIN. Bagian intelijen harus bisa mendeteksi itu.

"Karena ideologi itu sifatnya keyakinan seseorang. Jadi penanganannya harus dari ahlinya yang menyembuhkan jika sudah terpapar paham radikal," tutup Iwan.[]


[url]https://m.akuraS E N S O Rid-850421-read-pemkab-bogor-cegah-radikalisme-dengan-gelar-pengajian[/url]