Mungkin banyak di antara kita yang memiliki anak bayi, tiba-tiba saja menangis kencang seperti dicubit. Tentunya kita panik mendengar pekikkan si anak, apalagi menjelang magrib.

Aku pernah mengalami hal tersebut. Sesuai petuah orang tua-tua di kampungku, tidak boleh berada di luar rumah saat mentari condong ke Barat, apalagi sudah terdengar suara ‘Uwi-Uwi' atau tonggeret menjemput kabut senja.

Karena ketika kabut itu merendah, maka makhluk sejenis Jin yang bernama Jin Ummu Sibyan akan mengganggu anak kecil umur di bawah dua tahun. Ketika berada di luar rumah dan pintu tidak tertutup.

Petuah lain yang kuterima adalah tidak boleh juga menyisir rambut di waktu senja, karena Jin sangat suka melihat gadis-gadis berambut panjang. Jika Jin itu menyukai orang tersebut, katanya akan sering sakit kepala, meriang dan mimpi buruk. Terlepas dari benar atau tidaknya petuah tersebut, kita kembali pada keimanan masing-masing.

Rasulullah SAW sudah sangat jelas memerintahkan umatnya agar ketika magrib menutup pintu dan menggendong bayi yang masih kecil. Dalam shahih Muslim Nabi Muhammad SAW bersabda yang artinya:
“Jika sore hari mulai gelap maka tahanlah bayi bayi kalian sebab iblis mulai bergentayangan pada saat itu, Jika sesaat dari malam telah berlalu maka lepaskan mereka, kunci pintu pintu rumah dan sebutlah nama Allah sebab setan tidak membuka pintu yang tertutup. Dan tutup rapat tempat air kalian dan sebutlah nama Allah. dan tutup tempat makanan kalian dan sebutlah nama Allah. meskipun kalian mendapatkan sesuatu padanya.” (HR Muslim).


Jin itu datang dengan ciri-ciri yang sangat menakutkan, terlebih saat melakukan aksinya pada saat magrib. Dia berwujud perempuan tua dengan rambut beruban, dua bola matanya berwarna biru, dan dikeningnya tumbuh tanduk, betisnya kecil, rambut kusut, mulutnya ternganga dan mengeluarkan percikan api. Dia juga bisa memecahkan batu-batu yang besar dengan pekikan suaranya.


Nabi Sulaiman pernah bertanya pada jin tersebut.

“Siapa kamu? Adakah kamu daripada jenis manusia atau jin? Karena aku tidak pernah melihat orang yang paling buruk selain dari pada engkau.

Perempuan itu menjawab: “Akulah Ummu Sibyan (Ibu penyakit sawan) yang dapat menguasai ke atas anak Adam lelaki dan perempuan, aku boleh masuk ke rumah-rumah, boleh berkokok seperti ayam, menyalak seperti anjing, melenguh seperti lembu, bersuara seperti keledai dan kura-kura dan bersiul seperti ular.”

Si jin menjelaskan lagi, jika ia bisa bertukar wajah dan berubah sesuai dengan keinginannya. Dia suka sekali mengganggu bayi, memberi penyakit seperti demam, kejang-kejang dan sebagainya.

Anak saya pernah mengalami hal tersebut. Matanya menatap ke satu arah, lalu menjerit keras dengan mata mendelik. Dia mengalami step.

Sejak saat itu saya selalu ingat menutup pintu ketika menjelang magrib dan tidak berada di luar rumah di saat-saat makhluk itu berjalan, takut kejadian yang pernah menimpa terulang lagi.

Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, saya selalu membacakan ayat-ayat pendek di ubun-ubun anak-anak saya menjelang magrib.

Setelah kebiasaan itu saya lakukan. Alhamdullilah anak-anak saya aman dari gangguan Jin Wanita yang suka usil.

Jadi, jangan Sepelekan bayi yang menangis di waktu magrib, ya, Gansis!