- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Livina Nabrak Apotek, Yang Nabrak Oknum Mahasiswi UI


TS
denzi
Livina Nabrak Apotek, Yang Nabrak Oknum Mahasiswi UI
Kasus minibus Nissan Grand Livina bernopol B 2794 STF yang menabrak Apotek Senopati, Jakarta Selatan masih diusut kepolisian. Tabrakan itu mengakibatkan bagian depan apotek rusak parah dan salah satu satpam atas nama Asep Kamil (50) tewas di tempat.
Diketahui, Livina maut disopiri oleh Putri Kalingga Hermawan (21) seorang mahasiswi. Kejadian ini pun sempat disaksikan oleh warga sekitar. Salah satunya Andy Hasan (45). Pagi itu Andy sedang istirahat sejenak di warung kelontong. Jarak antara Apotek dengan warung miliknya hanya sekitar 50 meter.
Ia mendengar bunyi rem mobil yang sangat kencang hingga mengganggu kedua telinganya.
"Bunyi Kiiikikik," kata Andy saat ditemui Liputan6.com, Minggu (26/10).
Bunyi itu mencuri perhatian. Orang-orang pun pada berdiri melongok situasi di jalanan. Andy termasuk salah seorang diantaranya.
Andy melihat satu unit mobil terbang sampai menubruk Apotek. Seorang Satpam yang berjaga tertabrak. Korban meninggal di lokasi kejadian.
"Di mobil ada dua orang, dua cewe dan satu cowok. Sementara itu pas pertama kejadian cuma lima orang," kata dia.
Andy mengatakan, seluruh penumpang dan pengemudi dievakuasi ke luar. Ia melihat kondisi mereka pada setengah sadar. "Mereka terlihat seperti orang mabuk. Keluar aja kami bopong. Orang-orang di sini juga bilang wah ini mah mabuk," ucap dia.
Andy menyebut warga pada berdatangan setelah tiga puluh menit pasca kejadian. Ada yang mengabadikan dengan kamera ponsel, ada pula yang menginterogasi salah satu penumpang.
"Mereka ditanya, tinggal di mana. Salah satu nyebut Ciledug. Jawabnya kayak orang mabuk gitu," ujar dia.
Pengemudi Nissan Grand Livina bernomor polisi B 2794 STF, Putri Kalingga Hermawan (21) masih menjalani pemeriksaan intensif di Mapolres Metro Jakarta Selatan. Berdasarkan penelusuran REQ News, Putri diduga merupakan mahasiswi Fakultas Hukum Universitas Indonesia.
Dalam data Forlap Dikti pun menyebutkan jika Putri sudah tidak aktif di semester genap tahun 2018. Putri diketahui sebagai mahasiswi angkatan 2016 semester ganjil.
Saat di Mapolres Jakarta Selatan, Putri pun sudah dijenguk oleh keluarga dan rekan-rekannya pada Minggu 27 Oktober 2019.
Teman-temannya juga mulai berdatangan sejak pukul 15.00 WIB. Beberapa di antara mereka datang ke ruang pemeriksaan.
Sebagian lagi menunggu di luar gedung utama Polres Jakarta Selatan. Namun tidak ada satu pun dari merek yang bersedia memberikan keterangan terkait kecelakaan maut ini.
Sebelumnya Putri sempat dibawa ke Bid Dokkes Polda Metro Jaya sebelum akhirnya kembali ke Polres Metro Jakarta Selatan. Dan dites urine untuk memastikan apakah Putri dalam pengaruh alkohol atau narkoba saat mengemudikan mobil.
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Fahri Siregar menyebut hasil tes urin, Putri negatif alkohol dan narkoba.
“Hasil tes urine PKH (Putri Kalingga Hermawan), hasilnya tidak ditemukan alkohol maupun narkoba,” ucap Fahri.
Diberitakan sebelumnya, kecelakaan yang terjadi pada pukul 03:30 WIB, mengakibatkan Satpam Apotik Asep Kamil (50 tahun) tewas. Meski begitu Fahri belum memberikan keterangan lebih detail bagaimana status hukum Putri.
Diduga Putri kehilangan konsentrasi sehingga tak bisa mengendalikan kendaraannya. Mobil itu juga sempat menabrak trotoar sebelum menabrak bangunan apotek.
