Hi sobat balik lagi nih dengan gw c4punk, kembali kita membahas tentang teknologi yang semakin hari semakin berkembang dan tentu saja di zaman modern teknologi sangat membantu manusia di bidang industri.

AI dan Robotic sudah semakin banyak di ciptakan revolusi industri 5.0 sudah di depan mata. Kapan waktunya...? Jelas tak akan lama lagi, ketika banyak industri memangkas karyawannya yang lebih sering demo dan menuntut upah yang tinggi, para pengusaha ini lebih memilih robot dan juga tehnik komputerisasi otomatis yang bekerja. Mereka tak butuh upah, mereka tak butuh cuti, mereka tak butuh demo, mereka juga tak meminta tunjangan hari raya.



Kapan waktunya Indonesia seperti itu? Tak lama lagi ketika pemikiran primitif masyarakatnya dapat terbuka bahwa ada ilmu yang tersirat maupun tersurat yang harus di pelajari. Mereka tak mengedepankan emosi dan lebih bertanggung jawab pada diri sendiri. Disinilah dunia cyber di Indonesia semakin terbuka dan itu semua di dukung oleh internet yang semakin cepat.

Bukan rahasia lagi kalau di Indonesia yang mengaku hacker cukup tinggi, bahkan mereka sukses membobol situs-situs negara luar dan itu yang mengakibatkan dunia cyber rentan untuk di susupi. Masih ingat serangan DDos ke kaskus oleh forum Jogja Yogyafree, kaskus pun down itulah contoh kecil perang cyber diantara dua kubu komunitas.



Bagaimana bila negara yang sedang berperang, dalam dunia informasi dan AI di masa depan serta robot yang banyak menguasai kehidupan manusia bukan tak mungkin serangan cyber akan meluluh lantakkan sebuah negara. Targetnya adalah memutuskan sumber energi seperti Listrik, sistem transportasi, sistem pelayanan umum setelah semuanya down di jamin negara tersebut aktivitasnya lumpuh total.

Bahkan untuk mencari jaringan teroris pun bisa di lakukan dan dilacak oleh jaringan internet, perang cyber ini bukan omong kosong karena China, Amerika, Inggris, Rusia dan India telah mempunyai pasukan cyber yang di gunakan untuk menyerang dan mempertahankan asset data yang mereka punya.



Namun walau Indonesia seperti tertinggal, lambat laun dunia cyber akan lebih cepat menginvasi negara berkembang. Bila itu sudah terjadi jumlah penduduk yang banyak bukanlah lagi menunjukkan kualitas sebuah negara. Yang dapat survive adalah manusia yang hidupnya tak bergantung pada teknologi.

Bahkan yang bisa saja terjadi adalah perang menggunakan AI dan Robot di masa depan, ketika manusia sudah banyak yang punah karena mati apakah akan seperti film Terminator bisa iya bisa juga tidak, karena robot untuk saat ini masih tak bisa mempunyai perasaan. Dan perang dunia ke 3 adalah perang di dunia maya, saat ini pun terasa dunia medsos mendominasi pemikiran banyak orang hingga banyak berita hoax yang tak jelas asal usulnya untuk memantik keributan.



Sudah siapkah kalian menjadi pengangguran dan di gantikan dengan AI dan Robot di masa depan ?

Gw c4punk, see u next thread



"Nikmati Membaca Dengan Santuy"
--------------------------------------
Tulisan : c4punk@2019
referensi : klikdan klik
Pic : google