Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

napeloginiAvatar border
TS
napelogini
Kalau Komodo Banyak di Bonbin Ngapain Harus Bayar 14 Juta, Dimana Eksklusifnya?
Kalau Komodo Banyak di Bonbin Ngapain Harus Bayar 14 Juta, Dimana Eksklusifnya?
kaskus.co.id

Judul thread ini menjadi pertanyaan sekaligus akan menjadi pembahasan tentang 'kontroversi' komodo yang ada di provinsi Nusa Tenggara Timur.

Beberapa waktu yang lalu pemerintah daerah NTT, sempat akan menutup Taman Nasional Komodo selama satu tahun.

Pada awalnya rencana tersebut dilakukan salah satunya untuk meningkatkan populasi komodo. Namun pemerintah pusat akhirnya menegaskan bahwa tidak akan ada penutupan Taman Nasional Komodo.

Yang ada sekarang ini justru munculnya wacana gubernur NTT bersama pemerintah pusat untuk menjadikan pulau komodo menjadi taman wisata premium atau pusat konservasi yang bersifat eksklusif.

Bahkan gubernur NTT pernah menyebut angka 14 juta rupiah untuk bisa menjadi anggota (membership) premium.

Waaaaw 14 juta? Harga yang cukup fantastis bagi sebagian besar orang untuk sekedar melihat hewan bernama komodo..................
emoticon-Matabelo

Yang menjadi permasalahnya sekarang adalah :

Apakah rencana tersebut sudah dipikirkan matang-matang dengan mempertimbangkan banyak hal?Jika sudah, maka pertanyaannya akan berlanjut ke bawah......

Untuk bisa masuk ke pulau komodo, seseorang harus menjadi member premium terlebih dahulu. Dengan membayar iuran sebesar 1.000 USD selama 1 tahun.

Apakah ini tidak akan menimbulkan kesenjangan sosial khususnya bagi wisatawan domestik berkantong pas-pasan yang ingin berkunjung ke TNK?

Kemudian apakah komodo juga memiliki daya tawar ekonomi yang tinggi seperti halnya panda di RRC? Jika iya, lantas kenapa banyak komodo yang disimpan di kebun binatang baik di Indonesia maupun di luar negeri?

Jika komodo adalah hewan ikonik prasejarah yang begitu spesial bagi Indonesia, kenapa pemerintah tidak menjadikan komodo sebagai hewan yang bisa dipinjamkan ke kebun binatang di luar negeri dengan harga yang super mahal seperti halnya panda?


Kita tahu betapa ketatnya pemerintah China menjaga panda agar tidak semua negara bisa memilikinya.

Bayangkan! hanya ada 22 negara di seluruh dunia yang bisa menyewa/meminjam panda dari pemerintah China.....emoticon-thumbsup

Kalau Komodo Banyak di Bonbin Ngapain Harus Bayar 14 Juta, Dimana Eksklusifnya?
indiatimes.com

Pada tahun 1970-an Amerika menjadi negara pertama di dunia yang bisa meminjam panda dari RRC.Amerika sendiri saat itu hanya diberi waktu 10 tahun dengan biaya peminjaman sebesar US$1.000.000 per tahun. Dengan syarat bahwa anak panda yang lahir semasa peminjaman adalah milik negara asal hewan.

Begitu juga dengan Thailand, Kanada, Jepang, Prancis, Denmark, Spanyol, Austria, Swedia, Belgia, Taiwan, Australia, hingga Selandia Baru. Semua negara tersebut harus mengeluarkan uang ratusan milyar untuk sekedar meminjam panda dari China sebagai negara asalnya......

Belajar dari kasus panda, lalu bagaimana dengan nasib komodo yang disebut-sebut sebagai binatang eksotis kelas dunia? Masa jadi terkesan murahan karena banyak komodo di kebun binatang lokal dan luar negeri?

Bagaimana komodo bisa menjadi hewan eksklusif yang mahal jika setiap orang bisa melihat komodo dengan mudah dan murah di setiap bonbin..... Gimana itung-itungannya? emoticon-Bingung


Kalau Komodo Banyak di Bonbin Ngapain Harus Bayar 14 Juta, Dimana Eksklusifnya?
betahita.id

Kenapa pemerintah tidak belajar dari badak Jawa yang berada di Taman Nasional Ujung Kulon, di Pandeglang, Banten. Bukankah badak bercula satu juga merupakan salah satu hewan super eksklusif sebagai hewan kebanggaan bangsa Indonesia?

Di seluruh dunia hanya ada tiga negara yang memilikinya. Yaitu Indonesia, India dan Vietnam. Dan tidak ada satupun kebun bintang di seluruh dunia yang menyimpan koleksi badak Jawa......

So, jika pemerintah memang ingin menjaga kelestarian komodo dari kepunahan, dan atau ingin melekatkan gelar kepada komodo sebagai hewan berkelas premium. Maka jangan terlalu mudah menyebar komodo ke banyak kebun binatang.

Harusnya pemerintah bisa belajar dari negara RRC karena berhasil memposisikan panda sebagai hewan yang sangat prestisius dan istimewa.

Jika cukup dengan 5 s/d 20. 000 saja kita bisa sepuasnya melihat komodo di bonbin. Ngapain juga harus bayar 14 juta sekedar untuk melihat beberapa belas ekor komodo doang?

Intinya sama sama komodo juga kan? Gitu loooooh.........


emoticon-Kiss




Saya, napelogini.....................Terima kasih

Photo : Google Images

References : https://kask.us/hkhyI, wikipedia, https://www.theguardian.com/world/20...mics-birth-cub

Diubah oleh napelogini 26-10-2019 13:22
joni.beledug
ceuhetty
sebelahblog
sebelahblog dan 4 lainnya memberi reputasi
5
447
6
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan