- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita Luar Negeri
Seorang Kakek di China Ditahan Terkait Kasus Bayi Dikubur Hidup-hidup


TS
matthysse76
Seorang Kakek di China Ditahan Terkait Kasus Bayi Dikubur Hidup-hidup
Seorang Kakek di China Ditahan Terkait Kasus Bayi Dikubur Hidup-hidup, Ini Kronologi Kejadiannya
Minggu, 27 Oktober 2019 01:13 WIB

TribunnewsBogor.com/Mohamad Afkar Sarvika
Ilustrasi pelaku kejahatan.
TRIBUNNEWS.COM, JINAN - Seorang kakek di China menyerahkan diri dan ditahan kepolisian terkait kasus bayi yang dikuburhidup-hidup. Kasus tersebut menarik perhatian publik di China sejak menjadi pemberitaan nasional pada pekan lalu, seperti dilaporkan SCMP Jumat (25/10/2019).
Polisi di Xintai, Provinsi Shandong, mengatakan bahwa kakek bayi yang dikubur hidup-hidup, bermarga Liu, ditahan setelah menyerahkan diri secara sukarela.
Liu menuturkan bahwa istrinya mengubur si anak yang dilaporkan adalah anak kembar karena mengira dia sudah meninggal, terang polisi di WeChat.
Anak itu baru berusia delapan hari ketika ditemukan pada 21 Agustus dalam sebuah kotak di kawasan terpencil, sekitar 23 km dari rumahnya.
Bayi tersebut ditemukan pasangan yang sedang memetik jamur. Dengan bantuan warga sekitar, mereka menyelamatkan bayi itu dan menghubungi pihak berwajib.
Bayi yang disebutkan berjenis kelamin laki-laki dan belum diberi nama itu segera dilarikan ke rumah sakit yang berlokasi di Jinan.
Seorang dokter bernama Zhou Shanhong yang berasal dari desa lokasi bayi itu ditemukan menyatakan, dia bakal mengadopsi anak itu.
Berdasarkan laporan media setempat, Zhou segera membawa anak itu untuk dia asuh begitu dinyatakan sehat dan keluar dari rumah sakit.
Situs berita Iqilu.com memberitakan, si kakek segera menyerahkan diri pada pekan lalu begitu mendengar berita penyelamatan bayi.
Liu mengungkapkan, menantunya melahirkan bayi kembar pada Agustus lalu. Salah satunya diketahui punya masalah pernapasan serius.
"Cucu saya harus dibantu peralatan penunjang kehidupan di rumah sakit. Dia sangat lemah. Saya mengira dia mati ketika melihatnya tak bernapas untuk waktu lama," tutur istri Liu.
Dokter rumah sakit tempat menantu Liu melahirkan, Wang Lei, membenarkan bahwa anak itu menderita infeksi paru-paru dan kelainan tulang belakang.
Namun hanya dua hari setelah bayi itu lahir, Wang membeberkan keluarganya itu langsung membawanya pulang dan tidak melanjutkan pengobatan. Wang melanjutkan, dirinya membutuhkan informasi lebih lanjut.
Namun berdasarkan pengalamannya, dia mengaku kondisi itu tak mengancam nyawa. "Kami pernah menyembuhkan bayi dengan masalah yang jauh lebih serius," katanya.
https://m.tribunnews.com/internasion...annya?page=all
Minggu, 27 Oktober 2019 01:13 WIB

TribunnewsBogor.com/Mohamad Afkar Sarvika
Ilustrasi pelaku kejahatan.
TRIBUNNEWS.COM, JINAN - Seorang kakek di China menyerahkan diri dan ditahan kepolisian terkait kasus bayi yang dikuburhidup-hidup. Kasus tersebut menarik perhatian publik di China sejak menjadi pemberitaan nasional pada pekan lalu, seperti dilaporkan SCMP Jumat (25/10/2019).
Polisi di Xintai, Provinsi Shandong, mengatakan bahwa kakek bayi yang dikubur hidup-hidup, bermarga Liu, ditahan setelah menyerahkan diri secara sukarela.
Liu menuturkan bahwa istrinya mengubur si anak yang dilaporkan adalah anak kembar karena mengira dia sudah meninggal, terang polisi di WeChat.
Anak itu baru berusia delapan hari ketika ditemukan pada 21 Agustus dalam sebuah kotak di kawasan terpencil, sekitar 23 km dari rumahnya.
Bayi tersebut ditemukan pasangan yang sedang memetik jamur. Dengan bantuan warga sekitar, mereka menyelamatkan bayi itu dan menghubungi pihak berwajib.
Bayi yang disebutkan berjenis kelamin laki-laki dan belum diberi nama itu segera dilarikan ke rumah sakit yang berlokasi di Jinan.
Seorang dokter bernama Zhou Shanhong yang berasal dari desa lokasi bayi itu ditemukan menyatakan, dia bakal mengadopsi anak itu.
Berdasarkan laporan media setempat, Zhou segera membawa anak itu untuk dia asuh begitu dinyatakan sehat dan keluar dari rumah sakit.
Situs berita Iqilu.com memberitakan, si kakek segera menyerahkan diri pada pekan lalu begitu mendengar berita penyelamatan bayi.
Liu mengungkapkan, menantunya melahirkan bayi kembar pada Agustus lalu. Salah satunya diketahui punya masalah pernapasan serius.
"Cucu saya harus dibantu peralatan penunjang kehidupan di rumah sakit. Dia sangat lemah. Saya mengira dia mati ketika melihatnya tak bernapas untuk waktu lama," tutur istri Liu.
Dokter rumah sakit tempat menantu Liu melahirkan, Wang Lei, membenarkan bahwa anak itu menderita infeksi paru-paru dan kelainan tulang belakang.
Namun hanya dua hari setelah bayi itu lahir, Wang membeberkan keluarganya itu langsung membawanya pulang dan tidak melanjutkan pengobatan. Wang melanjutkan, dirinya membutuhkan informasi lebih lanjut.
Namun berdasarkan pengalamannya, dia mengaku kondisi itu tak mengancam nyawa. "Kami pernah menyembuhkan bayi dengan masalah yang jauh lebih serius," katanya.
https://m.tribunnews.com/internasion...annya?page=all
Diubah oleh matthysse76 27-10-2019 05:25






anasabila dan 2 lainnya memberi reputasi
3
1.4K
13


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan