Hai semuanya! Selamat siang. Jumpa lagi dengan trid Deliaadel yang akan membicarakan tentang pengenalan kepribadian manusia dari rasa takut yang dihadapinya.

Karena setiap manusia pastinyalah punya rasa takut, ada yang berlebihan, sedang dan tenang seolah tidak pernah merasakan ketakutan dalam hidupnya. Padahal pada dasarnya, semua makhluk hidup itu memiliki tingkat ketakutan yang berbeda-beda. Maka dari itu, Delia membuat tilisan mengenai pengenalan kepribadian terhadap rasa takut. Cekidot yuk!

Berikut ini beberapa rasa takut yang delia hadirkan berikut penjelasannya.

Yang pertama adalah takut kepada ular.




Seseorang yang terlampau takut kepada ular, masuk kedalam kategori phobia, yang sering di sebut-sebut sebagai: Ophidiophobia atau Ophiophobia.

Menurut Science Daily; bahwa seseorang yang mengidap Ophiophobia 
adalah kumpulan orang-orang yang begitu menyukai sastra dan literatur. Mereka mempunyai memori atau daya ingat yang begitu tinggi dan wawasannya juga terbilang sangat luas. Dan terkadang mereka dianggap serupa ular sebagai sosok penipu dan picik karena mempunyai tingkat kecerdikan otak melebihi yang lainnya.

Namun disebagian kasus, ada yang berpendapat kalau rasa takut kepada ular bisa digolongkan kepada sosok yang memiliki naluri pelindung kepada orang lain menjadi begitu sangat kuatnya.

Dari kedua wacana Delia mengambil kesimpulan bahwa semua statement adalah merupakan sebuah mitos yang beredar di antara lingkungan sekitar kita yang di kaitkan dengan hal-hal yang berbau mistis.

Menurut bacaan yang Delia baca, takut kepada darah digolongkan kepada sosok yang mempunyai jiwa yang tenang dan protektif atau berjiwa melindungi. Darah sebagai sesuatu hal yang membahayakan, sehingga pikiran akan merespon bahaya ketika melihat darah dan akhirnya menjadi protektif.

Golongan ini masuk kepada phobia hemofobia. Hal yang sering terjadi pada golongan ini adalah: rasak pusing, mual dan bahkan pingsan ketika melihat setetes darah.

Quote:

Dokter ilmu saraf Jordan Gaines Lewis mengatakan bahwa ini adalah refleks primitif yang ada di dalam otak untuk menunjukkan tanda bahaya (karena biasanya darah keluar saat terjadi luka), sehingga sebenarnya wajar jika orang ketakutan melihat darah. Ini adalah tanda bahwa dirimu memiliki kesadaran diri yang baik dalam menjaga diri dan umumnya memiliki kepribadian yang tenang dan tertata.

sumber tulisan

Rasa takut bicara didepan umum acapkali terjadi dan menjadi ketakutan terbesar dalam dirinya, sebab rasa percaya dirinya yang sangat rendah, sehingga tidak timbul rasa takut yang berlebihan, selalu memiliki pertanyaan, "bagaimana kalau perkataanku salah? Bagaimana jika nanti aku disalahkan?"

Sehingga ketidaknyamanan didapatkannya ketika harus berbicara didepan khalayak umum.

Aneh bukan jika badut ditakuti. Namun jika kamu takut kepada badut artinya mempunyai penghargaan terbesar kepada sebuah kejujuran. Karena badut selalu jujur ketika mengekspresikan wajahnya.

Artinya kamu orang yang lebih menyukai kesunyian, meletakkan sebuah ruang khusus untuk diri sendiri untuk tidak di ganggu dengan siapapun juga. Dan mungkin hanya sedikit orang yang kamu percayai dan hal inilah yang membawa diri kepada sulitnya berkomonikasi dengan dunia luar yang begitu asing.