sumber: https://www.merdeka.com/peristiwa/sa...dibopong.html
anak siapa nih? keterangan saksi pas setelah nabrak, penumpang mobil teler semua ditanya ga nyambung :tepuktangan
Diketahui, Livina maut disopiri oleh Putri Kalingga Hermawan (21) seorang mahasiswi. Kejadian ini pun sempat disaksikan oleh warga sekitar. Salah satunya Andy Hasan (45). Pagi itu Andy sedang istirahat sejenak di warung kelontong. Jarak antara Apotek dengan warung miliknya hanya sekitar 50 meter.
Ia mendengar bunyi rem mobil yang sangat kencang hingga mengganggu kedua telinganya.
"Bunyi Kiiikikik," kata Andy saat ditemui Liputan6.com, Minggu (26/10).
Bunyi itu mencuri perhatian. Orang-orang pun pada berdiri melongok situasi di jalanan. Andy termasuk salah seorang diantaranya.
Andy melihat satu unit mobil terbang sampai menubruk Apotek. Seorang Satpam yang berjaga tertabrak. Korban meninggal di lokasi kejadian.
"Di mobil ada dua orang, dua cewe dan satu cowok. Sementara itu pas pertama kejadian cuma lima orang," kata dia.
Andy mengatakan, seluruh penumpang dan pengemudi dievakuasi ke luar. Ia melihat kondisi mereka pada setengah sadar. "Mereka terlihat seperti orang mabuk. Keluar aja kami bopong. Orang-orang di sini juga bilang wah ini mah mabuk," ucap dia.
Andy menyebut warga pada berdatangan setelah tiga puluh menit pasca kejadian. Ada yang mengabadikan dengan kamera ponsel, ada pula yang menginterogasi salah satu penumpang.
"Mereka ditanya, tinggal di mana. Salah satu nyebut Ciledug. Jawabnya kayak orang mabuk gitu," ujar dia.
Pengemudi Nissan Grand Livina bernomor polisi B 2794 STF, Putri Kalingga Hermawan (21) masih menjalani pemeriksaan intensif di Mapolres Metro Jakarta Selatan. Berdasarkan penelusuran REQ News, Putri diduga merupakan mahasiswi Fakultas Hukum Universitas Indonesia.
Dalam data Forlap Dikti pun menyebutkan jika Putri sudah tidak aktif di semester genap tahun 2018. Putri diketahui sebagai mahasiswi angkatan 2016 semester ganjil.
Saat di Mapolres Jakarta Selatan, Putri pun sudah dijenguk oleh keluarga dan rekan-rekannya pada Minggu 27 Oktober 2019.
Teman-temannya juga mulai berdatangan sejak pukul 15.00 WIB. Beberapa di antara mereka datang ke ruang pemeriksaan.
Sebagian lagi menunggu di luar gedung utama Polres Jakarta Selatan. Namun tidak ada satu pun dari merek yang bersedia memberikan keterangan terkait kecelakaan maut ini.
Sebelumnya Putri sempat dibawa ke Bid Dokkes Polda Metro Jaya sebelum akhirnya kembali ke Polres Metro Jakarta Selatan. Dan dites urine untuk memastikan apakah Putri dalam pengaruh alkohol atau narkoba saat mengemudikan mobil.
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Fahri Siregar menyebut hasil tes urin, Putri negatif alkohol dan narkoba.
“Hasil tes urine PKH (Putri Kalingga Hermawan), hasilnya tidak ditemukan alkohol maupun narkoba,” ucap Fahri.
Diberitakan sebelumnya, kecelakaan yang terjadi pada pukul 03:30 WIB, mengakibatkan Satpam Apotik Asep Kamil (50 tahun) tewas. Meski begitu Fahri belum memberikan keterangan lebih detail bagaimana status hukum Putri.
Diduga Putri kehilangan konsentrasi sehingga tak bisa mengendalikan kendaraannya. Mobil itu juga sempat menabrak trotoar sebelum menabrak bangunan apotek.
sumber: https://www.merdeka.com/peristiwa/sa...dibopong.html
anak siapa nih? keterangan saksi pas setelah nabrak, penumpang mobil teler semua ditanya ga nyambung :tepuktangan




sebelahblog dan ceuhetty memberi reputasi
2
1.1K
8


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan