- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Kolera Babi Mewabah, Gubsu Edy Minta Warga Tak Buang Bangkai Babi ke Sungai


TS
jantakam
Kolera Babi Mewabah, Gubsu Edy Minta Warga Tak Buang Bangkai Babi ke Sungai
Kamis 07 November 2019, 10:27 WIB
Khairul Ikhwan Damanik - detikNews
https://news.detik.com/berita/d-4775...907.1565228692
Edy Rahmayadi (Foto: Khairul Ikhwan-detikcom)
Jakarta - Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi meminta warga tak membuang bangkai babi ke sungai. Dia menyebut pembuangan bangkai babi ke sungai bisa memperparah menyebarnya wabah kolera yang sudah mematikan ribuan babi di Sumut.
"Yang jadi persoalan, orangnya ini tidak mengerti dampaknya dia membuang itu ke sungai. Bakteri itu. Maka, nanti saya akan keluarkan surat kepada seluruh masyarakat, supaya tidak membuang, tidak hanya babi, tetapi semua sampah tidak boleh dibuang ke sungai," kata Edy di Garuda Plaza Hotel, Jalan Sisingamangaraja, Medan, Kamis (7/11/2019).
[table][tr][td]Baca juga: Gubernur Sudah Tanda Tangani SK Pimpinan DPRD Kota Medan[/td]
[/tr]
[/table]
Dia mengatakan saat ini Pemprov Sumut sedang menunggu bantuan vaksin dan tenaga ahli untuk menangani penyebaran kolera babi dari pemerintah pusat. Menurutnya, bantuan vaksin itu sedang dalam perjalanan.
"Bantuan vaksin, iya. Dalam perjalanan ini," ujarnya.
Sebelumnya, kolera babi mewabah di Sumut dan menyebabkan total 4.682 ekor babi mati. Kadis Ketahanan Pangan dan Peternakan Pemprov Sumut Azhar Harahap mengatakan penyebaran virus tersebut sangat cepat.
[table][tr][td]Baca juga: Ayah Kembar Siam Adam-Malik Cegat Gubsu Edy Minta Kerjaan[/td]
[/tr]
[/table]
"Penularan itu bisa berkembang melalui udara, sangat gampang. Saat ini, perkembangan virus tersebut sudah sampai ke 11 kabupaten kota," kata Azhar Harahap ditemui di kantornya, Jalan Gatot Subroto, Medan, Rabu (6/11).
Di tengah masalah kolera babi ini, ditemukan pula ratusan bangkai babi yang mengambang di Sungai Bederah hingga Danau Siombak, Medan. Bangkai babi itu diduga sengaja dibuang ke sungai.
(rul/haf)
Khairul Ikhwan Damanik - detikNews
https://news.detik.com/berita/d-4775...907.1565228692

Jakarta - Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi meminta warga tak membuang bangkai babi ke sungai. Dia menyebut pembuangan bangkai babi ke sungai bisa memperparah menyebarnya wabah kolera yang sudah mematikan ribuan babi di Sumut.
"Yang jadi persoalan, orangnya ini tidak mengerti dampaknya dia membuang itu ke sungai. Bakteri itu. Maka, nanti saya akan keluarkan surat kepada seluruh masyarakat, supaya tidak membuang, tidak hanya babi, tetapi semua sampah tidak boleh dibuang ke sungai," kata Edy di Garuda Plaza Hotel, Jalan Sisingamangaraja, Medan, Kamis (7/11/2019).
[table][tr][td]Baca juga: Gubernur Sudah Tanda Tangani SK Pimpinan DPRD Kota Medan[/td]
[/tr]
[/table]
Dia mengatakan saat ini Pemprov Sumut sedang menunggu bantuan vaksin dan tenaga ahli untuk menangani penyebaran kolera babi dari pemerintah pusat. Menurutnya, bantuan vaksin itu sedang dalam perjalanan.
"Bantuan vaksin, iya. Dalam perjalanan ini," ujarnya.
Sebelumnya, kolera babi mewabah di Sumut dan menyebabkan total 4.682 ekor babi mati. Kadis Ketahanan Pangan dan Peternakan Pemprov Sumut Azhar Harahap mengatakan penyebaran virus tersebut sangat cepat.
[table][tr][td]Baca juga: Ayah Kembar Siam Adam-Malik Cegat Gubsu Edy Minta Kerjaan[/td]
[/tr]
[/table]
"Penularan itu bisa berkembang melalui udara, sangat gampang. Saat ini, perkembangan virus tersebut sudah sampai ke 11 kabupaten kota," kata Azhar Harahap ditemui di kantornya, Jalan Gatot Subroto, Medan, Rabu (6/11).
Di tengah masalah kolera babi ini, ditemukan pula ratusan bangkai babi yang mengambang di Sungai Bederah hingga Danau Siombak, Medan. Bangkai babi itu diduga sengaja dibuang ke sungai.
(rul/haf)




4iinch dan sebelahblog memberi reputasi
2
1.4K
13


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan